Apa itu Kripto? Pelajari Cara Kerja, Popularitas, dan Regulasi Kripto di Indonesia!

Jakarta, Pintu News – Apakah kamu sering mendengar istilah Bitcoin, Ethereum, atau bahkan kripto?

Cryptocurrency, atau yang sering disebut kripto, telah menjadi topik yang semakin populer di kalangan investor dan pengguna teknologi.

Dengan kemampuannya untuk mengubah cara transaksi finansial global, kripto tidak hanya menarik bagi investor, tetapi juga memicu perhatian regulator di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Artikel ini akan menjelaskan apa itu kripto, cara kerjanya, mengapa kripto menjadi populer, serta bagaimana regulasi kripto di Indonesia diterapkan.

Apa itu Kripto?

Kripto adalah bentuk mata uang digital yang menggunakan teknologi kriptografi untuk mengamankan transaksi dan mengontrol penciptaan unit-unit baru.

Baca juga: Siapa Sebenarnya Satoshi Nakamoto? Dokumenter Terbaru HBO Berikan Plot Twist!

Tidak seperti mata uang tradisional yang dikelola oleh bank sentral, kripto terdesentralisasi dan beroperasi di atas jaringan blockchain, yang memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi secara langsung tanpa perantara.

Kripto dirancang untuk mengatasi beberapa kelemahan sistem keuangan tradisional, seperti lambatnya transfer internasional dan biaya transaksi yang tinggi.

Dengan kripto, kamu bisa mengirim atau menerima uang dalam hitungan menit dengan biaya yang lebih rendah. Ini membuat kripto menjadi pilihan menarik bagi orang-orang yang sering melakukan transaksi internasional.

Cara Kerja Kripto

Cara kerja kripto berpusat pada teknologi blockchain, yang merupakan buku besar digital yang mencatat semua transaksi kripto secara publik.

Setiap transaksi kripto disimpan dalam blok, dan setiap blok terhubung satu sama lain, menciptakan rantai blok yang sulit dimanipulasi. Proses ini memastikan keamanan dan transparansi transaksi.

Untuk memvalidasi transaksi, kripto menggunakan proses yang disebut penambangan, di mana komputer menyelesaikan algoritma matematika kompleks untuk memverifikasi transaksi.

Penambang yang berhasil akan diberikan kripto sebagai imbalan. Proses ini tidak hanya mengamankan jaringan, tetapi juga menciptakan unit kripto baru.

Mengapa Kripto Populer?

Kripto menjadi sangat populer karena beberapa alasan. Pertama, sifatnya yang terdesentralisasi membuatnya menarik bagi individu yang menginginkan kendali lebih besar atas aset mereka tanpa campur tangan dari pemerintah atau lembaga keuangan. Transaksi yang cepat, murah, dan aman juga menjadi daya tarik utama kripto.

Baca juga: Fear Greed Index Crypto Today Sentuh Titik 49, Gimana Nasib Pasar Crypto?

Kedua, banyak orang melihat kripto sebagai alat investasi dengan potensi keuntungan besar. Fluktuasi harga yang ekstrem memungkinkan investor untuk memperoleh keuntungan signifikan dalam waktu singkat, meskipun ini juga disertai dengan risiko kerugian yang besar.

Selain itu, kripto juga menarik perhatian karena adopsinya yang semakin luas dalam pembayaran online dan investasi.

Peraturan Kripto di Indonesia

Di Indonesia, regulasi mengenai cryptocurrency berada di bawah pengawasan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan Bank Indonesia. Kripto di Indonesia dianggap sebagai aset digital, bukan alat pembayaran yang sah. Ini berarti bahwa kripto bisa diperdagangkan sebagai komoditas, tetapi tidak bisa digunakan untuk pembayaran.

Pada tahun 2019, Bappebti mengeluarkan regulasi yang mengizinkan perdagangan kripto sebagai komoditas di bursa berjangka. Namun, penggunaan kripto sebagai alat pembayaran tetap dilarang oleh Bank Indonesia, yang hanya mengakui rupiah sebagai mata uang sah di Indonesia.

Baca juga: Market Sinyal Harian: Potensi Pergerakan Crypto per 9 Oktober 2024

Selain itu, bursa yang memperdagangkan kripto harus terdaftar dan mematuhi aturan ketat terkait keamanan dan perlindungan konsumen.

Meski ada beberapa pembatasan, popularitas kripto di Indonesia terus meningkat. Banyak platform trading kripto yang telah beroperasi secara legal di Indonesia, memungkinkan kamu untuk membeli, menjual, dan memperdagangkan berbagai jenis kripto.

Secara keseluruhan, kripto telah membuka peluang baru dalam dunia keuangan global, dengan potensi yang besar dan tantangan regulasi yang kompleks. Di Indonesia, meski kripto belum bisa digunakan sebagai alat pembayaran, ia tetap berkembang sebagai instrumen investasi yang diatur secara ketat.

Dalam beberapa tahun ke depan, perkembangan lebih lanjut dari regulasi ini akan sangat penting untuk melihat bagaimana kripto akan berperan di pasar Indonesia.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Cointelegraph. Crypto Regulations in Indonesia. Diakses tanggal 9 Oktober 2024.
• Kaspersky. What is Cryptocurrency? Diakses tanggal 9 Oktober 2024.
• Nerdwallet. What is Cryptocurrency? Diakses tanggal 9 Oktober 2024.