Pelajaran Berharga: Cara Menghadapi Penurunan Pasar Crypto dengan Bijak

Jakarta, Pintu News – Dunia kripto memang menggiurkan, dengan potensi keuntungan yang besar. Namun, di balik kilaunya, terdapat jebakan-jebakan yang dapat merugikan investor. Berikut 12 jebakan umum yang harus diwaspadai:

1. Tidak Siap Mental Menghadapi Volatilitas Tinggi

Kripto dikenal dengan volatilitasnya yang ekstrem. Bitcoin (BTC), misalnya, pernah mengalami penurunan harga lebih dari 75% sebanyak tiga kali dalam 12 tahun terakhir. Volatilitas ini jauh lebih tinggi dibandingkan aset tradisional seperti saham. Investor kripto harus siap mental menghadapi fluktuasi harga yang tajam.

Baca Juga: Indeks Fear & Greed Bitcoin Menunjukkan “Extreme Greed”: Akankah Ini Memicu Bull Run?

2. Tergiur Harga Token yang Murah

Harga token yang murah belum tentu menunjukkan nilai yang baik. Pencipta token dapat menentukan jumlah pasokan token yang beredar. Token dengan harga murah per unit bisa jadi memiliki jumlah pasokan yang sangat besar, sehingga nilai totalnya tetap tinggi. Investor perlu memperhatikan jumlah total token yang beredar dan potensi pertumbuhannya di masa depan.

3. Lupa Diversifikasi

Jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang. Diversifikasi sangat penting dalam dunia kripto. Kegagalan satu proyek kripto dapat berdampak besar pada seluruh portofolio. Sebaiknya, investasikan dana pada berbagai jenis kripto dengan karakteristik yang berbeda.

4. Terjebak FOMO (Fear of Missing Out)

FOMO adalah rasa takut ketinggalan tren yang sering terjadi di dunia kripto. Banyak proyek kripto yang dipromosikan dengan janji-janji keuntungan fantastis. Investor harus tetap tenang dan melakukan riset yang mendalam sebelum berinvestasi. Jangan mudah terpengaruh oleh hype dan euforia pasar.

5. Menjadi Korban Penipuan

Sayangnya, dunia kripto juga dipenuhi oleh penipuan. Skema Ponzi dan pump-and-dump sering terjadi. Investor harus berhati-hati dan melakukan due diligence sebelum berinvestasi. Baca white paper proyek, periksa kredibilitas tim pengembang, dan cari tahu siapa saja investor yang terlibat.

6. Menginvestasikan Uang yang Tidak Bisa Hilang

Investasikan hanya uang yang siapkan untuk hilang. Pasar kripto sangat fluktuatif dan berisiko tinggi. Jangan pernah menginvestasikan uang yang butuhkan untuk kebutuhan sehari-hari.

7. Kehilangan Passcode

Kehilangan passcode berarti kehilangan akses ke aset kripto. Simpan passcode dengan aman dan buat cadangannya. Jangan pernah menyimpan passcode di tempat yang mudah diakses oleh orang lain.

8. Tidak Melindungi Passcode dengan Baik

Simpan passcode di tempat yang aman dan terenkripsi. Hindari menyimpan passcode di komputer atau perangkat yang terhubung ke internet.

9. Mempercayakan Passcode pada Pihak yang Tidak Aman

Pilih custodian yang terpercaya untuk menyimpan aset kripto. Hindari menggunakan bursa kripto yang memiliki riwayat keamanan yang buruk. Sebaiknya, simpan sebagian besar aset di cold storage untuk keamanan yang lebih tinggi.

10. Membagikan Informasi Kripto di Media Sosial

Jangan pamer kekayaan kripto di media sosial. Hal ini dapat menarik perhatian penjahat cyber.

11. Melakukan Kesalahan Transaksi

Transaksi kripto bersifat permanen dan tidak dapat dibatalkan. Pastikan telah memasukkan alamat penerima dan jumlah yang benar sebelum melakukan transaksi.

12. Lupa Membayar Pajak

Keuntungan kripto dikenakan pajak. Pastikan memahami peraturan pajak di wilayah kamu dan membayar pajak sesuai ketentuan yang berlaku.

Baca Juga: 5 Crypto yang Berpotensi Melejit Hingga Rp15 Juta Sebelum Natal: Investasi Menjanjikan!

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

• Julius Baer. The 12 Biggest Crypto Investing Mistakes and How to Avoid Them. Diakses pada tanggal 11 Desember 2024
• Featured Image: Generated by AI