Perkembangan Ekosistem Real World Asset (RWA)

Update 2 Feb 2024 • Waktu Baca 7 Menit
Gambar Perkembangan Ekosistem Real World Asset (RWA)
Reading Time: 7 minutes

Sektor real world asset (RWA) telah menjadi sorotan utama di tahun 2023. Dalam waktu singkat, sektor ini melonjak dari peringkat 22 menjadi peringkat 7 dalam daftar sektor terbesar, dengan Total Value Locked (TVL) mencapai 4.3 miliar dolar AS. Tingginya minat investor telah memicu pertumbuhan cepat dalam ekosistem RWA, membuka pintu bagi perkembangan yang menarik, terutama dalam tokenisasi RWA di DeFi. Artikel ini akan mengulas protokol terdesentralisasi yang mendukung lahirnya ekosistem RWA yang dinamis dan kuat.

Ringkasan Artikel

  • 🏘️ RWA Non-Stablecoin mengalami pertumbuhan sebesar 1.05 miliar dollar AS pada tahun 2023, terutama didorong oleh aset yang menghasilkan imbal hasil seperti treasury, real estate, dan kredit pribadi.
  • 🪴 Pertumbuhan RWA salah satunya dipengaruhi oleh pergeseran minat dari imbal hasil on-chain ke instrumen tradisional, sebagai respons terhadap kenaikan suku bunga dan kondisi pasar crypto yang bearish.
  • 🏗️ Centrifuge, Ondo Finance, Clearpool, dan MakerDAO mendominasi pangsa pasar RWA, masing-masing dengan inovasi dan keunggulan dalam menyediakan layanan tokenisasi aset dunia nyata.
  • 🚨 Meskipun banyak diadopsi oleh entitas keuangan tradisional, RWA masih terikat oleh risiko dan regulasi konvensional. Di sisi lain, sektor DeFi menunjukkan potensi pertumbuhan yang besar melalui adopsi yang lebih luas dan peningkatan permintaan sehingga menciptakan masa depan yang cerah untuk ekosistem RWA.

Perkembangan Tokenisasi RWA

RWA Non-Stablecoin telah tumbuh sebesar 1.05 miliar Dollar AS pada tahun 2023. Dalam laporannya, Galaxy menyebutkan bahwa 82% dari pertumbuhan ini dipengaruhi oleh aset yang menghasilkan imbal hasil seperti treasury, real estate, dan kredit pribadi yang telah meningkat hampir dua kali lipat dalam tiga kuartal terakhir. Meskipun demikian, kapitalisasi pasar RWA masih 9.6% di bawah level tertingginya di tahun 2022.

Pertumbuhan ini dipercepat oleh perubahan ekonomi global. Sebelumnya, imbal hasil on-chain didorong oleh token baru, tetapi kemudian minat beralih ke instrumen tradisional karena kenaikan suku bunga dan pasar crypto yang bearish. Dampaknya adalah penurunan permintaan untuk instrumen penghasil imbal hasil DeFi, sementara terjadi peningkatan pada permintaan untuk produk off-chain dengan imbal hasil tinggi melalui saluran on-chain.

Pelajari lebih dalam tenang RWA di artikel Apa itu Real-World Asset (RWA)? Pengenalan pada Tokenisasi Aset Dunia Nyata.

Sumber: Dune Analytics

Selain itu, perusahaan-perusahaan global besar semakin mengintegrasikan teknologi blockchain ke dalam operasional mereka. JP Morgan dan Citi adalah sedikit contoh perusahaan yang menunjukan minat pada teknologi blockchain untuk tokenisasi RWA menggunakan fasilitas Avalanche.

Meskipun hanya 0.06% dari total populasi dunia yang saat ini menggunakan teknologi DeFi, sektor RWA menunjukkan potensi pertumbuhan yang sangat besar. Dari gambar di atas, ada lebih dari 25 ribu transaksi RWA dalam seminggu yang terjadi sebagian besar di platform Ondo Finance.

Ekosistem Real World Asset (RWA)

Sumber: Stacy Muur X

RWA diterbitkan oleh Issuer, baik itu perusahaan terpusat, protokol terdesentralisasi, atau gabungan keduanya. Penerbitan token RWA meliputi:

  1. Akuisisi aset di dunia nyata.
  2. Tokenisasi aset-aset tersebut secara on-chain.
  3. Distribusi token RWA kepada pengguna on-chain.

Seiring kemajuan dan inovasi dalam ranah blockchain, perusahaan keuangan tradisional besar seperti Franklin Templeton dan Wisdom Tree telah melibatkan diri dalam tokenisasi instrumen keuangan untuk memenuhi kebutuhan pengguna mereka. Selain dari dua entitas tersebut, protokol terdesentralisasi saat ini juga turut mendukung penerbitan token RWA, membentuk sebuah ekosistem RWA yang kuat.

Berikut beberapa contoh dApps yang memperkuat ekosistem RWA:

1. Centrifuge (CFG)

Centrifuge adalah salah satu platform pemberi pinjaman on-chain terbesar yang mengintegrasikan aset dunia nyata (RWA) ke dalam ruang DeFi. Protokol ini memiliki keamanan yang tinggi. Ia menerapkan standar hukum yang ketat, pemeriksaan KYC, dan audit teknis untuk memastikan keamanan dan keandalan pengguna.

Peminjam dapat mencetak token NFT di Centrifuge yang mewakili aset yang ingin mereka gunakan sebagai jaminan. Jaminan bisa berupa hipotek, royalti, pendapatan sewa, dll.

Mereka kemudian menyerahkan token ini kepada Issuer, sebuah badan hukum yang dikenal sebagai SPV yang mengelola pool dan menerbitkan token senior/junior kepada peminjam. NFT dapat memiliki pool pribadi mereka sendiri atau dicampur dengan aset lain untuk membuat pool tunggal.

Produk terbaru dari Centrifuge adalah Centrifuge Prime (beta) yang ditargetkan untuk Treasury DAO. Tujuannya adalah untuk membantu Treasury meningkatkan imbal hasil mereka melalui investasi RWA.

Sumber: RWA

Dari gambar di atas terlihat bahwa Centrifuge merupakan protokol terbesar dalam pemberian pinjaman aktif. Per 27 Januari 2024, total Active Value Loans di protokol Centrifuge mencapai 261 juta dollar AS, jumlah yang signifikan dibandingkan dengan protokol lainnya seperti Goldfinch, Maple, dan TrueFi.

Di minggu terakhir Januari 2024, Centrifuge bahkan melampaui 500 juta dollar AS dalam total aset dunia nyata (RWA) di seluruh bidang real-estate, US treasuries, trade finance, carbon credits, dan lain-lain. Mengingat tingginya minat pasar terhadap RWA, bukan tidak mungkin jika volume RWA di platform ini mencapai 1 miliar dollar AS.

2. Ondo Finance (ONDO)

Ondo Finance adalah sebuah protokol sistem keuangan berbasis blockchain yang menyediakan tokenisasi real world asset (RWA). Misi dari Ondo Finance adalah menyediakan produk dan layanan keuangan kelas institusional bagi semua orang.

Ondo memiliki tiga penawaran RWA yang memberikan investor akses ke berbagai produk keuangan:

  1. US Money Markets (OMMF)
  2. Ondo Short-Term U.S. Government Bond Fund (OUSG)
  3. US Dollar Yield (USDY)

Salah satu produk unggulannya adalah OUSG, versi token dari ETF iShares Short Treasury Bond ETF BlackRock. Untuk membeli atau me-minting token OUSG, pengguna harus menjadi investor terakreditasi dan qualified purchaser.

Proses pembelian produk meliputi penyetoran USDC untuk membeli aset seperti ETF (OUSG). Sebagai gantinya, token baru (OUSG) akan dicetak dan disimpan ke dalam wallet investor. Pada saat penebusan, token OUSG dibakar dan USDC dikembalikan ke wallet investor.

Sumber: Dune Analytics

Produk lainnya adalah US Dollar Yield Token (USDY). USDY adalah alternatif stablecoin yang dijamin dengan surat utang AS jangka pendek dan giro bank. USDY dapat diakses oleh investor individu dan institusi non-AS dan dapat dipindahtangankan secara on-chain 40-50 hari setelah pembelian.

Pada 27 Januari 2024, sudah ada permintaan minting token USDY sebanyak total 1,85 juta token. Jumlah ini terus meningkat dalam sebulan terakhir terutama setelah pengumuman ETF Spot Bitcoin.

Ondo menjadi salah satu proyek yang menarik karena saat ini ia menjadi salah satu pemimpin di pasar tokenized treasuries dengan penawaran OUSG. Ia berada di posisi kedua setelah manajer aset TradFi Franklin Templeton. Selain itu, Ondo dipimpin oleh mantan staf Goldman Sachs, Nathan Allman, dan mendapatkan dukungan dari investor terkemuka, seperti Founders Fund milik Peter Thiel, Coinbase Ventures, dan Tiger Global.

3. Clearpool (CPOOL)

Clearpool adalah marketplace pinjaman kredit berbasis blockchain yang menghubungkan pemasok dan peminjam aset dengan cara pembuatan borrowing pool. Platform ini dibangun untuk memenuhi permintaan likuiditas tanpa jaminan yang terus meningkat di pasar DeFi.

Berbeda dengan Aave yang membangun platform pinjaman dengan jaminan berlebih (overcollaterized), Clearpool fokus membangun platform pinjaman tanpa jaminan untuk mengatasi masalah lain bagi peminjam.

Clearpool membuka pintu ke pasar kredit yang secara tradisional tertutup bagi investor ritel. Plaform ini memberikan peminjam institusional akses langsung ke jaringan pemberi pinjaman yang terdiversifikasi dan terdesentralisasi.

Sumber: DefiLlama

Jumlah transaksi RWA di Clearpool meningkat pesat pada bulan Januari 2024. Salah satu faktornya adalah integrasi Clearpool dengan Optimism Mainnet yang mendorong TVL Clearpool lebih dari 20 juta dollar AS.

Harga token CPOOL juga mengalami lonjakan pendapatan sebesar 250% yang luar biasa pada akhir tahun 2023. Hal ini mencerminkan ekspansi yang sukses dan keterlibatan yang terus meningkat dari para pengguna di berbagai platform DeFi.

Di samping itu, peluncuran Clearpool Prime Marketplace menyumbangkan lebih dari 3 juta dollar AS di TVL. Prime Marketplace adalah produk untuk kumpulan institusi setelah peluncuran pemissioned pool pertama Clearpool yang bermitra dengan Jane Street dan BlockTower tahun lalu.

Antisipasi semakin meningkat ketika Clearpool mengisyaratkan peluncuran produk baru pada beberapa blockchain. Langkah ini bertujuan untuk memperluas ekosistemnya untuk menarik jenis peminjam baru dan mendiversifikasi layanannya.

4. MakerDAO (MKR)

MakerDAO adalah protokol penerbit stablecoin DAI dan merupakan aplikasi DeFi kedua terbesar berdasarkan TVL setelah Lido. Ia menjadi salah satu aplikasi DeFi pertama yang berada di jaringan Ethereum.

Selama beberapa tahun terakhir, MakerDAO telah mengeksplorasi penggunaan RWA. Pada tahun 2022, mereka mulai secara aktif memiliki brankas dana dari sektor RWA.

MakerDAO mulai mengintegrasikan sistemnya pada sektor RWA pada tahun 2020 yang kemudian meningkatkan TVL-nya hingga 2 miliar dollar AS pada Juli 2023. Hingga saat ini, Maker menjadi protokol terbesar untuk tokenisasi RWA dan menguasai pangsa pasar RWA lebih dari 50%.

Sumber: Into The Block

Dengan Total Value Locked (TVL) sekitar 2.78 miliar dollar AS, MakerDAO memperoleh 70-80% dari pendapatan mereka melalui biaya stabilitas yang terkait dengan RWA. Portofolio RWA yang beragam mencakup berbagai aset seperti obligasi kelas investasi, Treasury bill ETF, dan pinjaman bisnis yang secara positif berkontribusi pada stabilitas dan pendapatan dalam ekosistem MakerDAO.

Menurut data dari Binance research, pada bulan Juni lalu, Maker melakukan pembelian obligasi negara senilai 700 juta dollar AS, sehingga total kepemilikan aset treasury mereka mencapai 1.2 miliar dollar AS.

Dengan dasar jaminan yang terdiversifikasi dan paparan terhadap RWA, Maker dapat mengambil keuntungan dari kondisi imbal hasil saat ini sambil tetap menjaga diversifikasi risikonya. Dengan TVL mencapai 2 miliar dolar AS dalam RWA, ini mencerminkan kepercayaan investor pada Maker dan menjadikannya pemimpin dalam sektor yang sedang berkembang ini.

Masa Depan RWA

RWA memiliki risiko nyata dan terikat oleh peraturan keuangan konvensional. Pengguna diharuskan secara rutin menyelesaikan proses KYC/AML, pemeriksaan akreditasi, dan terkadang memenuhi persyaratan saldo minimum.

Meskipun dipacu oleh para crypto native, RWA menunjukkan tanda-tanda awal adopsi oleh entitas keuangan tradisional. Dengan pertumbuhan terus menerus dalam lingkungan ekonomi makro dan peningkatan permintaan, sektor DeFi ini dapat berkembang lebih lanjut.

Kesimpulan

Pertumbuhan real-world asset (RWA) non-stablecoin mencapai 1.05 miliar dollar AS pada 2023, 82% di antaranya disebabkan oleh aset yang menghasilkan imbal hasil. Meskipun terjadi pergeseran minat ke instrumen tradisional, sektor RWA menunjukkan potensi pertumbuhan besar, terutama dalam DeFi.

Masa depan RWA menjanjikan pertumbuhan lebih lanjut dengan adopsi perlahan dari entitas keuangan tradisional. Meskipun demikian, RWA tetap terikat oleh risiko dan regulasi konvensional, sementara sektor DeFi memiliki potensi terus berkembang melalui adopsi yang lebih luas dan peningkatan permintaan.

Membeli Token Real World Asset (RWA) di Aplikasi Pintu

Setelah mengetahui perkembangan ekosistem RWA, kamu bisa berinvestasi pada token-token RWA seperti MKR, ONDO, SNX dan lainnya tanpa harus khawatir adanya penipuan melalui Pintu. Selain itu, semua aset crypto yang ada di Pintu sudah melewati proses penilaian yang ketat dan mengedepankan prinsip kehati-hatian.

Aplikasi Pintu kompatibel dengan berbagai macam dompet digital populer seperti Metamask untuk memudahkan transaksimu. Ayo download aplikasi cryptocurrency Pintu di Play Store dan App Store! Keamananmu terjamin karena Pintu diregulasi dan diawasi oleh Bappebti dan Kominfo.

Selain melakukan transaksi, di aplikasi Pintu, kamu juga bisa belajar crypto lebih lanjut melalui berbagai artikel Pintu Academy yang diperbarui setiap minggunya! Semua artikel Pintu Akademi dibuat untuk tujuan edukasi dan pengetahuan, bukan sebagai saran finansial.

Referensi

  1. Zack Pokorny, Overview of On-Chain RWAs and the Forces Propelling their Growth, Galaxy, diakses 30 Januari 2024.
  2. Julie-Anne Chong, Real-World Assets: Will RWAs Bring the Next Trillion into Crypto? Coin Bureau, diakses 30 Januari 2024.
  3. Stacy Muur, The non-stablecoin RWA sector exploded to $2.5B TVL in 2023, X, diakses 30 Januari 2024.
  4. Alex Wacy, Major global companies are increasingly integrating blockchain technology, diakses 31 Januari 2024.
  5. Trade Dog Team, Crypto Outlook Report 2024, Trade Dog, diakses 31 Januari 2024.
Penulis:Ginisita Dofany

Beri nilai untuk artikel ini

Penilaian kamu akan membantu kami.

Apa yang kamu tidak suka?

Apakah ada saran untuk artikel ini?

Terima kasih untuk masukanmu!Tutup
Masukan gagal terkirim. Silakan coba lagi.Tutup

Bagikan