Apa Itu RAB? Pengertian dan Cara Menghitungnya

Updated
March 27, 2023
• Waktu baca 4 Menit
Gambar Apa Itu RAB? Pengertian dan Cara Menghitungnya
Reading Time: 4 minutes

RAB adalah istilah yang seringkali muncul dalam sebuah proyek dalam skala kecil maupun besar. Artikel kali ini akan membahas lengkap tentang apa itu RAB, rumus hingga contoh cara menghitungnya. 

Apa itu RAB?

Kepanjangan RAB adalah Rencana Anggaran Biaya, yaitu perhitungan terkait seberapa besar biaya yang dibutuhkan untuk bahan, upah, serta biaya lain yang berkaitan dengan pelaksanaan proyek tertentu.  

Fungsi penyusunan RAB adalah untuk mengetahui estimasi harga total dan per item yang digunakan dalam pekerjaan, sehingga bisa dijadikan pedoman dalam mengeluarkan biaya-biaya pelaksanaan di masa mendatang. Harapannya, proyek dapat dilaksanakan secara efisien dengan biaya yang tersedia tanpa terjadinya over budget atau justru over spending.

Rumus RAB

Pada dasarnya rumus RAB adalah mengalikan harga dengan jumlah item yang diperlukan, kemudian mengkalkulasikan semuanya.

Secara matematis, berikut rumus RAB: 

Total Biaya = (Jumlah/Kuantitas x Harga satuan)

Rumus RAB pun berbeda-beda tergantung dari jenis pengeluarannya, yaitu: 

Perhitungan biaya bahan/material:

Total biaya bahan/material = Jumlah bahan/material x Harga satuan

  1. Perhitungan RAB biaya upah tenaga kerja:
    • Total biaya upah tenaga kerja = Jumlah tenaga kerja x Lama waktu pengerjaan x Upah per jam
  2. Perhitungan RAB biaya sewa alat:
    • Total biaya sewa alat = Lama waktu penyewaan x Harga sewa per jam
  3. Perhitungan RAB biaya lain-lain:
    • Total biaya lain-lain = Biaya transportasi + Biaya akomodasi + Biaya administrasi + Biaya lain-lain

Dari perhitungan tiap biaya tersebut, dapat diperoleh nilai total biayanya, yaitu: 

Total biaya = Total biaya bahan/material + Total biaya upah tenaga kerja + Total biaya sewa alat + Total biaya lain-lain

Baca juga: Pengertian Gross Income dan Cara Meghitungnya Secara Mudah

Cara Menghitung RAB

contoh rab dan cara membuatnya

Untuk bisa lebih memahami penggunaan rumus RAB tersebut, simak contoh cara menghitung RAB berikut ini. 

Pak Budi ingin merenovasi rumahnya, yang mana ia membutuhkan sejumlah material, tenaga kerja dan alat untuk membantu proses tersebut. Berdasarkan rumus sebelumnya, detail jumlah dari tiap kebutuhan tersebut adalah sebagai berikut. 

Contoh Cara Menghitung Biaya Bahan di RAB

  1. Pasir = 5 m³ x Rp200.000/m³ = Rp1.000.000
  2. Batu bata = 6.000 buah x Rp500/buah = Rp3.000.000
  3. Semen = 20 sak x Rp80.000/sak = Rp1.600.000
  4. Keramik = 35 m² x Rp150.000/m² = Rp5.250.000
  5. Cat tembok = 15 galon x Rp100.000/galon = Rp1.500.000

Contoh Cara Menghitung Biaya Tenaga Kerja di RAB

  • Tukang batu bata = 3 orang x 20 hari x Rp150.000/hari = Rp9.000.000
  • Tukang plester = 2 orang x 10 hari x Rp150.000/hari = Rp3.000.000
  • Tukang keramik = 2 orang x 10 hari x Rp150.000/hari = Rp3.000.000
  • Tukang cat = 2 orang x 10 hari x Rp150.000/hari = Rp3.000.000

Contoh Cara Menghitung Biaya Sewa Alat di RAB

  • Mesin batu bata = 5 hari x Rp500.000/hari = Rp2.500.000
  • Mesin mixer semen = 5 hari x Rp250.000/hari = Rp1.250.000
  • Mesin pemotong keramik = 3 hari x Rp250.000/hari = Rp750.000

Contoh Cara Menghitung Biaya Lain-Lain di RAB

  • Biaya transportasi = Rp1.500.000
  • Biaya akomodasi = Rp500.000
  • Biaya administrasi = Rp1.000.000
  • Biaya lain-lain = Rp500.000

Total Biaya di RAB proyek renovasi rumah Pak Budi adalah sebagai berikut: 

Total biaya = Rp12.350.000 + Rp18.000.000 + Rp4.500.000 + Rp3.500.000 = Rp38.350.000

Sebelum lanjut membaca artikel, kita ada info menarik nih. Sekarang kamu bisa mendapatkan pasif income dengan return hingga 12% per tahun hanya dengan staking PTU. Untuk info dan cara nya, bisa klik banner dibawah ya!

Template dan Format RAB

Beberapa orang saat ingin membuat RAB pasti kebingungan karena tidak tahu mana format atau template yang harus digunakan. Sebenarnya, ada beberapa format yang bisa kamu gunakan, namun format paling umum untuk membuat RAB adalah sebagai berikut.

No.Uraian PekerjaanVolume / SatuanHarga Satuan (Rp)Jumlah Harga (Rp)
1Bahan/material[volume/satuan][harga satuan][jumlah harga]
2Upah tenaga kerja[volume/satuan][harga satuan][jumlah harga]
3Sewa alat[volume/satuan][harga satuan][jumlah harga]
4Biaya lain-lain[volume/satuan][harga satuan][jumlah harga]
Total[total biaya]

Contoh RAB

Contoh RAB Kegiatan Umum

Contoh RAB kegiatan berikut merupakan contoh yang paling umum dari pelaksanaan kegiatan mulai dari nol hingga selesai. 

No.Uraian PekerjaanVolume / SatuanHarga Satuan (Rp)Jumlah Harga (Rp)
1Persiapan
1.1Survei lokasi1 lokasiRp500.000/lokasiRp500.000
1.2Studi kelayakan1 kegiatanRp2.000.000/kegiatanRp2.000.000
1.3Pengadaan perizinan1 kegiatanRp3.000.000/kegiatanRp3.000.000
1.4Penyusunan rencana1 kegiatanRp2.500.000/kegiatanRp2.500.000
Subtotal 1Rp8.000.000
2Pelaksanaan
2.1Pekerjaan sipil1 paketRp50.000.000/paketRp50.000.000
2.2Pemasangan listrik1 paketRp20.000.000/paketRp20.000.000
2.3Pemasangan air1 paketRp10.000.000/paketRp10.000.000
2.4Pemasangan saluran drainase1 paketRp15.000.000/paketRp15.000.000
2.5Pemasangan pagar1 paketRp5.000.000/paketRp5.000.000
Subtotal 2Rp100.000.000
3Pemeliharaan
3.1Biaya pemeliharaan1 tahunRp10.000.000/tahunRp10.000.000
Subtotal 3Rp10.000.000
TotalRp118.000.000

Baca juga: Mengenal Rumus EOQ yang Penting dalam Ekonomi

Contoh RAB Bangunan

Pada intinya, contoh RAB adalah mirip satu sama lain, hanya berbeda pada bagian rinciannya saja. Berikut merupakan contoh RAB bangunan yang bisa kamu jadikan referensi. 

No.Uraian PekerjaanVolume / SatuanHarga SatuanJumlah Harga
1Persiapan
1.1Survei lokasi1 lokasiRp500.000Rp500.000
1.2Studi kelayakan1 kegiatanRp2.000.000Rp2.000.000
1.3Pengadaan perizinan1 kegiatanRp3.000.000Rp3.000.000
1.4Penyusunan rencana1 kegiatanRp2.500.000Rp2.500.000
Subtotal 1Rp8.000.000
2Struktur dan Pondasi
2.1Galian tanah150 m3Rp50.000Rp7.500.000
2.2Pasangan batu5 m3Rp1.500.000Rp7.500.000
2.3Pemasangan besi100 kgRp25.000Rp2.500.000
2.4Pemasangan beton30 m3Rp3.000.000Rp90.000.000
Subtotal 2Rp107.500.000
3Bangunan Utama
3.1Pasangan batako10.000 buahRp2.500Rp25.000.000
3.2Pemasangan keramik200 m2Rp150.000Rp30.000.000
3.3Pemasangan pintu dan jendela10 unitRp2.000.000Rp20.000.000
Subtotal 3Rp75.000.000
4Pekerjaan Instalasi
4.1Pemasangan listrik1 paketRp20.000.000Rp20.000.000
4.2Pemasangan air1 paketRp10.000.000Rp10.000.000
Subtotal 4Rp30.000.000
TotalRp220.500.000

Contoh RAB Kegiatan Organisasi

Terakhir adalah terkait contoh RAB dari kegiatan organisasi. Kami akan memberikan contoh terkait divisi IT dari sebuah perusahaan yang ingin melaksanakan kegiatan pemasangan CCTV. Berikut tabel RAB yang bisa dibuat:

No.Rincian BiayaJumlah (Rp)
1Pengadaan kamera CCTV (16 unit)64.000.000
2Pengadaan kabel coaxial (500 m)12.500.000
3Pengadaan DVR dan harddisk (4 unit)Rp20.000.000
4Biaya instalasi kamera CCTVRp45.000.000
5Biaya instalasi kabel coaxial dan powerRp30.000.000
6Konfigurasi dan testing sistem CCTVRp15.000.000
7Kontingen 5% dari total biayaRp8.125.000
Total BiayaRp195.625.000

Itulah penjelasan mengenai RAB. Dapat disimpulkan bahwa RAB adalah perencanaan penting sebelum melakukan kegiatan atau proyek. Semoga informasi ini bermanfaat!

Referensi:

Topik
Bagikan

Artikel Terkait

Artikel Blog Terbaru

Lihat Semua Artikel ->