Solana (SOL) Tertekan di Tengah Koreksi Pasar Crypto dan Guncangan Meme Coin (30/1/25)

Updated
January 30, 2025

Jakarta, Pintu News – Solana (SOL) mengalami tekanan jual signifikan dalam beberapa hari terakhir, dengan harga turun lebih dari 15% akibat sentimen negatif di pasar cryptocurrency secara keseluruhan. Salah satu faktor utama yang memengaruhi Solana adalah penurunan tajam dalam sektor meme coin, yang sebelumnya menjadi pendorong utama pertumbuhan jaringan ini. Dengan kondisi pasar yang semakin tidak pasti, investor kini mempertanyakan apakah Solana dapat mempertahankan posisinya atau justru mengalami koreksi lebih dalam.

Tekanan Jual pada Solana dan Dampaknya pada Ekosistem

Sebagai salah satu blockchain utama untuk penciptaan dan perdagangan meme coin, Solana mendapat manfaat besar dari lonjakan spekulasi di sektor ini. Namun, dengan merosotnya harga banyak meme coin, ekosistem Solana kini mengalami penurunan aktivitas transaksi dan volume perdagangan.

Analis crypto IncomeSharks menyatakan bahwa Solana masih berpotensi mengalami penurunan lebih lanjut karena sentimen bearish yang muncul dari sektor meme coin. Likuiditas di pasar berkurang drastis karena trader mulai mengambil keuntungan atau memotong kerugian mereka. Jika Solana gagal bertahan di level support kunci, kemungkinan akan terjadi penurunan harga lebih lanjut.

Meskipun dalam jangka panjang Solana masih dipandang sebagai aset yang menjanjikan, aksi harga saat ini mengindikasikan bahwa volatilitas tinggi akan terus berlanjut. Para investor kini mencermati apakah Solana dapat menemukan titik stabil atau akan terus mengalami tekanan jual dalam beberapa hari ke depan.

Baca Juga: Dogecoin (DOGE) Berpotensi Naik: Konsolidasi Bullish di Atas Level Kunci (30/1/25)

Level Harga Kritis untuk Solana

Saat ini, Solana diperdagangkan di sekitar Rp3,75 juta ($231) setelah mengalami beberapa hari tekanan jual. Harga ini merupakan penurunan tajam dari Rp4,78 juta ($295) yang dicapai pada 19 Januari 2025, mencerminkan koreksi 25% dalam waktu kurang dari sepuluh hari.

IncomeSharks memperkirakan bahwa jika Solana gagal bertahan di atas Rp3,56 juta ($220), aksi jual dapat semakin kuat dan mendorong harga menuju level support berikutnya di Rp3,24 juta ($200). Level ini terakhir kali terlihat pada 16 Januari dan menjadi batas penting bagi Solana untuk menghindari koreksi yang lebih dalam.

Namun, beberapa analis tetap optimis bahwa penurunan ini hanya merupakan retracement sementara, bukan awal dari tren bearish jangka panjang. Jika pembeli masuk di kisaran Rp3,56 juta–Rp3,65 juta ($220–$225), ada kemungkinan Solana bisa stabil dan mencoba pulih kembali. Jika SOL berhasil menembus Rp3,94 juta ($244), ini bisa menjadi sinyal pemulihan yang lebih kuat dengan target kenaikan menuju Rp4,19 juta ($260).

Kesimpulan

Solana mengalami tekanan jual akibat kondisi pasar yang tidak stabil, terutama dari sektor meme coin yang sebelumnya menjadi pendorong utama ekosistemnya. Dengan harga saat ini turun lebih dari 15%, investor kini memperhatikan apakah SOL dapat mempertahankan level support kunci atau mengalami penurunan lebih dalam.

Jika harga turun di bawah Rp3,56 juta ($220), maka kemungkinan besar SOL akan menguji level Rp3,24 juta ($200). Namun, jika pembeli dapat mempertahankan level support saat ini dan mendorong harga kembali ke atas Rp3,94 juta ($244), maka Solana berpeluang untuk kembali ke tren bullish.

Baca Juga: Proyeksi Pasar Bitcoin (BTC) 2025: Tren Bullish atau Koreksi di Depan? (30/1/25)

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Author
Intifanny
Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8