Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Pasar crypto mengalami penurunan multi-bulan dengan kapitalisasi pasar global turun di bawah $2 triliun. Koreksi terbaru ini kemungkinan disebabkan oleh ketidakpastian seputar pemotongan suku bunga di AS, yang menyebabkan penurunan di pasar saham.
Selain itu, pasar saham Jepang mengalami penurunan terburuk sejak 1987, dan ketegangan geopolitik di Timur Tengah mungkin juga membuat investor dan pedagang panik.
Namun, penurunan pasar seperti ini sering kali dianggap sebagai peluang untuk membeli aset dengan harga lebih rendah. Berikut adalah tiga aset crypto yang direkomendasikan untuk dibeli selama penurunan pasar ini.

Bitcoin adalah pemimpin pasar crypto dan sering kali menjadi acuan bagi aset lainnya. Sebagai cryptocurrency pertama dan salah satu aset dengan kinerja terbaik dalam dekade terakhir, BTC sering dianggap sebagai “emas digital”.
Baca juga: Whale Bitcoin Borong 84.000 BTC di Bulan Juli 2024, Perubahan Pasar yang Bullish?
Saat ini, harga Bitcoin berada pada level terendah sejak akhir Februari, memberikan peluang bagi investor untuk membeli dengan harga lebih murah dan meraup keuntungan saat harga naik kembali.
Banyak analis memprediksi bahwa harga BTC akan mencapai $1 juta dalam beberapa tahun mendatang.

Token Ripple, XRP, adalah salah satu cryptocurrency populer yang menghadapi koreksi harga signifikan. Saat ini, banyak spekulasi mengenai penyelesaian kasus antara Ripple dan SEC.
Jika keputusan akhirnya positif, harga XRP diperkirakan akan melonjak signifikan.
Dengan biaya yang terjangkau saat ini, XRP bisa menjadi titik awal yang bagus bagi investor pemula untuk masuk ke pasar crypto.

Shiba Inu, atau SHIB, adalah salah satu cryptocurrency paling populer di pasar. Aset ini saat ini diperdagangkan di sekitar $0,000011, setelah turun lebih dari 31% dalam seminggu terakhir.
Baca juga: Tim Shiba Inu Menjelaskan Mengapa Token Ini Harus Ada di Portofolio Para Investor!
Meskipun merupakan meme coin, SHIB memiliki potensi pengembangan yang besar, dan biaya rendah saat ini bisa membuatnya menjadi investasi yang berharga di masa depan.
Investor melihat penurunan pasar sebagai kesempatan untuk membeli cryptocurrency dengan harga lebih rendah, berharap untuk mendapatkan keuntungan di masa mendatang.
Meskipun volatilitas pasar crypto tinggi, strategi “membeli saat harga turun” sering kali memberikan hasil yang menguntungkan bagi investor jangka panjang.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.