Keeta (KTA) Meledak 800%, Crypto Baru Ini Jadi Rebutan Investor Sebelum Listing di Tier 1!

Updated
May 20, 2025

Jakarta, Pintu News – Keeta (KTA), sebuah proyek crypto Layer 1 yang sebelumnya kurang dikenal, kini menjadi sorotan utama di pasar cryptocurrency. Dalam dua minggu terakhir, harga KTA melonjak tajam dari Rp1.643 ($0,10) menjadi Rp13.148 ($0,80), membuat nilai pasar terdilusi penuhnya (FDV) naik dari Rp1,64 triliun menjadi Rp13,1 triliun.

Keberhasilan ini membuat KTA disebut sebagai salah satu aset crypto utilitas dengan performa terbaik bulan ini. Lalu, apa yang menyebabkan lonjakan dramatis ini?

Teknologi Super Cepat dan Dukungan Eksklusif

Keeta (KTA) mengklaim sebagai blockchain paling scalable di dunia saat ini, mampu menangani lebih dari 10 juta transaksi per detik (TPS) dengan biaya gas super murah, hanya sekitar Rp1,64 ($0,0001). Finalitas transaksi di jaringan ini juga sangat cepat, dengan waktu konfirmasi di bawah satu detik, menjadikannya menarik bagi aplikasi besar yang memerlukan efisiensi tinggi.

Tak hanya itu, Keeta juga menjadi pionir sebagai chain pertama dengan fitur compliance bawaan, termasuk KYC dan identitas digital terintegrasi. Hal ini membuka peluang adopsi di pasar yang diatur ketat. Ditambah lagi, keterlibatan mantan CEO Google, Eric Schmidt, sebagai penasihat dan investor membuat proyek ini semakin kredibel dan menarik bagi investor institusional maupun ritel di dunia crypto.

Baca juga: Harga Ethereum (ETH) Tembus $2.000, Lonjakan 50% di Futures Bikin Pasar Crypto Bergejolak!

Lonjakan Harga dan Potensi Jangka Panjang

KTA mengalami lonjakan harga hingga 800% dalam waktu singkat, mencerminkan meningkatnya minat pasar terhadap proyek ini. Kapitalisasi pasar terdilusi penuhnya melonjak menjadi Rp13,1 triliun ($800 juta), menempatkannya dalam daftar proyek Layer 1 dengan pertumbuhan tercepat di 2025.

Meski begitu, token ini masih dianggap “dini” bagi investor karena 60% pasokannya masih dikunci dalam waktu lama. Alokasi tersebut mencakup tim pengembang, investor awal, dana yayasan, dan cadangan komunitas, yang semuanya tidak bisa dijual dalam waktu dekat. Ini mengurangi tekanan jual dan memberikan stabilitas harga, setidaknya untuk saat ini.

Baca juga: Geger, Circle Dikabarkan Akan Diakuisisi Ripple atau Coinbase Meski Baru Daftar IPO!

Listing Baru dan Dukungan dari Bursa Asia

Baru-baru ini, KTA resmi terdaftar di BitMart, sebuah bursa terpusat (CEX) populer di Asia. Meski belum masuk kategori tier 1 exchange, listing ini membuka akses lebih luas bagi investor, karena sebelumnya KTA hanya tersedia lewat pembelian langsung di jaringan blockchain-nya.

Strategi ini sejalan dengan visi ekspansi global tim Keeta. Kehadiran di BitMart memberikan sinyal kuat bahwa proyek ini sedang mempersiapkan landasan untuk pertumbuhan yang lebih luas. Dengan visibilitas yang meningkat, minat investor terhadap cryptocurrency ini juga diperkirakan terus tumbuh.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8