Jakarta, Pintu News – Vinyl Group, perusahaan musik terkemuka asal Australia, baru saja mengumumkan akuisisi Serenade, sebuah platform koleksi digital dan fisik berbasis di London.
Dengan nilai kesepakatan mencapai $1,6 juta, langkah ini memperkuat ekspansi Vinyl ke pasar Eropa dan Inggris, serta memperkuat posisinya di ruang kripto koleksi digital. Akuisisi ini diharapkan dapat mendorong inovasi lebih lanjut dalam pengalaman koleksi musik berbasis blockchain.
Simak berita lengkapnya berikut ini!
CEO Vinyl Group, Josh Simons, menyebut bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk memperluas portofolio produk mereka, dari merchandise musik hingga koleksi digital yang semakin populer di kalangan penggemar kripto.
Simons juga menambahkan bahwa sejak awal, Vinyl memang berniat untuk menawarkan pengalaman yang lebih kaya bagi penggunanya, dengan mencakup koleksi digital yang bisa menghubungkan penggemar dengan kreator.
Akuisisi ini menandai langkah penting bagi ekspansi Vinyl.com ke pasar internasional, memperkuat posisinya dalam ekosistem koleksi digital.
Baca juga: Update Terbaru Shiba Inu: Peluncuran “Shib The Metaverse” Sudah Dekat!

Dalam kesepakatan akuisisi ini, Vinyl Group melakukan pembayaran awal sebesar $553.000 dalam bentuk saham. Sisanya, sekitar $1 juta, akan diberikan dalam bentuk saham yang bergantung pada pencapaian target pendapatan dan keuntungan selama 12 bulan setelah akuisisi.
Target yang dimaksud meliputi pendapatan sebesar $2,76 juta dan keuntungan sebelum bunga dan pajak (EBIT) sebesar $345.000.
Pengumuman akuisisi ini langsung berdampak pada harga saham Vinyl di ASX, yang melonjak lebih dari 8% setelah kesepakatan diumumkan. Harga saham Vinyl mencapai titik tertinggi dalam tiga minggu, melampaui $0,06. Ini menjadi indikator positif bagi para investor bahwa ekspansi ini mungkin membawa keuntungan signifikan bagi perusahaan dalam jangka panjang.
Baca juga: Harga Hamster Kombat Hari Ini (1/10/24) Turun 4%, Hanya Seharga Rp83?
Serenade dikenal sebagai platform yang menggunakan teknologi blockchain Polygon untuk mengelola koleksi digitalnya. Salah satu produk unggulannya adalah format koleksi digital Smart Formats yang dilengkapi teknologi Near Field Communication (NFC).
Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk mengakses konten digital seperti musik, video eksklusif, atau karya seni digital dengan berinteraksi melalui perangkat NFC pada barang fisik yang mereka miliki.
Pertumbuhan penjualan produk Smart Formats Serenade mengalami kenaikan sebesar 56% dari bulan ke bulan sejak diluncurkan pada Januari. Ini menunjukkan betapa besarnya potensi pasar koleksi fisik yang terhubung dengan aset digital berbasis blockchain, terutama di tengah minat yang meningkat terhadap teknologi kripto dan koleksi NFT.
CEO Serenade, Max Shand, juga akan bergabung dengan Vinyl Group dalam kontrak kerja penuh waktu. Sebagai bagian dari kesepakatan ini, Shand akan menerima lima juta opsi saham yang akan dikucurkan dalam beberapa tahap berdasarkan pencapaian target tertentu.
Akuisisi Serenade oleh Vinyl Group tidak hanya memperkuat posisinya di pasar kripto koleksi digital, tetapi juga membawa potensi besar untuk pertumbuhan pendapatan di pasar Eropa dan Inggris.
Dengan langkah ini, Vinyl Group menunjukkan ambisi besarnya untuk memanfaatkan popularitas koleksi digital dan fisik, menghubungkan penggemar musik dengan teknologi modern berbasis blockchain. Ekspansi ini menjadi peluang strategis bagi Vinyl untuk terus bersaing dan tumbuh di industri yang terus berkembang ini.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.