Jakarta, Pintu News – Dalam dunia investasi cryptocurrency yang penuh gejolak, Michael Saylor dan perusahaannya, Strategy, telah menarik perhatian kembali dengan rencana ambisius untuk meningkatkan kepemilikan Bitcoin (BTC) mereka. Dengan lebih dari setengah juta Bitcoin (BTC) di tangan, Strategy kini menjadi salah satu pemain institusional terbesar di pasar crypto. Namun, ambisi mereka tidak berhenti di situ, dengan rencana terbaru untuk mengakuisisi lebih banyak Bitcoin (BTC) senilai $84 miliar.

Dalam panggilan pendapatan terakhirnya, Strategy memperkenalkan apa yang mereka sebut sebagai Rencana 42/42. Rencana ini merupakan peta jalan untuk mengumpulkan modal sebesar $84 miliar dalam dua tahun ke depan. Modal tersebut akan dibagi rata antara instrumen ekuitas dan pendapatan tetap, yang semuanya akan digunakan untuk pembelian Bitcoin (BTC) lebih lanjut.
Rencana ambisius ini menunjukkan komitmen Strategy untuk memperdalam jejaknya di pasar cryptocurrency. Dengan mengalokasikan sumber daya yang signifikan, Strategy berharap untuk memanfaatkan volatilitas pasar untuk memaksimalkan pengembalian investasi mereka.
Baca Juga: Potensi Dampak ETF Dogecoin terhadap Harga dan Pasar Kripto

Nilai pasar Strategy saat ini sangat dipengaruhi oleh arah harga Bitcoin (BTC). Portofolio BTC mereka telah menghasilkan pengembalian sebesar 13,7% sejauh ini di tahun 2025, menghasilkan keuntungan kertas sebesar $5,8 miliar. Meskipun volatilitas pasar crypto, Strategy telah memperbarui target hasil BTC mereka dari 15% menjadi 25% dan target keuntungan sebesar $15 miliar pada akhir tahun.
Pada saat penulisan, strategi Bitcoin (BTC) Strategy terus memberikan hasil yang baik, dan saham perusahaan telah meningkat seiring dengan reli terbaru Bitcoin (BTC). Saham MSTR saat ini naik 3,35% dalam 24 jam terakhir dan diperdagangkan pada $394,37. Sementara itu, Bitcoin (BTC) sendiri diperdagangkan pada $96.500.

Dengan rencana ambisius untuk memperluas kepemilikan Bitcoin (BTC) dan kinerja yang mengesankan dari investasi saat ini, Strategy dan Michael Saylor terus menunjukkan bahwa mereka adalah pemain kunci dalam evolusi pasar cryptocurrency. Kedepannya, akan menarik untuk melihat bagaimana strategi besar ini akan mempengaruhi posisi mereka di pasar global.
Baca Juga: Ethereum Unggul atas Bitcoin: Dampak Proposal Vitalik Buterin dan Tanggapan Adam Back
Itu dia informasi terkini seputar kripto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia kripto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading kripto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portofolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana Anda dapat membeli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop Anda!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.