Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Pasar kripto global terus bergerak dinamis, termasuk Pi Network (PI) yang belakangan banyak dibicarakan di berbagai komunitas apk crypto dan platform trading futures. Meskipun adopsi Pi Network sudah menyebar luas dengan jutaan pengguna di seluruh dunia, harga PI justru mengalami penurunan signifikan.
Fenomena ini menarik perhatian banyak pihak, terutama ketika kabar menyebutkan bahwa para pendiri Pi Network diam-diam telah menjadi miliarder di atas kertas.
Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar di kalangan investor Indonesia: apakah sekarang saat yang tepat untuk mulai melirik PI, atau justru lebih baik menunggu momentum baru?

Grafik harga kripto PI dalam rentang waktu 24 jam terakhir menunjukkan tren penurunan secara umum. Harga sempat dibuka pada level sekitar $0.6684, namun mengalami penurunan signifikan hingga menyentuh titik terendah mendekati $0.638 pada sore hari.
Setelah itu, grafik menunjukkan pergerakan harga yang relatif fluktuatif dengan beberapa lonjakan kecil, namun tetap belum mampu kembali ke level pembukaan. Hingga pukul 6 pagi waktu yang ditunjukkan, harga PI tercatat berada di angka $0.6538, menandai penurunan sebesar 1.79% dalam 1 hari.
Penurunan harga ini juga diiringi oleh penurunan volume perdagangan harian sebesar 42.44%, dengan total volume mencapai $87.15 juta. Kapitalisasi pasar saat ini tercatat sebesar $4.54 miliar, dengan suplai yang beredar sebanyak 6.958 miliar PI dari total maksimum 100 miliar PI.
Meskipun harga mengalami penurunan, sentimen komunitas masih sangat positif, dengan 88% pengguna memberikan suara bullish, menunjukkan optimisme pasar terhadap potensi jangka panjang token ini.
Baca juga: 5 Memecoin yang Naik Ketika Market Crash di April 2025, FART Salah Satunya?

Terlepas dari jumlah pengguna yang sangat besar di seluruh dunia, harga token PI justru mengalami penurunan tajam. Valuasi total (FDV) yang dulu sempat menyentuh $300 miliar, kini hanya tersisa sekitar $64.57 miliar. Harga terbarunya sekitar $0.6459, turun sekitar 2.49%, seperti yang terlihat pada grafik harga terbaru.
Dengan pasokan maksimum sebanyak 100 miliar token, banyak yang mengira harga per coin akan lebih tinggi. Namun, karena belum ada bursa resmi yang memperdagangkan PI, potensi nilai yang diharapkan belum bisa terwujud. Walau begitu, lebih dari 65 miliar token PI masih dipegang oleh komunitas, dan ini menjadi sumber harapan bahwa jika listing benar-benar terjadi, harga bisa melonjak drastis.
Baca juga: Shiba Inu vs Dogecoin: Siapa yang Akan Meledak Jika Bitcoin Mencapai $100.000?
Nicolas Kokkalis dan Chengdiao Fan, dua pendiri Pi Network, mungkin jarang muncul di berita, tapi diperkirakan mereka sudah menjadi miliarder di atas kertas. Mereka dikabarkan mengendalikan sekitar 20 miliar token, yang jika dihitung berdasarkan FDV saat ini, nilainya lebih dari $13 miliar. Jika dibagi dua, masing-masing bisa memiliki sekitar $6.6 miliar dalam bentuk PI.
Mereka memimpin perusahaan SocialChain dengan tim kecil sekitar 40 orang. Selain itu, mereka juga diyakini punya pengaruh besar atas cadangan token yayasan sebanyak 10 miliar PI. Kekayaan mereka memang belum bisa dicairkan, tapi sudah mencerminkan betapa besarnya skala ambisi di balik proyek Pi Network.
Menariknya, bukan hanya emas yang jadi sorotan—per 25 April 2025, harga Bitcoin (BTC) pun turut mengundang perhatian dengan menunjukkan kenaikan harga 0,22% dan menyentuh angka Rp1,5 Miliar dalam waktu 24 jam.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.