Jakarta, Pintu News – Harga emas Antam per gram pada 17 Maret 2025 mengalami kenaikan Rp2.000, sehingga kini mencapai Rp1.741.000. Tren positif ini menunjukkan adanya peningkatan minat terhadap emas sebagai aset safe haven, terutama menjelang Lebaran 2025.
Bagaimana pergerakan harga selanjutnya? Simak ulasan lengkapnya di sini!

Grafik di atas menunjukkan pergerakan harga emas Antam dalam kurun waktu 10 Maret 2025 hingga 17 Maret 2025. Pada awal periode, harga emas mengalami sedikit fluktuasi, dengan penurunan di sekitar 11 Maret 2025, sebelum kembali mengalami kenaikan stabil hingga 14 Maret 2025.
Puncaknya terjadi pada 16 Maret 2025, di mana harga mencapai titik tertinggi dalam periode ini, sebelum sedikit terkoreksi namun tetap stabil di Rp1.741.000,00 per gram pada 17 Maret 2025 pukul 08:11:03.
Perubahan harga terakhir menunjukkan kenaikan Rp2.000,00, yang mengindikasikan adanya tren positif dalam beberapa hari terakhir. Kenaikan ini bisa jadi dipengaruhi oleh sentimen pasar global atau meningkatnya permintaan menjelang Lebaran 2025.
Baca juga: 3 Altcoin yang Laris Dibeli oleh Para ‘Whale’ Menjelang Lebaran 2025

Grafik di atas menampilkan pergerakan harga buyback emas Antam dalam periode 10 Maret 2025 hingga 17 Maret 2025. Pada awal periode, harga sempat mengalami penurunan pada 11 Maret 2025, sebelum akhirnya mengalami tren kenaikan bertahap hingga mencapai puncaknya di sekitar 16 Maret 2025.
Pada 17 Maret 2025 pukul 08:11:03, harga buyback emas Antam tercatat di Rp1.590.000,00 per gram, dengan kenaikan terakhir sebesar Rp2.000,00. Ini menunjukkan bahwa permintaan emas tetap kuat, kemungkinan dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti kondisi ekonomi global atau persiapan menjelang Lebaran 2025.
Secara keseluruhan, grafik ini mengindikasikan bahwa harga buyback emas Antam mengalami tren positif dalam satu minggu terakhir, yang bisa menjadi momentum bagi investor yang ingin menjual atau membeli emas di harga terbaik.
Berdasarkan data pada 17 Maret 2025 pukul 08:11:03, terdapat selisih harga antara harga beli dan harga buyback emas Antam sebagai berikut:
Selisih ini menunjukkan bahwa jika seseorang membeli emas di harga jual dan langsung menjualnya kembali di harga buyback, maka akan mengalami potensi kerugian sebesar Rp151.000,00 per gram.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.