Fortnite Luncurkan Token Kripto Palsu ‘Dill Bits’, Langsung Menarik Perhatian Komunitas!

Jakarta, Pintu News – Fortnite baru-baru ini menambahkan token kripto palsu bernama Dill Bits dalam Chapter 6: Season 2 sebagai lelucon tentang dunia cryptocurrency.

Tak lama kemudian, beberapa trader membuat versi nyata dari token ini di Solana melalui platform Pump.fun. Dalam waktu singkat, Dill Bits (DB) mencapai kapitalisasi pasar hampir $4,78 juta (Rp78,3 miliar), meskipun akhirnya jatuh drastis dalam beberapa jam.

Simak berita lengkapnya berikut ini!

Dill Bits: Dari Gag Kripto Menjadi Aset Kripto Nyata

Dill Bits awalnya hanya sebuah lelucon dalam Fortnite, namun bagi sebagian orang, itu menjadi kesempatan untuk menciptakan koin meme nyata. Setelah diluncurkan di platform Solana, token ini dengan cepat menarik perhatian dan harganya melonjak tajam.

Salah satu trader dilaporkan meraih keuntungan hingga $69.000 setelah membeli token senilai $7.845 saat pertama kali diluncurkan. Meskipun kapitalisasi pasarnya sempat mencapai $4,78 juta, harga token ini kemudian anjlok lebih dari 90%, menyebabkan banyak investor mengalami kerugian besar.

Fenomena ini menggambarkan betapa fluktuatifnya pasar meme coin, yang sering dipengaruhi oleh tren sementara dan hype di media sosial. Dalam hal ini, elemen-elemen dalam game seperti Fortnite menjadi inspirasi bagi banyak trader untuk membuat koin meme baru.

Namun, seperti yang terlihat pada contoh Dill Bits, keuntungan yang cepat seringkali diikuti dengan penurunan tajam, menunjukkan betapa spekulatifnya dunia koin meme di pasar kripto.

Baca juga: Hamster Kombat Resmi Luncurkan Jaringan Layer-2 di TON!

Tantangan di Balik Token Kripto yang Terinspirasi dari Fortnite

Meskipun Dill Bits berasal dari lelucon dalam Fortnite, kesuksesannya menunjukkan betapa besar pengaruh media sosial dan game dalam menciptakan hype untuk cryptocurrency. Sebelumnya, sudah ada token kripto lain yang terinspirasi oleh Fortnite, seperti Fortnite Token (FNT), yang diluncurkan pada tahun 2022.

Token ini mendapat reaksi keras dari Tim Sweeney, CEO Epic Games, yang menyebutnya sebagai “penipuan.” Kasus-kasus seperti ini menunjukkan bagaimana game dan cryptocurrency sering terlibat dalam kontroversi terkait potensi penyalahgunaan dan spekulasi yang merugikan banyak pihak.

Salah satu alasan mengapa token ini menarik adalah kemudahan bagi siapa saja untuk membuat koin kripto. Dengan platform seperti Pump.fun, siapa pun bisa meluncurkan token tanpa memerlukan pengetahuan teknis yang mendalam.

Namun, ini juga memunculkan masalah besar, karena tanpa pengawasan yang cukup, banyak token yang dibuat hanya untuk keuntungan cepat, tanpa adanya nilai jangka panjang.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Decrypt. ‘Fortnite’ Added a Fake Crypto Token—And Degens Turned It Into a Solana Meme Coin. Diakses tanggal 27 Februari 2025.
• Featured Image: Adello