Jakarta, Pintu News – Pada pekan ini, HBAR Foundation yang terkait dengan blockchain Hedera telah mengumumkan kemitraan strategis dengan pendiri OnlyFans, Tim Stokely, untuk mengajukan penawaran terakhir dalam akuisisi TikTok. Langkah ini menandai persaingan serius dengan raksasa teknologi seperti Amazon dalam memperebutkan platform video dan mikro-pesan yang populer.
Simak berita lengkapnya berikut ini!
HBAR Foundation bersama dengan startup Zoop yang dipimpin oleh Tim Stokely, telah mengirimkan Intent to Bid ke Gedung Putih.
RJ Phillips, salah satu pendiri Zoop, dalam wawancara dengan Reuters, mengungkapkan bahwa penawaran ini bukan hanya tentang perubahan kepemilikan, tetapi juga tentang menciptakan paradigma baru di mana para kreator dan komunitas mereka dapat secara langsung mendapatkan manfaat dari nilai yang mereka ciptakan.
Penawaran ini datang di saat tenggat waktu yang ditetapkan untuk ByteDance, perusahaan induk TikTok, untuk menjual operasinya di AS semakin dekat, yaitu pada 5 April. Jika tidak terjual, TikTok berisiko diambil alih oleh pemerintahan Trump sebagai sebuah bank. Meskipun penawaran ini ambisius, masih belum jelas bagaimana nasib HBAR Foundation dan Zoop dalam mengelola platform ini.
Baca juga: CEO Mintology Zach Burks: “‘Liberation Day’ Akan Guncang Pasar Crypto!”
Meskipun Hedera tidak termasuk dalam 15 mata uang digital teratas, adopsi institusional terhadapnya semakin meluas. ETF HBAR adalah salah satu dana yang diperdagangkan di bursa kripto yang menunggu persetujuan dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).
Canary Capital telah mengajukan ETF Hedera pada Januari lalu. Sejak pengajuan tersebut, banyak analis telah memfokuskan perhatian pada harga Hedera.
Dengan momentum harga Hedera yang meningkat, ada spekulasi bahwa harga tersebut bisa melonjak hingga $0,9 dalam jangka panjang. Ini menunjukkan adopsi yang lebih intens dari Hedera, terutama karena kemampuan enterprise yang dimilikinya.
Baca juga: Binance Tolak Pi Network dalam Inisiatif Pemilihan Listing, Ada Apa?
Penawaran oleh HBAR Foundation untuk masuk ke media sosial menunjukkan tren yang berkembang dalam ekosistem mata uang digital. Langkah ini menunjukkan betapa pentingnya diversifikasi yang kini ditempatkan oleh perusahaan kripto.
Tether, misalnya, baru-baru ini membeli 8.888 unit Bitcoin (BTC) sambil mengambil saham di BeWater, sebuah perusahaan media digital Italia. Proyek lain seperti JellyJelly juga sedang mengeksplorasi saham di entitas yang tidak fokus pada kripto, menekankan kebutuhan untuk memperluas inovasi kripto ke dalam ekosistem lain.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.