Jakarta, Pintu News – Pada tahun 2024, dunia menyaksikan pertumbuhan signifikan dalam adopsi mata uang kripto, dengan peningkatan sebesar 13% dibandingkan tahun sebelumnya.
Menurut laporan tahunan dari Crypto.com, jumlah pemilik aset kripto meningkat dari 583 juta pada Januari 2024 menjadi 659 juta pada Desember.
Faktor-faktor seperti kebijakan pro-kripto yang diperkenalkan oleh Presiden AS Donald Trump dan inovasi teknologi terus mendorong pertumbuhan ini.
Simak berita lengkapnya berikut ini!

Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) sebagai dua mata uang kripto utama, mencatatkan pertumbuhan yang signifikan dalam jumlah pemiliknya.

Bitcoin (BTC) mengalami kenaikan sebesar 13,1%, dengan jumlah pemilik mencapai 337 juta, yang berarti lebih dari setengah dari total pemilik kripto di seluruh dunia.
Pertumbuhan ini didorong oleh minat institusional dan kebijakan yang mendukung dari pemerintah AS. Ethereum (ETH) tidak ketinggalan, dengan pertumbuhan sebesar 13,6% yang meningkatkan jumlah pemiliknya menjadi 142 juta.

Peningkatan ini sebagian besar disebabkan oleh kenaikan popularitas jaringan Ethereum Layer-2 pasca-pembaruan Dencun dan peluncuran dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) Ethereum. Kedua faktor ini menunjukkan pentingnya inovasi teknologi dan produk keuangan baru dalam mendorong adopsi.
Baca juga: 30% Permintaan Data Kripto 2024 Datang dari Lembaga AS, Menurut Kraken
Studi yang dilakukan oleh TRM Labs menunjukkan bahwa India, Indonesia, Nigeria, Amerika Serikat, dan Vietnam adalah lima negara teratas dalam adopsi kripto pada tahun 2024.
Analisis ini menggunakan data transaksi on-chain dan pola lalu lintas web yang disesuaikan dengan PDB per kapita setiap negara.
Kenya menunjukkan pertumbuhan yang paling signifikan, naik dari peringkat ke-32 di tahun 2023 menjadi ke-17 di tahun 2024.
Volume transaksi kripto di negara ini meningkat dua kali lipat dari tahun ke tahun, menunjukkan bahwa negara-negara berkembang juga berperan penting dalam ekosistem kripto global.
Baca juga: Chainalysis: “Bursa Kripto Tanpa KYC di Rusia Meningkat, Namun Aliran Dana Menurun”

Menurut studi dari BlackRock, adopsi kripto tumbuh 43% lebih cepat daripada adopsi ponsel dan 20% lebih cepat daripada adopsi internet.
Dalam waktu hanya 12 tahun, adopsi kripto telah mencapai 300 juta pengguna, sementara ponsel dan internet membutuhkan waktu 21 dan 15 tahun untuk mencapai jumlah yang sama.
Pertumbuhan ini didorong oleh tren demografis, terutama ketertarikan generasi muda terhadap mata uang kripto seperti Bitcoin (BTC) dibandingkan dengan generasi X dan Baby Boomers. Faktor ini menunjukkan pergeseran paradigma dalam penerimaan teknologi keuangan baru di kalangan masyarakat.
Pertumbuhan adopsi kripto di tahun 2024 menandai era baru dalam penerimaan mata uang digital sebagai bagian dari sistem keuangan global. Dengan dukungan kebijakan dan inovasi teknologi, masa depan kripto tampaknya akan terus berkembang dan menjadi lebih terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.