Macaulay Duration adalah ukuran rata-rata waktu tertimbang yang dibutuhkan oleh seorang investor untuk menerima seluruh arus kas dari obligasi yang mereka miliki. Arus kas ini mencakup pembayaran kupon berkala serta pelunasan pokok obligasi pada saat jatuh tempo. Secara sederhana, Macaulay Duration mengukur seberapa lama waktu yang diperlukan agar nilai sekarang dari seluruh pembayaran yang akan diterima sama dengan harga obligasi saat ini.
Macaulay Duration sering digunakan oleh investor untuk menilai risiko obligasi. Semakin lama durasi Macaulay, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk menerima seluruh pembayaran, dan ini berarti semakin besar pula risiko obligasi tersebut, terutama risiko suku bunga. Ketika suku bunga naik, harga obligasi dengan durasi yang lebih lama akan turun lebih signifikan dibandingkan dengan obligasi berdurasi pendek.
Dalam investasi obligasi, Macaulay Duration juga membantu investor dalam menentukan sensitivitas harga obligasi terhadap perubahan suku bunga. Misalnya, obligasi dengan durasi 5 tahun akan lebih sensitif terhadap perubahan suku bunga dibandingkan obligasi dengan durasi 3 tahun. Oleh karena itu, Macaulay Duration sering digunakan sebagai alat untuk mengukur risiko suku bunga dalam portofolio obligasi.
Selain itu, durasi ini juga berguna bagi investor yang ingin menyesuaikan durasi portofolio mereka dengan kebutuhan arus kas di masa depan, sehingga mereka dapat memastikan bahwa investasi mereka memberikan pembayaran yang sesuai dengan tujuan keuangan jangka panjang.