Contoh Sumber Dana Internal dan Eksternal Perusahaan

Dengan sumber dana yang memadai, perusahaan bisa melakukan berbagai kebijakan, mulai dari ekspansi bisnis, memasuki pasar baru atau ke lokasi baru dan juga untuk berinvestasi pada riset atau pengembangan. Sumber dana perusahan sendiri terbagi menjadi internal dan eksternal. Artikel ini akan membahas lengkap tentang pengertian, fungsi dan contoh sumber dana perusahaan.

Pengertian Sumber Dana Perusahaan

Sumber dana perusahaan adalah sumber dari mana perusahaan mendapatkan sejumlah dana yang digunakan untuk melakukan berbagai macam aktivitas perusahaan, baik itu untuk kegiatan operasional perusahaan sehari-hari, riset dan pengembangan, hingga ekspansi bisnis.

Pada dasarnya, sebuah perusahaan bisa mendapatkan dana yang berasal dari internal perusahaan. Namun, biasanya perusahaan juga mencari sumber dana dari pihak eksternal, terlebih untuk keperluan ekspansi masif di tengah persaingan yang ketat.

Sumber dana internal sendiri didapatkan dari operasional yang terjadi di dalam perusahaan. Sementara sumber dana eksternal perusahaan bisa berasal dari koneksi atau jaringan, dalam bentuk pinjaman, fundraising dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, dalam menjalankan bisnis, sangat penting untuk menjaring koneksi dan meningkatkan kepercayaan pada pihak eksternal.

Baca juga: Apa itu Angel Investor dan Bagaimana Cara Mendapatkan Dana dari Mereka?

Mengapa Perusahaan Membutuhkan Sumber Dana?

Secara umum, berikut beberapa fungsi dan manfaat dari sumber dana perusahaan.

Untuk Memulai atau Membangun Bisnis Baru

Saat akan memulai bisnis baru, entah itu yang skalanya kecil maupun besar, pastinya kamu membutuhkan sumber dana. Tidak sedikit pemilik bisnis yang memulai bisnis mereka menggunakan uang tabungan sendiri. Namun, tidak sedikit juga pebisnis andal yang mendapatkan sumber dana dari pihak eksternal.

Para pebisnis ini biasanya akan membuat rencana yang sudah tertata dengan baik. Mereka lalu akan melakukan presentasi di depan para calon investor potensial. Di sinilah, mereka berusaha meyakinkan potensi usahanya. Bagi yang memiliki kemampuan presentasi dan persuasif yang baik, biasanya lebih mudah mendapatkan sumber dana.

Sebagai Modal Kerja

Pertama-tama, sumber dana digunakan untuk modal kerja perusahaan. Modal kerja yang cukup menjadi kunci sebuah bisnis yang sehat. Perusahaan yang tidak punya modal untuk aktivitas operasional sehari-hari akan dipandang sebagai bisnis yang tidak punya masa depan. Investor pun akan kurang tertarik dengan perusahaan semacam ini. Terlepas dari besar dan kecilnya modal kerja, setidaknya perusahaan harus bisa berjalan dengan baik menggunakan modal yang tersedia.

Untuk Membeli Aset

Perusahaan pasti ingin berkembang. Untuk itu, salah satu caranya adalah memiliki aset. Contoh aset misalnya adalah mesin untuk aktivitas produksi dan kendaraan operasional. Sementara itu, aset lain yang juga tidak kalah pentingnya adalah tanah dan bangunan. Dengan memiliki bangunan sendiri, maka perusahaan bisa menghemat biaya sewa. Karena itulah dibutuhkan modal yang cukup untuk memiliki aset.

Tiap perusahaan memiliki kebutuhan aset yang berbeda-beda. Ada yang butuh untuk membeli mesin terbaru yang teknologinya lebih canggih, misalnya. Lalu ada perusahaan lain lebih membutuhkan ruang yang bisa digunakan sebagai pabrik atau gudang.

Mengembangkan dan Ekspansi Perusahaan

Saat sebuah perusahaan sedang berencana untuk berkembang, biasanya dibutuhkan pendanaan. Dari pendanaan ini, nantinya akan digunakan untuk melaksanakan berbagai strategi bisnis.

Misalnya untuk mengembangkan produk baru, mempekerjakan lebih banyak karyawan, memulai anak perusahaan, atau ekspansi ke pasar internasional, dan masih banyak lagi.

Mengelola Utang Perusahaan

Utang perusahaan bisa menahan perusahaan untuk berkembang. Oleh karena itu, terkadang perusahaan membutuhkan sumber dana untuk menutupi utang. Biasanya, utang yang nilainya besar akan ditutup terlebih dahulu agar beban perusahaan bisa berkurang secara signifikan. Dengan begitu, perusahaan pun bisa bergerak ke rencana selanjutnya.

Baca juga: Cara Menjadi Sleeping Investor, Minim Tenaga Tapi Tetap Cuan

Contoh Sumber Dana Internal Perusahaan

Secara umum, contoh sumber dana internal perusahaan adalah modal dari pemilik bisnis, laba ditahan, dan penjualan aset perusahaan. Berikut penjelasan lengkapnya.

Modal Pemilik Bisnis

Salah satu contoh sumber dana internal perusahaan adalah modal dari pemilik bisnis. Tidak sedikit pemilik bisnis yang sudah menabung terlebih dahulu sebelum akhirnya mereka membangun bisnis sendiri. Sumber dana ini sama sekali tidak membebani perusahaan karena tidak ada beban bunga sama sekali.

Laba Ditahan

Berikutnya yang merupakan sumber dana internal perusahaan adalah laba ditahan. Laba ditahan didapat dari keuntungan yang dihasilkan perusahaan. Laba bisa digunakan seluruhnya atau sebagian saja untuk diinvestasikan kembali ke perusahaan. Sumber dana ini tidak dikenakan beban bunga dan tidak perlu dilakukan pembayaran dividen.

Penjualan Aset Perusahaan

Contoh sumber dana internal perusahaan yang terakhir adalah menjual aset perusahaan. Biasanya, hal ini dilakukan jika aset tersebut sudah tidak lagi dibutuhkan perusahaan. Bisa juga terjadi saat perusahaan sedang membutuhkan tambahan dana dalam waktu singkat. Contoh aset yang bisa dijual adalah mesin, peralatan, dan juga stok bahan yang berlebih.

Contoh Sumber Dana Eksternal Perusahaan

Sedangkan, salah satu contoh sumber dana eksternal perusahan adalah pinjaman. Pinjaman sendiri bisa berasal dari pinjaman orang terdekat maupun bank.

Pinjaman dari Orang Terdekat

Pinjaman dari orang terdekat, mulai dari keluarga atau teman dekat. Untuk perusahaan yang baru mulai, sumber dana ini sering kali diandalkan. Jenis pinjaman semacam ini sangat beragam, tergantung dari perjanjian. Ada yang harus dikembalikan dan ada yang tidak. Biasanya tidak ada beban bunganya, tapi ada juga yang memberlakukan bunga kecil.

Pinjaman dari Bank

Contoh kedua adalah pinjaman bank. Pinjaman bank adalah sumber dana eksternal yang biasa digunakan perusahaan. Pinjaman bank bisa diajukan atas nama pribadi (pemilik perusahaan) atau atas nama perusahaan. Pinjaman dari bank tentunya dikenakan bunga dan harus dibayar sesuai jangka waktu yang sudah ditentukan. Biasanya berlangsung selama beberapa tahun.

Dari pembahasan di atas, bisa disimpulkan bahwa pengertian sumber dana perusahaan adalah sumber dari mana perusahaan mendapatkan dana yang digunakan untuk berbagai macam aktivitas perusahaan, baik itu secara internal maupun eksternal. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!

Kami adalah Pintu, aplikasi jual beli crypto yang telah terdaftar resmi di Bappebti. Buat kamu yang tertarik untuk mencoba investasi crypto namun tidak tau harus mulai dari mana, Pintu siap membantumu.

Mulai dari Rp11.000 saja, kamu sudah bisa berinvestasi crypto di Pintu, lho! Pintu juga menyediakan fitur Pintu Academy, di mana kamu bisa belajar crypto secara gratis mulai dari fundamental crypto, NFT hingga investasi crypto. Download Pintu sekarang melalui App Store atau Play Store kamu sekarang!

Referensi:

BBC. Sources of Finance. Diakses 30 Agustus 2022

Ian Cunningham. 5 Most Common Reasons Businesses Seek Funding. Diakses 30 Agustus 2022

The Investopedia Team. What Are the Sources of Funding Available for Companies?. Diakses 30 Agustus 2022