Apa Itu Airdrop Crypto dan Bagaimana Cara Mendapatkannya?

Airdrop crypto memberikan kesempatan bagi siapapun untuk mendapatkan token crypto secara cuma-cuma. Tertarik mau mencoba? Jika iya, pantau terus beberapa proyek crypto yang mempunyai kemungkinan membagikan airdrop di tahun ini. Lalu, bagaimana caranya untuk bisa mengikuti airdrop crypto? Pada artikel berikut, kamu bisa mempelajari langkah-langkah untuk mendapatkan airdrop crypto dengan mudah.

Ringkasan Artikel

• 🎁 Airdrop crypto adalah taktik pemasaran dari tim proyek crypto berupa bagi-bagi aset crypto secara gratis kepada para penggunanya. Akan tetapi, airdrop token juga sering dinanti karena berpotensi memberikan keuntungan besar bagi investor crypto.
• ⚠️ Proyek kripto baru sekarang semakin menyadari banyaknya bot yang digunakan untuk melakukan airdrop farming. Jadi, persyaratan untuk mendapatkan airdop kini menjadi semakin kompleks dan membutuhkan komitmen uang agar setiap pengguna berkontribusi secara nyata.
• 🔎 Dalam mencari airdrop crypto, investor bisa memanfaatkan platfrom sosial media, maupun website khusus yang menampilkan agenda crypto airdrop seperti airdrops.io, airdropalert, CoinMarketCap dan DappRadar.
• 🚨 Airdrop crypto masih tetap miliki risiko, seperti pump and dump, pencurian data dan private key, serta phishing.

Apa itu Airdrop Crypto dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Airdrop crypto adalah pembagian gratis sejumlah aset kripto ke beberapa alamat dompet yang melakukan aktivitas pada jaringan tertentu. Metode airdrop sudah ada bertahun-tahun lalu di dunia kripto dan kian populer sejak regulasi industri kripto semakin ketat. Airdrop crypto biasanya diberikan secara gratis tetapi ini mulai berubah.

Misalnya, airdrop token ApeCoin (APE) sebanyak 150 juta yang dibagikan kepada para pemilik NFT Bored Ape Yacht Clubs (BAYC) pada 18 Maret 2022. Airdrop ini memungkinkan para pemilik BAYC untuk mengklaim token APE hingga mencapai 10.950 token.

Proyek-proyek kripto dan pengembangnya semakin berhati-hati dalam melakukan distribusi airdrop. Maka dari itu, sekarang berbagai proyek kripto memastikan pengguna yang mendapatkan airdrop adalah mereka yang menunjukkan ketertarikan nyata terhadap proyeknya dan menjadi pengguna setia. Ini kembali lagi ke tujuan airdrop crypto untuk mempercepat pertumbuhan sebuah proyek dengan memiliki komunitas aktif di tahap awal perkembangan.

Fun fact, istilah airdrop crypto merujuk pada aktivitas berbagi kebutuhan pokok seperti senjata, bahan pangan, ataupun obat-obatan yang dijatuhkan dari atas langit melalui pesawat yang dikenal dengan nama airdrops.

Cara kerja airdrop pada dasarnya sangat sederhana namun dalam praktik cukup kompleks. Kamu akan menjadi seorang pengguna sebuah proyek kripto baru. Lalu, jika tim pengembang menganggap kamu aktif dan memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan proyeknya, kamu akan diberikan imbalan dalam bentuk aset kripto. Proses timbal balik ini merupakan prinsip dasar mengapa ada airdrop.

Self custody merupakan salah satu cara memastikan aset crypto yang kamu punya tetap aman. Cari tahu lebih lanjut di artikel berikut.

Langkah Mendapatkan Airdrop Crypto

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, siapapun bisa mendapatkan airdrop crypto. Namun, terdapat beberapa hal yang harus kamu miliki dan lakukan terlebih dahulu agar memenuhi syarat menjadi penerima crypto airdrop.

Pertama, mempunyai dompet crypto. Ini merupakan elemen paling penting karena crypto yang didapat melalui airdrop akan dikirimkan ke alamat dompet crypto. Kamu bisa menggunakan dompet crypto populer dan yang terbukti keamanannya seperti MetaMask, Oasis atau TrustWallet.

Kedua, menyimpan sejumlah token crypto tertentu. Dengan mempunyai crypto tertentu di dompetmu, ini akan membuatmu bisa berpartisipasi di holder airdrop. Beberapa token utama seperti BTC atau ETH merupakan token yang sebaiknya kamu simpan di dompet crypto-mu.

Ketiga, mencari program airdrop crypto. Terdapat beragam sumber yang bisa kamu gunakan untuk mencari airdrop crypto. Platform sosial media seperti Twitter dan forum komunitas Discord berisikan beragam informasi maupun diskusi terkait airdrop crypto. Selain itu, terdapat juga beragam website khusus yang berisikan kalendar airdrop crypto. Di website CoinMarketCap, airdrops.io, airdropalert, dan DappRadar, kamu bisa mendapatkan jadwal airdrop crypto yang berlangsung maupun yang akan datang.

Keempat, pelajari proyek crypto yang membagikan airdrop. Setelah menemukan kampanye airdrop crypto, pastikan untuk melakukan riset yang mendalam. Cari tahu soal proyeknya, teknologi yang ditawarkan, hingga orang-orang di baliknya. Pasalnya, tak sedikit program airdrop yang berujung penipuan.

Kelima, ikuti aturan airdrop crypto. Jika hasil risetnya sudah oke dan tidak ada yang mencurigakan, pastikan kamu untuk mengikuti seluruh ketentuan yang diberikan. Seperti melakukan pendaftaran, mempunyai crypto tertentu di dompet, serta menyelesaikan tugas-tugas yang berkaitan dengan program airdrop crypto tersebut.

Selain lewat airdrop crypto, kamu juga bisa mendapatkan tambahan keuntungan lewat staking. Pelajari caranya lewat artikel berikut.

Syarat-Syarat Mendapatkan Airdrop

Tim pengembang semakin lihai dalam mengemas syarat-syarat airdrop. Cara mendapatkan airdrop crypto gratis sekarang sudah cukup kompleks dan tidak sekadar membutuhkan satu transaksi saja. Ini terjadi karena semakin banyak bot yang dibuat khusus untuk mendapatkan airdrop yang membuat statistik jaringan proyek baru tidak lagi akurat. Bot-bot airdrop seperti Lootbox bisa mengerjakan tugas dasar airdrop hanya dalam satu klik.

Jadi, tim pengembang sekarang mengembangkan berbagai cara anti-sybil untuk mencegah bot mendapatkan airdrop. Contohnya, jika kamu melakukan beberapa transaksi hanya dalam satu hari atau satu minggu saja, jaringan akan menganggapmu bot. Lalu, jika kamu baru membuat alamat dompet baru dan ternyata airdrop terjadi bulan depan, proyek tersebut juga akan menganggapmu bot. Proyek besar yang melakukan airdrop juga menentukan nilai transaksi minimal dan periode aktivitas yang panjang untuk mencegah bot dan pengguna palsu.

Proyek-proyek kripto baru sekarang mengintegrasikan berbagai platform community-building untuk memastikan pengguna yang ingin mendapatkan airdrop harus berperan aktif. Kamu harus masuk ke forum Discord dan menyelesaikan berbagai tugas/quest pada platform seperti Galxe dan Zealy karena ini merupakan syarat dasar mendapatkan airdrop. Lalu, berbagai proyek baru yang melakukan airdrop sekarang menjadikan transaksi dengan nilai nyata sebagai syarat penting airdrop.

Berikut adalah syarat airdrop crypto Arbitrum yang memberlakukan sistem poin:

1. Memindahkan aset ke Arbitrum One
2. Melakukan transaksi dalam kurun waktu 2, 6, dan 9 bulan
3. Melakukan lebih dari empat transaksi ke lebih dari empat smart contract. Imbalan poin dari syarat ini mengganda sampai 100 transaksi ke 100 smart contract.
4. Nilai transaksi yang dilakukan melebihi $10.000 dolar dan berkali lipat hingga $250.000 dolar.
5. Memindahkan aset ke Arbitrum one lebih dari $10.000 sampai $250.000 dolar.

Risiko Airdrop Crypto

Dengan tawaran yang menggiurkan dan tingginya animo terhadap airdrop crypto, ini membuat beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab berusaha mengeksploitasinya. Penipuan yang sering terjadi adalah crypto airdrop yang semata bertujuan pump and dump. Selain itu, penipuan lainnya adalah pencurian data maupun private key.

Biasanya, para penipu akan mengarahkan para investor untuk menghubungkan dompet mereka agar bisa mendapatkan crypto airdrop. Padahal, halaman yang dituju sebenarnya adalah website phishing. Nantinya, pada halaman tersebut, penipu akan meminta calon korban untuk memasukkan data-data penting maupun private key. Jika sampai diberikan, para penipu akan mendapatkan akses ke wallet crypto korban dan menggunakannya sesuai mau mereka.

Perlu diingat, dalam pengiriman airdrop crypto, yang akan diminta adalah public key, bukan private key. Oleh karena itu, jangan sekali-sekali untuk memberikan private key atau menghubungkan dompet ke website yang tidak dapat dipercaya. Jangan lupa juga untuk selalu melakukan riset terhadap setiap proyek dan orang-orang di baliknya.

Kesimpulan

Berburu airdrop crypto bisa menjadi alternatif yang menarik bagi kamu yang ingin mencari peluang keuntungan tambahan. Hanya saja, berburu airdrop tidak semudah membalikan telapak tangan. Beberapa airdrop crypto mengharuskan kamu untuk menyelesaikan beberapa tugas serta bisa saja memerlukan modal untuk menjalankannya.

Di satu sisi, risiko akan penipuan phishing maupun upaya pump and dump juga membayangi crypto airdrop. Oleh karena itu, tetap diperlukan riset yang mendalam dan kehati-hatian untuk memastikan proses berburu airdrop crypto bisa menghasilkan keuntungan sesuai harapan.

Beli Aset Crypto di Pintu

Tertarik berinvestasi pada aset crypto? Tenang saja, kamu bisa membeli berbagai aset crypto seperti BTC, ETH, SOL, dan yang lainnya tanpa harus khawatir adanya penipuan melalui Pintu. Selain itu, semua aset crypto yang ada di Pintu sudah melewati proses penilaian yang ketat dan mengedepankan prinsip kehati-hatian.

Aplikasi Pintu juga kompatibel dengan berbagai macam dompet digital populer seperti Metamask untuk memudahkan transaksimu. Ayo download aplikasi Pintu di Play Store dan App Store! Keamananmu terjamin karena Pintu diregulasi dan diawasi oleh Bappebti dan Kominfo.

Selain melakukan transaksi, di aplikasi Pintu, kamu juga bisa belajar crypto lebih lanjut melalui berbagai artikel Pintu Academy yang diperbarui setiap minggunya! Semua artikel Pintu Akademi dibuat untuk tujuan edukasi dan pengetahuan, bukan sebagai saran finansial.

Referensi

Joel Agbo, Top 11 Upcoming Crypto Airdrops to Look Out for in 2023, Coin Gecko, diakses pada 20 Maret 2023.

Jake Frankenfield, Cryptocurrency Airdrop: What Is It and How Does It Work, Investopedia, diakses pada 20 Maret 2023.

Christiaan Vos, What is a crypto airdrop, and how does it work? Coin Telegraph, diakses pada 20 Maret 2023.

DappRadar, What are Crypto Airdrops & How to Get Them, accessed on 20 March 2023.

BitKeep Academy, Interested in Qualifying for the zkSync Airdrop? Here’s how, BitKeep, diakses pada 20 Maret 2023.

Sei Network, All Seinami Testnet Missions, diakses pada 20 Maret 2023.