Harga Emas Cetak Rekor Baru, Akankah Bitcoin Mengikutinya?

Updated
April 17, 2025

Jakarta, Pintu News – Dalam beberapa hari terakhir, pasar global menunjukkan kontras menarik antara dua aset populer: emas dan Bitcoin (BTC). Emas berhasil mencetak rekor harga tertinggi baru, sementara Bitcoin masih berjuang melawan volatilitas dan ketidakpastian. Muncul pertanyaan: apakah BTC akan mengikuti jejak emas sebagai aset pelindung nilai (hedge) dalam kondisi ekonomi global yang penuh tekanan?

Kinerja Emas vs Bitcoin: Siapa yang Unggul?

Persaingan antara emas dan Bitcoin sebagai alat lindung nilai terhadap inflasi telah berlangsung sejak awal kemunculan cryptocurrency. Namun, dalam jangka pendek, emas tampaknya mengambil alih keunggulan. Dalam 24 jam terakhir, harga emas naik sekitar $103 atau sekitar Rp1,73 juta (dengan kurs Rp16.820/USD), mencapai rekor baru di $3.326,76 (sekitar Rp55,9 juta).

Sebaliknya, Bitcoin hanya mencatat kenaikan sebesar 0,25%, dengan harga terkini berada di kisaran $85.147,34 atau sekitar Rp1,43 miliar. Dalam periode yang sama, BTC menunjukkan pergerakan harga yang fluktuatif, dengan level rendah harian di $83.185 dan harga tertinggi tidak jauh dari pembukaan harian.

Baca Juga: Kondisi Terkini XRP: Konsolidasi Harga dan Potensi Breakout di Tengah Kesepakatan Ripple dan SEC

Faktor Geopolitik Dorong Emas, Bitcoin Masih Tertahan

emas digital bitcoin
Generated by Ai

Ketegangan geopolitik, khususnya perang tarif antara Amerika Serikat dan China, menjadi pendorong utama lonjakan harga emas. Aset ini kembali mendapatkan reputasi sebagai tempat berlindung aman ketika ketidakpastian ekonomi global meningkat. Stabilitas harga emas yang relatif konsisten membuat investor semakin percaya diri menjadikannya sebagai penyimpan nilai.

Di sisi lain, Bitcoin yang kerap dianggap sebagai “emas digital” belum menunjukkan performa serupa. Meskipun ada arus masuk institusional dari perusahaan besar seperti Strategy dan Metaplanet, sentimen pasar terhadap BTC masih belum pulih. Volatilitas tinggi tetap menjadi penghalang utama bagi Bitcoin untuk mendapatkan status sebagai aset yang sepenuhnya stabil dalam jangka pendek.

Volatilitas Jadi Tantangan Bitcoin Saat Ini

Sejak menyentuh harga tertinggi sepanjang masa (ATH) di atas $109.114 (sekitar Rp1,83 miliar), Bitcoin telah terkoreksi hingga 22,2%, berdasarkan data CoinMarketCap. Dalam 24 jam terakhir, pergerakan harga BTC berada di tiga titik ekstrem, memperkuat anggapan bahwa aset ini masih berada dalam fase konsolidasi dengan fluktuasi tinggi.

Kritikus seperti Peter Schiff menilai bahwa BTC tengah mengalami tren bearish, terutama karena gagal menembus level resistensi $88.000. Namun, beberapa analis dan pendukung Bitcoin tetap optimis bahwa konsolidasi ini hanya bersifat sementara sebelum terjadi breakout besar.

Potensi Lonjakan Harga: Masihkah Mungkin?

Salah satu tokoh yang tetap optimis terhadap masa depan BTC adalah Matt Hougan, Chief Investment Officer dari Bitwise. Ia pernah memprediksi bahwa Bitcoin bisa mencapai $1 juta atau sekitar Rp16,82 miliar dalam siklus bullish mendatang. Menurutnya, meskipun saat ini harga tampak melemah, kondisi ekonomi global justru dapat menjadi pendorong kenaikan harga di masa depan.

Saat ini, level support Bitcoin berada di $83.000 (sekitar Rp1,39 miliar) yang dianggap cukup solid untuk menjaga sentimen investor. Jika BTC berhasil bertahan dan kembali mendapatkan momentum, bukan tidak mungkin crypto ini akan kembali menantang level tertingginya di tahun ini.

Kesimpulan

Ketika emas berhasil mencetak rekor harga baru, Bitcoin masih dalam fase konsolidasi dengan volatilitas tinggi. Meskipun belum menunjukkan performa sebanding, banyak pelaku pasar crypto yang meyakini potensi BTC untuk bangkit dalam beberapa bulan mendatang. Dengan latar belakang ketidakpastian ekonomi global dan meningkatnya minat institusional, Bitcoin tetap menjadi aset yang layak diperhatikan, meski saat ini belum menyamai stabilitas emas sebagai aset lindung nilai utama.

Baca Juga: Apakah Kasus Ripple vs SEC Akan Segera Selesai? Simak Ulasan Ahli!

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Author
Intifanny
Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8