Jakarta, Pintu News – Dunia cryptocurrency terus berkembang dengan menghadirkan inovasi untuk menjembatani kesenjangan antara teknologi blockchain dan sistem keuangan tradisional.
Salah satu langkah besar dalam perjalanan ini adalah adopsi standar global ISO 20022, yang dirancang untuk menyatukan komunikasi data antar lembaga keuangan.
Dengan kemampuannya untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan interoperabilitas, standar ini menjadi sorotan utama dalam ekosistem kripto.
Lalu, apa itu ISO 20022 dan apa pentingnya untuk market crypto? Simak selengkapnya di artikel ini!

Dilansir dari 101 Blockchains, ISO 20022 adalah standar komunikasi data keuangan global yang menyediakan bahasa universal untuk transaksi antar lembaga keuangan, termasuk sistem pembayaran seperti SWIFT. Standar ini menggantikan protokol lama dengan pendekatan yang lebih terstruktur, sehingga mengurangi kompleksitas operasional.
Bagi cryptocurrency, ISO 20022 menjadi kunci untuk terhubung dengan sistem keuangan tradisional. Standar ini memungkinkan komunikasi tanpa hambatan antara blockchain dan lembaga keuangan konvensional. Selain itu, ISO 20022 meningkatkan keandalan transaksi, mengurangi risiko kesalahan, dan memberikan pengalaman yang lebih aman bagi pengguna.
Keunggulan lain dari standar ini adalah kemampuannya untuk mempersingkat waktu pemrosesan transaksi, memangkas biaya, dan memperluas adopsi cryptocurrency di pasar global.
Baca juga: Prediksi OKX Ventures: “AI Agents Siap Bawa Revolusi Crypto di Tahun 2025”
Sejumlah cryptocurrency terkemuka telah mengadopsi ISO 20022 untuk memanfaatkan manfaat interoperabilitas dan integrasi dengan sistem keuangan tradisional. Berikut beberapa proyek utama:
Ripple (XRP) adalah token asli dari jaringan Ripple, yang fokus pada pembayaran lintas batas. Dengan biaya transaksi yang rendah dan kecepatan tinggi, XRP dirancang untuk berfungsi sebagai mata uang penghubung antar mata uang fiat.
Berkat adopsi ISO 20022, XRP mampu mengintegrasikan sistemnya dengan jaringan perbankan tradisional, memproses hingga 1.500 transaksi per detik, dan menawarkan solusi pembayaran global yang efisien.
Stellar (XLM) dirancang untuk memfasilitasi transfer uang lintas batas dengan biaya rendah. Dengan adopsi ISO 20022, Stellar memperluas jangkauannya ke institusi keuangan tradisional. Blockchain Stellar memungkinkan transaksi lebih cepat, terjangkau, dan berfokus pada inklusi keuangan global.
Baca juga: Tether Luncurkan USDT0, Stablecoin Lintas Rantai yang Siap Mengubah Pasar!
Cardano (ADA), salah satu ekosistem blockchain paling stabil, menggunakan ISO 20022 untuk meningkatkan interoperabilitasnya. Dengan pendekatan berbasis penelitian, Cardano mendukung pengembangan aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan menawarkan solusi keuangan yang inovatif bagi lembaga keuangan.
Algorand (ALGO) menawarkan solusi blockchain yang mendukung aplikasi finansial dan non-finansial. Dengan ISO 20022, Algorand memudahkan integrasi dengan infrastruktur keuangan tradisional, mempercepat adopsi teknologinya oleh pengembang dan perusahaan besar.
Dirancang untuk ekosistem Internet of Things (IoT), IOTA (MIOTA) mengadopsi ISO 20022 untuk menciptakan pertukaran data yang aman dan standar antara perangkat IoT. Teknologi ini mempermudah integrasi IOTA dengan infrastruktur IoT global.
Baca juga: 3 Crypto yang Naik Hari Ini (17/1/25): Altcoin Nomor 1 Melonjak 31%
Quant (QNT) memanfaatkan standar ISO 20022 untuk menghubungkan berbagai jaringan blockchain melalui protokol Overledger. Teknologi ini memungkinkan pengembangan aplikasi yang dapat berkomunikasi dengan berbagai sistem blockchain dan keuangan tradisional.
Hedera Hashgraph (HBAR) adalah buku besar terdistribusi (distributed ledger) publik yang dirancang untuk mendukung aplikasi terdesentralisasi (decentralized applications atau dApps) dengan cepat, aman, dan adil.
Hedera menggunakan algoritma konsensus unik yang disebut Hashgraph untuk mencapai kesepakatan di antara para peserta jaringan. Teknologi ini juga cocok untuk solusi bisnis yang membutuhkan keandalan tinggi.
Dengan mengadopsi standar ISO 20022, Hedera memperkuat kompatibilitasnya dengan sistem keuangan tradisional. Hal ini memungkinkan integrasi dApps dengan infrastruktur yang sudah ada, mempermudah adopsi jaringan Hedera dan membangun kepercayaan di antara pengguna.
XDC Network (XDC) adalah platform blockchain kelas perusahaan (enterprise-grade) yang dirancang untuk mendukung perdagangan global dan pembiayaan rantai pasok (supply chain finance).
Menggunakan protokol Hybrid Blockchain XinFin, XDC Network fokus pada sektor-sektor seperti keuangan, rantai pasok, kesehatan, dan perdagangan. Sementara, XDC, digunakan untuk transaksi dan tata kelola jaringan.
Dengan mengadopsi standar ISO 20022, XDC Network meningkatkan kemampuannya untuk terhubung dengan sistem keuangan tradisional. Standar ini menyediakan kerangka kerja yang terstandarisasi untuk transaksi lintas batas yang aman dan efisien. Langkah ini menempatkan XDC Network sebagai solusi andal dan sesuai regulasi untuk perdagangan global.
Baca juga: Litecoin News: Melonjak 15% Hari Ini (17/1/25): ETF Litecoin Berpotensi untuk Disetujui?
Adopsi standar ISO 20022 membuka peluang besar bagi cryptocurrency untuk diakui dalam sistem keuangan global. Dengan standar ini, transaksi lintas batas dapat dilakukan lebih efisien dan aman. Selain itu, kompatibilitas dengan perbankan tradisional akan meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap kripto sebagai alat keuangan yang dapat diandalkan.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.