Financial Leverage: Definisi Lengkap Financial Leverage Serta Keuntungan dan Kerugiannya

Updated
March 23, 2022
• Waktu baca 5 Menit
Gambar Financial Leverage: Definisi Lengkap Financial Leverage Serta Keuntungan dan  Kerugiannya
Reading Time: 5 minutes

Mengutip Brigham dan Houston, Financial leverage adalah besaran kontribusi utang dalam struktur modal perusahaan. Bisa diartikan juga bahwa Financial leverage adalah penggunaan uang pinjaman (utang) untuk membiayai pembelian aset dengan harapan keuntungan modal dari aset baru tersebut akan melebihi biaya pinjaman. Financial leverage ditujukan untuk meningkatkan laba atas modal perusahaan (Bragg, 2022). 

Dari sudut pandang lain financial leverage adalah suatu rasio yang menunjukkan proporsi atau penggunaan utang dalam rangka pembiayaan perusahaan dibandingkan dengan modal sendiri perusahaan (Sartono, 2012:120). Jadi financial leverage adalah indikator kemampuan perusahaan dalam menggunakan utang untuk meningkatkan penghasilan pemegang saham perusahaan. Singkatnya financial leverage adalah gambaran sejauh mana aset perusahaan dibiayai oleh penggunaan utang.

Tujuan dan Manfaat Financial Leverage

Jika berbicara utang, pasti kita akan membayangkan risiko yang melekat. Semakin besar utang maka semakin besar pula risiko yang dihadapi oleh perusahaan. Sama halnya dengan financial leverage, semakin tinggi financial leverage semakin tinggi risiko gagal bayar, hal ini dikarenakan perusahaan mempunyai kesulitan dalam membayar utang.

Oleh karena itu, financial leverage adalah hal penting yang dapat digunakan untuk mengetahui kondisi suatu perusahaan terutama dalam hal utang dan modal perusahaan. Mengingat pemegang saham mempunyai harapan yang besar terhadap perusahaan yang berkaitan dengan tingkat pengembalian (return saham) yang tinggi akibat dari risiko yang perusahaan hadapi. Berikut merupakan tujuan penggunaan financial leverage menurut Kasmir (2014:153).

  1. Mengetahui posisi perusahaan terhadap utang kepada pihak lain.
  2. Menilai kemampuan perusahaan dalam memenuhi utang yang bersifat tetap.
  3. Menilai keseimbangan antara nilai aset khususnya aset tetap dengan modal.
  4. Menilai seberapa besar aset perusahaan yang dibiayai oleh hutang.
  5. Menilai seberapa besar pengaruh hutang perusahaan terhadap pengelolaan aset.

Financial leverage adalah  alat yang digunakan manajemen perusahaan untuk membuat keputusan pendanaan dan investasi yang tepat. Adapun manfaat penggunaan financial leverage menurut Kasmir (2014:154).

  1. Menganalisis kemampuan posisi perusahaan terhadap utang kepada pihak lainnya.
  2. Menganalisis kemampuan perusahaan memenuhi utang yang bersifat tetap.
  3. Menganalisis keseimbangan antara nilai aset khususnya aset tetap dengan modal. 
  4. Menganalisis jumlah aset perusahaan dibiayai oleh utang.
  5. Menganalisis seberapa besar utang perusahaan berpengaruh terhadap pengelolaan aset.

Baca juga: 15 Peluang Usaha Rumahan Modal Kecil

Keuntungan dan Kerugian Financial Leverage

 keuntungan financial leverage

Ada dua keuntungan dari financial leverage yaitu dapat meningkatkan pendapatan sebagai persentasi dari aset dan beban bunga dapat dikurangkan dari pajak yang mengurangi biaya bersih utang kepada peminjam. Namun, di sisi lain kemungkinan financial leverage memberikan kerugian yang tidak proporsional, dikarenakan jumlah beban bunga dapat membebani peminjam jika tidak mendapatkan pengembalian yang cukup untuk menyelaraskan beban bunga. Hal ini dapat terjadi ketika aset mengalami penurunan nilai atau suku bunga naik ke tingkat yang tidak dapat dikelola.

Risiko Financial Leverage

Dibalik sisi baik yang dimiliki, financial leverage mempunyai risiko yang tersembunyi. Adapun risikonya sebagai berikut.

1. Volatilitas harga saham

Harga saham perusahaan berfluktuasi naik turun, dan akan menghambat pembukuan yang tepat dari opsi saham yang dimiliki oleh karyawan perusahaan. Kenaikan harga saham mengakibatkan perusahaan akan membayar bunga yang lebih tinggi kepada pemegang saham.

2. Kebangkrutan

Naik turunnya pendapatan perusahaan dengan mudah akan mendorong perusahaan ke dalam kebangkrutan karena tidak dapat memenuhi kewajiban utangnya yang meningkat dan membayar biaya operasionalnya.

3. Berkurangnya akses utang ke lebih banyak pihak

Perusahaan dengan rasio utang terhadap ekuitas yang tinggi, pemberi pinjaman cenderung tidak memberikan dana tambahan karena ada risiko gagal bayar yang lebih tinggi. 

4. Leverage Operasi

Leverage operasi terjadi ketika biaya tetap yang dikeluarkan oleh perusahaan lebih besar daripada biaya variabelnya.

Pengukuran Financial Leverage

cara menghitung financial leverage

Terdapat empat rasio yang digunakan untuk mengukur financial leverage yaitu :

1. Debt to Equity Ratio 

Rasio yang digunakan untuk mengevaluasi financial leverage perusahaan dengan menunjukkan proporsi utang terhadap ekuitas perusahaan. Total utang meliputi semua kewajiban lancar (utang yang dibayar kurang dari satu tahun) dan utang jangka panjang (utang yang jatuh tempo lebih dari satu tahun). Sedangkan ekuitas perusahaan meliputi ekuitas pemegang saham (jumlah yang telah diinvestasikan pemegang saham di perusahaan) ditambah jumlah laba ditahan (jumlah yang ditahan perusahaan dari keuntungannya). Adapun rumusnya yaitu :

financeial leverage: rumus Debt to Equity Ratio 

2. Debt to Capital Ratio

Rasio utang terhadap modal yaitu rasio yang membandingkan total utang dan total modal. Rasio ini mengukur proporsi utang yang digunakan perusahaan untuk mendanai operasional yang sedang berjalan dibandingkan dengan modal. Total utang mencakup semua kewajiban jangka pendek dan jangka panjang, sedangkan modal merupakan jumlah dari semua modal  perusahaan, dari saham biasa dan preferen hingga hak minoritas. Berikut rumusnya :

financeial leverage: rumus Debt to Capital Ratio

3. Net Debt to EBITDA Ratio

Rasio utang bersih terhadap laba sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi (EBITDA) mengindikasikan seberapa lama perusahaan perlu beroperasi untuk melunasi semua utangnya. Rasio ini biasanya digunakan oleh lembaga pemeringkat kredit untuk menentukan kemungkinan perusahaan gagal bayar. Adapun rumusnya yaitu :

financeial leverage: rumus Net Debt to EBITDA Ratio

4. Interest Coverage Ratio

Rasio keuangan ini bisa menggambarkan dan menentukan seberapa baik perusahaan dalam membayar bunga atas utang yang dimiliki. Interest Coverage Ratio (ICR) biasanya digunakan oleh kreditor dan investor untuk menentukan risiko pinjaman modal kepada perusahaan. ICR membandingkan antara laba operasi perusahaan (laba sebelum bunga dan pajak) dengan beban bunga. Berikut rumusnya :

financeial leverage: rumus Interest Coverage Ratio

Kesimpulan 

Financial leverage adalah penggunaan utang dalam pembiayaan untuk meningkatkan tingkat penghasilan pemegang saham perusahaan. Salah satu tujuan dan manfaatnya yaitu menilai dan menganalisis seberapa besar aset perusahaan yang dibiayai oleh utang. Keuntungan dari financial leverage yaitu dapat meningkatkan pendapatan sebagai persentasi dari aset dan beban bunga dapat dikurangkan dari pajak yang mengurangi biaya bersih utang kepada peminjam.

Sedangkan kekurangannya yaitu kemungkinan financial leverage memberikan kerugian yang tidak proporsional. Adapun risiko pada financial leverage yaitu volatilitas harga saham, kebangkrutan dan berkurangnya akses utang ke lebih banyak pihak serta leverage operasi. Pengukuran financial leverage ada empat yaitu Debt to Equity Ratio, Debt to Capital Ratio, Net Debt to EBITDA Ratio dan Interest Coverage Ratio.

Leverage tidak hanya digunakan pada modal usaha suatu bisnis saja melainkan pada perdagangan komoditas seperti komoditas ekspor impor, valas, hingga aset digital seperti mata uang kripto. Kamu bisa menggunakan leverage agar keuntunganmu bisa optimal meskipun hanya dengan modal yang kecil. Kamu bisa memulai trading aset kripto di pintu.co.id, berbekal Rp11.000 kamu bisa mendapatkan profit yang besar melalui trading. Segera install aplikasinya dan buat akun tradingmu berdama Pintu.

Referensi:
Accounting Tools,  financial leverage, diakses tanggal 22 Februari 2022
Corporate Finance Institute, What is Financial Leverage diakses tanggal 22 Februari 2022
Zetl, What is Financial Leverage, diakses tanggal 22 Februari 2022

Bagikan

Artikel Terkait

Artikel Blog Terbaru

Lihat Semua Artikel ->