Harga Bitcoin Turun, Ini 3 Alasan Utama Mengapa Analis Sarankan Beli Bitcoin Sekarang!

Jakarta, Pintu News – Dalam beberapa hari ini harga Bitcoin (BTC) memang sedang lesu, tapi para analis melihat peluang emas di balik kondisi ini.

Pasalnya, indikator teknis menunjukkan beberapa alasan kuat mengapa sekarang adalah waktu yang tepat untuk membeli Bitcoin. Simak 3 alasan utama yang mendukung pandangan bullish para analis ini.

RSI Oversold: Indikasi Potensi Lonjakan Harga

Salah satu argumen paling persuasif untuk membeli Bitcoin sekarang didasarkan pada kinerja historis Relative Strength Index (RSI).

Baca juga: Kepemilikan Stablecoin Tercatat Turun Menjadi 43% Selagi Bitcoin dan Ethereum Mendominasi!

Analis kripto Ali Martinez menekankan bahwa RSI harian Bitcoin hanya mencapai wilayah oversold tiga kali dalam dua tahun terakhir. Saat ini, RSI BTC berada di angka 28, menunjukkan kondisi oversold.

Lebih lanjut, setiap kejadian sebelumnya diikuti oleh lonjakan harga yang signifikan, masing-masing sebesar 60%, 63%, dan 198%. Analisis Martinez menunjukkan bahwa level RSI Bitcoin saat ini, ditambah dengan harganya yang turun di bawah $62.000, mungkin menandakan rebound serupa.

“Dengan #BTC sekarang di bawah $62.000 dan RSI di wilayah oversold lagi, ini mungkin menjadi peluang utama untuk membeli saat harga turun,” tulisnya.

RSI adalah osilator momentum yang mengukur kecepatan dan perubahan pergerakan harga, biasanya digunakan untuk mengidentifikasi kondisi overbought atau oversold di pasar.

Ketika RSI turun di bawah 30, itu menunjukkan bahwa aset oversold dan rebound harga dapat terjadi. Preseden historis lonjakan harga setelah kondisi RSI oversold memberikan kredibilitas kuat pada argumen bahwa Bitcoin mungkin siap untuk lintasan naik lainnya.

Level Support Penting Menahan Bitcoin

Alasan kedua untuk mempertimbangkan membeli Bitcoin terletak pada level support teknis dan moving average (MA). The Wolf of All Streets, analis terkemuka lainnya, menggarisbawahi pentingnya MA 50 hari dan 200 hari dalam sejarah harga Bitcoin.

Baca juga: Mayoritas Investor Institusional Jepang Berencana Investasi Kripto dalam 3 Tahun Mendatang!

Dia mencatat bahwa Bitcoin baru-baru ini mengunjungi kembali kisaran terendah sekitar $60.000, level support yang kritis.

“MA 50 telah ditembus beberapa hari yang lalu, dan MA 200 menjerit di bawah, saat ini sekitar $57.000,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia menyoroti potensi level-level ini untuk bertindak sebagai zona support yang kuat. Sebagai konteks, moving average penting karena menghaluskan data harga selama periode tertentu, membantu trader untuk mengidentifikasi tren dan titik pembalikan potensial.

Selain itu, fakta bahwa Bitcoin tidak jatuh di bawah MA 200 sejak harganya di $28.000 menunjukkan level support yang kuat yang dapat mencegah penurunan lebih lanjut. Analis juga menunjukkan bahwa RSI Bitcoin menyentuh level oversold untuk pertama kalinya sejak Agustus 2023. Ini menunjukkan bahwa pasar mungkin mendekati titik terendah.

“Penting untuk tidak menjadi bearish pada support utama… belum,” saran analis.

Oleh karena itu, ini menandakan bahwa investor harus memperhatikan level-level ini dengan cermat untuk peluang membeli.

Sentimen Pasar & Aktivitas Whale Bitcoin

Faktor ketiga yang mendukung kasus pembelian Bitcoin adalah aktivitas dan sentimen pemain pasar besar, yang biasa dikenal sebagai whale.

Menurut data dari Datamishi, whale Bitfinex telah meningkatkan posisi long mereka sekitar 2.580 BTC sejak 17 Juni 2024. Pembelian ini mengimbangi pengurangan sebelumnya.

Baca juga: Aktivitas Jaringan Ethereum Meningkat di Tengah Penurunan Harga Bitcoin yang Berada di $60.000

Saat ini, posisi long BTC Bitfinex mencapai 50.894 BTC. Akumulasi ini menunjukkan kepercayaan di antara investor besar pada rebound harga yang akan datang.

Selain itu, Michaël van de Poppe, analis lain yang disegani, mengaitkan koreksi pasar baru-baru ini dengan peristiwa yang didorong oleh berita, seperti pembayaran Mt. Gox yang akan datang.

Namun, ia percaya reaksi pasar mungkin berlebihan dan berakar pada ketakutan daripada fundamental.

“Koreksi ini didorong oleh berita untuk #Bitcoin & #Altcoins… Mungkin sudah mencapai titik terendah,” catatnya.

Lebih lanjut, ia menyarankan bahwa pasar dapat stabil dan pulih saat ketakutan mereda.

Secara keseluruhan, meskipun harga Bitcoin saat ini sedang lesu, para analis melihat peluang emas di balik kondisi ini. Indikator teknis menunjukkan beberapa alasan kuat mengapa sekarang adalah waktu yang tepat untuk membeli Bitcoin.

Seperti biasa, pertimbangan yang cermat dan penelitian menyeluruh sangat penting ketika berinvestasi di pasar kripto yang fluktuatif.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Coingape. Top 3 Reasons Why Analysts Believe It’s Time to Buy Bitcoin. Diakses pada tanggal 25 Juni 2024