Apa Itu Bookkeeping (Pembukuan)?

Pernah mendengar istilah bookkeeping atau yang sering disebut sebagai pembukuan? Apa itu bookkeeping, manfaat, dan jenis-jenisnya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

Baca juga: Apa itu Financial Check-Up dan Mengapa Kamu Perlu Melakukannya?

Apa itu Bookkeeping?

Pembukuan atau dalam bahasa Inggris disebut bookkeeping adalah proses pencatatan maupun pengorganisasian setiap transaksi yang telah terjadi dalam aktivitas bisnis.

Mengapa Bookkeeping Sangat Penting?

Secara umum, berikut merupakan beberapa fungsi bookkeeping bagi sebuah perusahaan.

• Bookkeeping membantu perusahaan dalam melacak pembayaran, pendapatan, pembelian, dan penjualan. Selain itu, proses ini juga memudahkan pencatatan setiap transaksi bisnis yang berjalan.
• Bookkeeping mampu meringkas catatan pendapatan, pengeluaran, dan transaksi lain secara berkala.

Periode Bookkeeping

Perlu diketahui, bahwa periode akuntansi yang dipilih perusahaan merupakan bagian dari sistem pembukuan yang nantinya digunakan untuk membuka ataupun menutup bookkeeping. Nah, periode akuntansi ini sangat mempengaruhi aspek keuangan perusahaan, termasuk di antaranya analisis riwayat keuangan dan pajak.

Hampir di semua negara, periode akuntansi adalah tahun keuangan yang umumnya dimulai sejak 1 April hingga 31 Maret. Sementara beberapa negara yang berada di kawasan Timur Tengah, menggunakan periode akuntansi yang berbeda, yakni 1 Januari hingga 31 Desember.

Jenis-Jenis Bookkeeping

Secara umum, terdapat dua jenis bookkeeping, yaitu single entry dan double entry.

Single Entry Bookkeeping

Sesuai dengan namanya, cara membuat pembukuan dengan single entry bookkeeping adalah dengan melakukan pencatatan satu entri di setiap aktivitas maupun transaksi keuangan perusahaan. Bisa dikatakan, bookkeeping single entry merupakan sistem dasar yang digunakan oleh perusahaan untuk mencatat segala penerimaan harian atau sekadar membuat laporan arus kas periode tertentu.

Contoh single entry bookkeeping adalah sebagai berikut.

Dalam hal ini, pengeluaran dianggap sebagai expense (DEBIT) dan pemasukan dianggap sebagai income (CREDIT)

Double Entry Bookkeeping

Sementara double entry bookkeeping adalah bookkeeping yang membutuhkan entri ganda di setiap transaksi keuangan bisnis. Sistem ini menyediakan kolom debit dan kredit untuk tiap transaksi, yang mana jumlah debit harus sebanding dengan jumlah kreditnya.

Double entry bookkeeping dibuat dengan menggunakan persamaan akuntansi dasar berikut.

Aset = Liabilitas + Ekuitas Pemilik

Contoh double entry bookkeeping adalah sebagai berikut.

Apabila perusahaan membeli furniture, maka akan ada dua entri di kolom “DEBIT” dan “KREDIT” dengan jumlah yang sama.

Metode Penyusunan Bookkeeping

Bookkeeping memiliki dua metode berbeda yang sama-sama sering digunakan oleh sebagian besar perusahaan. Kedua metode dalam bookkeeping adalah:

Metode Pembukuan Berbasis Kas

Menggunakan metode ini, transaksi dicatat dalam pembukuan hanya ketika pembayaran sudah benar-benar dibayarkan atau diterima secara cash. Sebagai contohnya, apabila perusahaan membeli 10 mesin di bulan Juni dan pembayaran baru dilakukan di bulan Juli, maka transaksi tersebut tidak perlu dicatat di pembukuan bulan Juni.

Metode Pembukuan Berbasis Akrual

Sementara itu dalam metode pembukuan berbasis akrual, transaksi akan tetap dicatat meskipun pembayaran belum dibayarkan atau diterima secara cash. Sebagai contohnya, apabila perusahaan membeli 10 mesin di bulan Juni dan pembayaran baru dilakukan di bulan Juli, maka transaksi tersebut akan tetap tercatat dalam pembukuan Juni di bagian akun liabilitas.

Perbedaan Bookkeeping dan Akuntansi

Banyak orang menganggap bookkeeping dan akuntansi merupakan hal yang sama, padahal keduanya sebenarnya sedikit berbeda.

Bookkeeping lebih berfokus untuk mencatat dan mengorganisir data-data keuangan. Sementara akuntansi lebih berfokus pada interpretasi data finansial ke pemilik bisnis dan investor.

Dalam hal ini, bookkeeping biasanya mencakup:

• Penggajian Karyawan
• Faktur
• Kwitansi dan Tagihan

Sementara akuntansi biasanya mencakup:

• Anggaran/Budgeting
• Laporan Keuangan

Nah, itu dia penjelasan mengenai apa itu bookkeeping atau pembukuan, jenis-jenis, serta metode penyusunannya. Bookkeeping adalah salah satu bagian penting dalam proses manajemen keuangan. Oleh karena itu, akan sangat bermanfaat jika kamu memahami atau bahkan bisa menyusunnya.

Pintu, Aplikasi Investasi Bitcoin dan Crypto

Halo, kami adalah Pintu, aplikasi exchange crypto Indonesia yang telah terdaftar resmi di Bappebti. Untuk kamu yang tertarik berinvestasi dan trading crypto secara mudah, download Pintu sekarang!

Referensi:

CFI. What is Bookkeeping?. Diakses tanggal: 11-12-2021.

Greg Depersio. Bookkeeping vs. Accounting: What’s the Difference?. Diakses tanggal: 11-12-2021.

Xero, Bookkeeping vs accounting. Diakses tanggal: 11-12-2021.

Zoho. Bookkeeping – Definition, Importance, Types & Methods. Diakses tanggal: 11-12-2021.