Mengapa Biometrik Jadi Senjata Baru Keamanan Crypto?

Di-update
December 1, 2025

Jakarta, Pintu News – Adopsi teknologi biometrik semakin meningkat di industri cryptocurrency seiring melonjaknya ancaman keamanan digital. Dengan maraknya serangan siber, pencurian identitas, dan infiltrasi terhadap perusahaan crypto, berbagai platform mulai mengintegrasikan verifikasi biometrik seperti eKYC, Face2Face, serta liveness detection untuk memperkuat keamanan pengguna.

Pendekatan ini menandai pergeseran penting dalam upaya melindungi aset digital, terutama ketika pelaku kejahatan semakin canggih dalam mengeksploitasi celah identitas online. Peningkatan minat terhadap dompet crypto berbasis biometrik juga mencerminkan kebutuhan pasar akan proteksi berlapis yang lebih kuat, cepat, dan terpercaya.

Biometrik Jadi Pilar Baru Identifikasi Pengguna di Industri Crypto

Teknologi biometrik memanfaatkan ciri fisik seperti wajah, suara, atau sidik jari untuk memastikan identitas seseorang secara akurat. Metode ini membantu mencegah penyalahgunaan data dan mengurangi risiko transaksi ilegal yang sering memanfaatkan identitas palsu.

Pada banyak platform cryptocurrency, sistem seperti electronic Know Your Customer (eKYC) digunakan untuk memverifikasi pengguna secara jarak jauh tanpa kehadiran fisik. Proses ini mempercepat onboarding dan menciptakan fondasi keamanan yang lebih kuat.

Di sisi lain, teknologi Face2Face membandingkan foto identitas resmi dengan wajah pengguna secara real-time, memastikan bahwa akun benar-benar dimiliki pemilik sah. Liveness detection menjadi lapisan tambahan untuk mencegah spoofing, yaitu upaya menggunakan foto atau rekaman video untuk melewati verifikasi wajah.

Teknologi ini memastikan bahwa subjek verifikasi hadir secara langsung saat proses berlangsung. Dengan kombinasi ketiga metode tersebut, platform crypto berupaya menutup berbagai pintu masuk yang sering dimanfaatkan pelaku kejahatan digital.

Meningkatnya Ketertarikan pada Dompet Crypto Berbasis Biometrik

biometrics crypto
Sumber: Aratek Biometrics

Keamanan identitas digital menjadi perhatian besar ketika serangan siber di sektor crypto terus meningkat setiap tahun. Perusahaan seperti Trust Stamp kini melangkah lebih jauh dengan mengajukan permohonan persetujuan kepada regulator Uni Eropa dan SEC untuk dompet crypto berbasis biometrik dengan perlindungan quantum-secure.

Dompet ini dirancang untuk menyimpan cryptocurrency dan stablecoin dengan mekanisme verifikasi biometrik berlapis, menawarkan kombinasi keamanan software dan hardware dalam satu perangkat. Permintaan terhadap teknologi ini menunjukkan meningkatnya kesadaran risiko dalam kepemilikan aset digital.

Baca juga: Harga Emas Perhiasan Hari Ini, Senin 1 Desember 2025

Dompet crypto pada dasarnya menyimpan kunci privat, yang diperlukan untuk mengelola aset, menandatangani transaksi, dan mengakses aplikasi terdesentralisasi. Berbagai bentuk dompet tersedia, mulai dari hardware wallet, mobile wallet, hingga cold storage berbasis kertas.

Dalam beberapa kasus, tingkat keamanan hardware wallet bahkan dinilai dapat melampaui sistem biometrik. Meskipun demikian, industri semakin mempertimbangkan integrasi biometrik untuk menambah lapisan keamanan tambahan tanpa mengubah desain dasar penyimpanan aset.

Apakah Biometrik dan Hardware Wallet Bisa Berjalan Bersama?

Pada praktiknya, biometrik dan hardware wallet bukan dua pendekatan yang saling menggantikan, melainkan dapat saling melengkapi. Beberapa hardware wallet modern telah mendukung autentikasi sidik jari dan dilengkapi dengan chip keamanan bersertifikasi EAL5+.

Perangkat ini tetap menyimpan kunci privat secara offline sambil memberikan kemudahan akses melalui biometrik. Banyak produk terbaru bahkan mendukung ribuan aset crypto dan beroperasi secara air-gapped menggunakan QR code sebagai jembatan interaksi.

Meskipun memiliki tingkat keamanan tinggi, hardware wallet menuntut pemahaman teknis yang lebih besar dari pengguna. Setelah menyiapkan seed phrase, passphrase, dan password, beberapa pengguna menjalankan prosedur penghapusan dan pemulihan untuk memastikan bahwa dompet benar-benar aman.

Pendekatan ini menunjukkan bahwa kenyamanan dan keamanan sering kali saling berbenturan. Integrasi biometrik dapat menawarkan solusi agar perangkat tetap aman tetapi juga mudah digunakan oleh pengguna baru.

Perdebatan Keamanan: Apakah Biometrik Benar-benar Andal?

Penerapan biometrik juga memiliki sisi kontroversial. Di satu sisi, pendukung biometrik menilai teknologi ini memberikan perlindungan tambahan pada saat kejahatan digital meningkat drastis.

Laporan terbaru menunjukkan bahwa Korea Utara telah menyusup ke sekitar 20% perusahaan crypto global melalui identitas palsu dan perekrutan pekerja bayangan. Serangkaian serangan tersebut telah menghasilkan kerugian crypto lebih dari $3.000.000.000 menurut data Departemen Keuangan AS.

Baca juga: Kalau Punya Rp3 Juta, Berapa DOGE yang Bisa Dikumpulkan? Ini Perhitungannya

Namun, para kritikus menilai biometrik hanya menambah kenyamanan, bukan keamanan absolut. Sistem biometrik dapat menghasilkan false positive maupun false negative, sehingga pengaman cadangan berupa password tetap diperlukan.

Selain itu, jika data biometrik diretas, pengguna tidak dapat “mengganti” wajah atau sidik jari seperti mengganti password. Sementara beberapa sistem menyimpan data biometrik dalam bentuk aslinya, solusi yang lebih maju mengonversinya ke format kriptografis yang tidak dapat direkonstruksi ulang.

Kesimpulan

Biometrik semakin berkembang dari sekadar fitur tambahan menjadi komponen penting dalam perlindungan aset crypto modern. Dengan meningkatnya ancaman digital dan kompleksitas serangan, integrasi biometrik bersama teknologi tradisional seperti hardware wallet memberi perlindungan berlapis yang lebih kuat. Pendekatan multimodal ini menunjukkan bahwa masa depan keamanan cryptocurrency akan bergantung pada kombinasi inovasi teknis yang dapat menjaga privasi, keamanan, dan kenyamanan pengguna.

FAQ

Mengapa biometrik mulai banyak digunakan di platform crypto?

Biometrik membantu mencegah pencurian identitas dan memastikan verifikasi pengguna secara akurat melalui fitur fisik yang sulit dipalsukan.

Apa fungsi eKYC dalam ekosistem cryptocurrency?

eKYC digunakan untuk memverifikasi identitas pengguna secara jarak jauh tanpa kehadiran fisik, sehingga mempercepat proses registrasi dan meningkatkan keamanan.

Mengapa dompet crypto berbasis hardware masih dianggap sangat aman?

Hardware wallet menyimpan kunci privat secara offline sehingga terlindung dari malware, peretasan internet, dan berbagai serangan online.

Apa risiko terbesar dari penggunaan biometrik?

Risiko utama adalah kebocoran data biometrik yang tidak dapat diubah kembali seperti password, serta potensi kesalahan identifikasi.

Bagaimana biometrik dan hardware wallet dapat saling melengkapi?

Biometrik memberikan kemudahan autentikasi, sementara hardware wallet menyediakan penyimpanan kunci privat offline, menghasilkan kombinasi keamanan dan kenyamanan.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari iniharga coin xrp hari inidogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.

pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8