7 Cara Agar NFT Cepat Laku Terjual di OpenSea, Ternyata Mudah!

Updated

May 24, 2022

• Waktu baca 5 Menit

Gambar 7 Cara Agar NFT Cepat Laku Terjual di OpenSea, Ternyata Mudah!

Reading Time: 5 minutes

Seiring dengan popularitas NFT yang kian meningkat, makin banyak kreator yang berbondong-bondong membuat karya NFT dan menjualnya di NFT marketplace. Namun nyatanya, tidak semua NFT bisa terjual semudah itu! Dalam artikel ini, akan dibahas lengkap mengenai tips dan cara agar NFT cepat laku terjual di OpenSea dan platform serupa!

Baca juga: Apa itu NFT? Yakin Kamu Sudah Tau?

Manfaatkan Akun Media Sosial

cara mempromosikan nft lewat media sosial

Paling mudah, salah satu cara agar NFT terjual di OpenSea adalah dengan mendorong kegiatan promosi melalui akun media sosial yang kamu punya, seperti Instagram, Quora, Facebook, Twitter, dan media sosial lainnya.

Cara ini bisa dikatakan sebagai salah satu cara yang paling mudah, namun juga memiliki dampak yang cukup signifikan dalam menarik perhatian orang-orang terdekat.

Cara Mempromosikan NFT Lewat Instagram

Instagram dapat menjadi ruang untuk memamerkan portofolio NFT yang kamu punya, seperti karya-karya apa saja yang sudah kamu unggah di marketplace.

Cara Mempromosikan NFT Lewat Twitter

Platform Twitter meskipun sering dianggap remeh, namun menjadi media sosial yang cocok jika kamu ingin memaksimalkan impresi dan jumlah pengunjung dengan memanfaatkan fitur hashtag.

Cara Mempromosikan NFT Lewat Discord

Sementara platform Quora atau Discord merupakan platform diskusi komunitas yang dapat kamu manfaatkan untuk mempromosikan karya digital yang sudah diunggah di marketplace NFT.

Beberapa marketplace NFT memberikan fasilitas yang dapat membantu para penggunanya dalam mempromosikan aset digital yang sudah diunggah melalui akun media sosial pemilik karya tersebut. Caranya yaitu dengan menyediakan kolom untuk menyertakan link menuju akun media sosial pemilik bersangkutan.

Latar Belakang yang Unik Sebagai Deskripsi NFT

Seorang pria bernama Ulbricht berhasil menjual NFT pertamanya – gambar sketsa pensil yang diberi judul Perspective – seharga 6,2 juta dolar Amerika. Uniknya, karya seni ini berhasil terjual karena deskripsi menarik yang menjelaskan bagaimana Ulbricht mendapat inspirasi dari pengalamannya di penjara.

Deskripsi NFT ternyata memegang peran penting dalam terjualnya sebuah NFT. Oleh sebab itu, penting untuk membuat deskripsi yang menarik, misalnya saja dengan membagikan cerita yang terjadi di balik pembuatan karya seni digital bersangkutan.

Deksripsi NFT tidak harus dibuat panjang – mungkin kamu hanya akan membutuhkan sekitar satu atau dua kalimat saja. Namun melalui tulisan singkat tersebut, kamu bisa menuangkan tentang hal-hal yang menginspirasi kamu saat membuat karya seni, kejadian menarik saat proses pembuatan, hingga perspektif yang kamu harapkan dari kolektor saat membeli NFT tersebut.

Jangan Bergantung pada Satu Marketplace NFT

Salah satu kesalahan umum yang banyak dilakukan oleh pemula saat baru mulai terjun ke dunia NFT adalah hanya mengunggah NFT pada satu marketplace saja.

Padahal, cara agar NFT cepat laku terjual yang paling mudah dilakukan adalah dengan mengunggah NFT pada berbagai jenis marketplace. Dengan demikian, semakin tinggi pula kemungkinan NFT kamu bisa terjual karena audiens tiap marketplace NFT biasanya berbeda-beda.

Namun, hal ini bukan berarti kamu bisa menjual NFT kamu pada marketplace apapun. Kamu tetap harus mengetahui spesialisasi dan persyaratan dari marketplace yang akan kamu gunakan untuk transaksi jual-beli NFT.

Berikut ini daftar marketplace NFT paling populer beserta penjelasan singkatnya.

Open Sea, marketplace ini merupakan pasar terbaik untuk memperdagangkan aset digital berupa koleksi seni NFT, barang digital langka, dan cryptokitties.
Rarible, merupakan marketplace yang dapat digunakan untuk memperdagangkan berbagai aset crypto dalam bentuk apapun.
Sesuai namanya, Super Rare merupakan marketplace untuk karya seni digital yang otentik, unik, dan dicetak dalam edisi tunggal.
Hampir mirip dengan Rarible, Foundation merupakan jenis marketplace yang dapat digunakan untuk memperdagangkan aset blockchain dan koleksi digital dalam bentuk apapun.

Gunakan Hashtag

Sebelumnya, telah dijelaskan bahwa salah satu cara memanfaatkan media sosial Twitter dapat dilakukan dengan menggunakan hashtag untuk meningkatkan jumlah impresi dan pengunjung akun kamu. Namun, kamu harus tahu bahwa hashtag tidak hanya dapat kamu gunakan di Twitter, melainkan juga media sosial lain seperti Instagram.

Penggunaan hashtag ini penting karena dapat memudahkan kolektor dalam menemukan hasil karya digital yang kamu unggah. Oleh sebab itu, penting untuk membuat hashtag yang unik namun tetap memiliki keterkaitan aspek dengan karya seni digital yang kamu unggah di marketplace.

Bergabung dengan Komunitas

Cara agar NFT terjual secara cepat berikutnya yang bisa kamu coba adalah dengan bergabung dalam komunitas, baik melalui Quora, Discord, maupun Telegram. Quora merupakan suatu platform diskusi komunitas yang berpotensi untuk membuat hasil karya kamu menjadi viral dalam beberapa menit.

Caranya, bergabunglah dengan komunitas NFT di Quora, buka utas baru, lalu mulailah mendiskusikan portofolio NFT kamu. Jika postingan tersebut menerima banyak respon positif, maka postingan tersebut akan naik ke peringkat Quora dan semakin banyak orang yang dapat melihatnya.

Selain Quora, kamu juga bisa mencoba Telegram yakni aplikasi komunikasi terenkripsi yang banyak digunakan oleh para pegiat crypto. Telegram menjadi platform komunikasi yang menampung ratusan grup untuk berbagi informasi mengenai NFT.

Sementara itu, jika kamu ingin mempromosikan koleksi NFT sebelum orang-orang berinvestasi, maka Discord adalah forum diskusi yang paling tepat. Pasalnya, Discord menjadi rumah bagi ratusan kreator NFT untuk mendiskusikan proyek NFT baru. Agar dapat mempromosikan koleksi NFT di situ, maka kamu harus aktif pada komunitas tertentu.

Paid Advertising

Untuk proyek NFT yang lebih besar, gabungan antara promosi konvensional dan promosi berbayar menjadi salah satu strategi pemasaran yang banyak digunakan. Sesuai namanya, promosi berbayar merupakan program promosi yang melibatkan periklanan di beberapa aplikasi media sosial dan situs web.

Strategi promosi ini cukup memakan biaya. Oleh sebab itu, agar dapat berjalan secara efektif, maka sebaiknya kamu menyusun konsep periklanan yang kuat serta membangun cerita yang bagus sebagai deskripsi NFT.

Ajak Teman / Influencer Berpengaruh

Seiring dengan kemajuan era teknologi, popularitas menjadi salah satu hal yang cukup mudah diraih. Nah, jika kamu memiliki seorang teman yang berpengaruh – misalnya memiliki sejumlah penggemar, atau memiliki keahlian public speaking yang baik – maka kamu dapat meminta tolong kepada mereka dalam mempromosikan produk NFT kamu.

Strategi ini bisa menjadi alternatif paid advertising versi low budget dengan peluang kesuksesan yang cukup menjanjikan karena di satu sisi kamu bisa mempromosikan NFT namun di sisi lain juga lebih menghemat biaya.

Nah, itu dia 7 cara agar NFT cepat laku terjual baik di OpenSea maupun platform NFT lainnya. Sudah siap untuk menjual NFT kamu dengan harga fantastis?

Selain NFT, aset crypto juga menarik para investor di Indonesia dan dunia, nih! Per Desember 2021 lalu, jumlah investor crypto di Indonesia bahkan telah mencapai 11 juta orang, lho!

Buat kamu yang tertarik untuk memulai investasi crypto namun tidak tahu harus mulai dari mana, download Pintu sekarang!

Pintu adalah aplikasi crypto Indonesia yang telah terdaftar resmi di Bappebti dengan berbagai fitur istimewa yang cocok bagi investor pemula di antaranya:

Pintu Akademi, pusat belajar crypto dari awal meliputi strategi trading, dasar-dasar crypto, belajar NFT, dan lain sebagainya.
Pintu Earn, fitur khusus Pintu di mana kamu bisa earn crypto secara mudah dengan bunga capai 4%/tahun cukup dengan menyimpan aset kamu di dompet Earn.
PTU Staking, staking crypto aset PTU untuk mendukung ekosistem Pintu sekaligus memperoleh berbagai keuntungan seperti bonus komisi Referral Pintu dan keuntungan lainnya.