Pergerakan BTC di Binance Tunjukkan Sentimen Positif & Potensi Kenaikan Harga (9/1/25)

Jakarta, Pintu News – Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan setelah data on-chain mengungkapkan tren menarik terkait pergerakan aset digital ini di Binance, platform perdagangan cryptocurrency terbesar di dunia. Setelah beberapa minggu mengalami fluktuasi harga, analisis terbaru menunjukkan adanya indikasi pergeseran sentimen pasar yang dapat mempengaruhi harga Bitcoin dalam jangka pendek.

Salah satu indikator penting yang menunjukkan perubahan tersebut adalah Netflow Simple Moving Average (SMA14) Binance, yang mencatatkan pergerakan signifikan dan berpotensi menunjukkan tren bullish.

Data Netflow Binance Tunjukkan Tren Akumulasi

Pada analisis yang dilakukan oleh Burak Kesmeci, seorang analis dari CryptoQuant, data Netflow Binance selama 90 hari terakhir mengungkapkan pola akumulasi yang menarik. Netflow adalah perbedaan antara jumlah Bitcoin yang masuk dan keluar dari Binance, yang dapat memberikan wawasan mengenai sentimen investor. Kesmeci menjelaskan bahwa ketika SMA14 Netflow bergerak ke wilayah negatif, ini menandakan bahwa lebih banyak Bitcoin yang keluar dari bursa dibandingkan yang masuk, yang biasanya mengindikasikan fase akumulasi oleh para investor.

Pada 6 Januari 2025, metrik Netflow Binance tercatat menunjukkan angka -5.407 BTC, sementara SMA14 menunjukkan angka -483 BTC. Pembacaan negatif ini menunjukkan bahwa lebih banyak Bitcoin yang dipindahkan keluar dari bursa, yang biasanya menunjukkan bahwa para investor lebih cenderung menyimpan aset mereka jangka panjang. Pola ini mengurangi tekanan jual langsung dari pasar, yang dapat berpotensi memberikan ruang bagi harga Bitcoin untuk bergerak naik.

Baca Juga: Bitcoin (BTC) Mengalami Penurunan Drastis, Apa yang Terjadi dengan Masa Depannya? (9/1/25)

Potensi Kenaikan Harga Bitcoin dalam Waktu Dekat

Pola pergerakan seperti ini, menurut Kesmeci, sering kali menjadi indikator awal adanya kenaikan harga Bitcoin. Ketika Bitcoin lebih banyak disimpan di luar bursa, hal ini mengurangi pasokan yang tersedia di pasar dan dapat menciptakan tekanan beli yang mendorong harga naik. Ini sangat relevan mengingat Binance merupakan bursa cryptocurrency terbesar dengan volume perdagangan yang sangat tinggi, sehingga perilaku investor di bursa ini bisa menjadi indikator sentimen pasar yang lebih luas.

Meskipun momentum bullish Bitcoin terlihat semakin kuat, harga BTC baru-baru ini menunjukkan tanda-tanda kehilangan kekuatan. Setelah sempat diperdagangkan lebih dari $102.000 (sekitar Rp1.654.378.000), Bitcoin mengalami penurunan harga dan stabil di sekitar level $100.000 (sekitar Rp1.625.400.000). Walaupun ada sedikit kenaikan sebesar 1,3% dalam 24 jam terakhir, Bitcoin masih sekitar 7% di bawah harga tertinggi sepanjang masa yang tercatat pada bulan lalu, yaitu $108.135 (sekitar Rp1.756.586.000).

Prospek Jangka Pendek untuk Bitcoin

Dengan adanya indikasi akumulasi yang kuat di Binance, banyak analis berpendapat bahwa Bitcoin berpotensi untuk melanjutkan kenaikan harga dalam waktu dekat. Namun, meskipun ada sentimen bullish, pasar cryptocurrency tetap penuh dengan ketidakpastian. Investor perlu mengawasi pergerakan harga dengan seksama dan mempertimbangkan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keputusan mereka dalam membeli atau menjual Bitcoin.

Secara keseluruhan, meskipun pasar Bitcoin menunjukkan potensi kenaikan, faktor volatilitas dan perubahan cepat dalam sentimen pasar tetap menjadi risiko yang harus diwaspadai oleh para investor.

Baca Juga: Analis Prediksi Penurunan Harga NEAR di Tengah Sinyal Bearish yang Kian Kuat (9/1/25)

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Burak Kesmeci/NewsBTC. Bitcoin Outflows on Binance Suggest Growing Accumulation, Bullish Momentum Ahead. Diakses tanggal 9 Januari 2025.
• Featured Image: Generated by AI