Kamu mungkin sering mendengar istilah “perdagangan multilateral” tetapi apakah kamu benar-benar mengerti apa itu? Bagaimana perbedaan perdagangan mulatilateral dengan bilateral dan regional? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Perdagangan multilateral adalah kesepakatan perdagangan yang melibatkan tiga negara atau lebih. Tujuannya adalah untuk menstandarisasi regulasi perdagangan, mendorong ekspor dan impor, serta mengurangi tarif dan kuota antar negara anggota. Bagi negara-negara berkembang, kesepakatan semacam ini sangat menguntungkan karena membuat mereka lebih kompetitif di pasar global.
Baca juga: Apa itu Perdagangan Multilateral dan Manfaatnya?
Kelebihan:
Kelemahan:
Indonesia, sebagai salah satu negara di Asia Tenggara, aktif dalam berbagai kesepakatan perdagangan multilateral. Salah satu contoh paling terkenal adalah keterlibatannya dalam ASEAN, di mana negara-negara anggota bekerja sama untuk meningkatkan perdagangan dan investasi di kawasan ini.
Sekarang, mari kita bahas tentang perdagangan bilateral. Pada dasarnya, perdagangan bilateral adalah pertukaran barang antara dua negara untuk meningkatkan perdagangan dan investasi. Kedua negara akan mengurangi atau menghilangkan tarif, kuota impor, dan hambatan perdagangan lainnya untuk mendorong perdagangan.
Kelebihan dan Kekurangan Perdagangan Bilateral
Kelebihan:
Kelemahan:
Sebagai contoh perdagangan bilateral, Amerika Serikat dan Brasil menyelesaikan perselisihan kapas mereka di WTO pada Oktober 2014. Kesepakatan ini memungkinkan bisnis Amerika terhindar dari tarif tambahan yang mencapai ratusan juta dolar setiap tahunnya.
Perdagangan regional adalah kesepakatan perdagangan yang melibatkan beberapa negara dalam satu kawasan geografis tertentu. Tujuannya adalah untuk meningkatkan perdagangan dan investasi di kawasan tersebut.
Baca juga: Mengenal Apa itu Trader, Mau Jadi Salah Satunya?
Kelebihan:
Kelemahan:
Salah satu contoh perdagangan regional adalah kesepakatan perdagangan bebas antara Amerika Serikat dan negara-negara Amerika Tengah, serta Republik Dominika.
Aspek | Perdagangan Bilateral | Perdagangan Multilateral | Perdagangan Regional |
---|---|---|---|
Definisi | Pertukaran barang antara dua negara. | Kesepakatan perdagangan yang melibatkan tiga negara atau lebih. | Kesepakatan perdagangan antara negara-negara dalam satu kawasan geografis. |
Jumlah Negara | Dua negara. | Tiga negara atau lebih. | Beberapa negara dalam satu kawasan. |
Kompleksitas Negosiasi | Relatif lebih sederhana karena hanya melibatkan dua pihak. | Lebih kompleks karena melibatkan banyak pihak. | Kompleksitas bervariasi, tergantung pada jumlah negara dalam kawasan tersebut. |
Tujuan Utama | Meningkatkan perdagangan dan investasi antara dua negara. | Menstandarisasi regulasi perdagangan, mendorong ekspor dan impor, serta mengurangi tarif dan kuota. | Meningkatkan perdagangan dan investasi di kawasan tertentu. |
Keuntungan | Kesederhanaan negosiasi, peningkatan akses pasar, ketepatan sasaran. | Akses ke banyak pasar, efisiensi negosiasi, peningkatan daya saing. | Peningkatan kerja sama regional, stabilitas, pembangunan infrastruktur. |
Risiko | Ketergantungan pada satu negara, potensi ketidakseimbangan. | Kompleksitas negosiasi, risiko ketidakseimbangan, ketidakpastian. | Risiko ketidakseimbangan, ketergantungan regional, kompleksitas reg |
Berbicara tentang perdagangan, trading merupakan salah satu aktivitas perdagangan yang dapat dilakukan individu guna memperoleh keuntungan.
Buat kamu yang tertarik untuk melakukan trading crypto, salah satu aset yang kini tengah diminati masyarakat luas, download Pintu sekarang! Pintu adalah aplikasi crypto yang telah terdaftar resmi di Bappebti, di mana kamu bisa trading mulai dari Rp11.000 saja.