Baru Masuk Juni, Dunia Crypto Sudah Rugi Rp244 Miliar! Siapa Dalang di Balik Dua Peretasan Ini?

Jakarta, Pintu News – Awal bulan Juni 2025 langsung diwarnai dengan dua peristiwa peretasan besar di dunia cryptocurrency yang menyerang infrastruktur utama: Force Bridge milik Nervos Network dan platform exchange asal Taiwan, BitoPro. Dua insiden ini menyebabkan kerugian gabungan sebesar $15,2 juta atau setara dengan Rp247,76 miliar (kurs $1 = Rp16.300), menjadi sinyal serius akan lemahnya keamanan di sektor crypto.

Force Bridge Diretas, Dana Rp60 Miliar Raib

Force Bridge, sebuah jembatan lintas rantai (cross-chain bridge) yang berfungsi dalam ekosistem Nervos Network, mengalami serangan siber pada 1 Juni 2025. Menurut laporan dari Cyvers Alerts, seorang peretas berhasil mendapatkan akses ke sistem dan mencuri aset senilai sekitar $3,7 juta atau Rp60,3 miliar.

Aset yang dicuri terdiri dari 257.800 USDT, 539,09 ETH, 898.300 USDC, 60.400 DAI, dan 0,79 WBTC. Setelah dicuri, aset-aset ini dikonversi menjadi ETH dan dikirim ke Tornado Cash, sebuah alat pencampur transaksi yang dikenal membuat pelacakan transaksi menjadi sangat sulit. Dari total dana yang terdampak, sekitar $3,1 juta berada di jaringan Ethereum dan $600.000 berada di jaringan BNB Chain.

Pihak operator, Magickbase, langsung menangguhkan layanan investigasi begitu mendeteksi aktivitas tidak biasa. Namun, langkah cepat ini belum mampu mencegah kerugian yang terjadi. Saat ini, layanan Force Bridge untuk ETH/BSC ke CKB telah dinonaktifkan sementara.

Baca Juga: Token Pi Network (PI) Siap Dibanjiri! Apa yang Terjadi Jika Harga Jatuh di Bawah Rp6.500?

BitoPro Exchange Diduga Diretas, Kerugian Tembus Rp187 Miliar

Pada hari yang sama, analis blockchain ternama ZachXBT melaporkan dugaan serangan siber terhadap BitoPro, sebuah exchange asal Taiwan. Serangan ini diduga terjadi pada 8 Mei 2025 dan berhasil mencuri sekitar $11,5 juta (Rp187,45 miliar) dari dompet panas (hot wallet) milik BitoPro.

Belum ada pernyataan resmi dari BitoPro saat laporan pertama beredar. Namun, kemudian pihak exchange mengonfirmasi bahwa wallet lama mereka memang diretas selama proses upgrade sistem dan alokasi ulang aset. Kejadian ini mencoreng reputasi BitoPro, yang sehari sebelumnya mencatat volume perdagangan lebih dari $24 juta.

Insiden ini juga memicu kekhawatiran karena terjadi dalam waktu berdekatan dengan serangan-serangan sebelumnya. BeInCrypto melaporkan bahwa total kerugian akibat peretasan di industri cryptocurrency sepanjang Mei 2025 mencapai $244 juta (Rp3,97 triliun), menjadikan sektor ini semakin rentan terhadap ancaman siber.

Standar Keamanan Jembatan dan Exchange Dipertanyakan

Jembatan lintas rantai seperti Force Bridge telah lama dikenal sebagai titik rawan dalam sistem blockchain. CEO Wanchain, Temujin Louie, menyoroti bahwa selama industri terus bergantung pada solusi berpemilik dan tidak mengembangkan standar interoperabilitas yang terbuka dan tervalidasi secara menyeluruh, maka peretasan seperti ini akan terus berulang.

Di sisi lain, kasus BitoPro kembali mengingatkan pentingnya praktik keamanan operasional yang solid, terutama saat melakukan upgrade sistem atau transfer aset. Hot wallet, meskipun nyaman untuk likuiditas tinggi, harus dikelola dengan langkah-langkah pengamanan maksimal untuk menghindari kebocoran akses.

Kesimpulan

Dua peretasan besar di awal Juni 2025 mengingatkan kita bahwa meski teknologi crypto semakin berkembang, risiko keamanannya masih menjadi tantangan utama. Penguatan infrastruktur keamanan, standarisasi industri, dan peningkatan transparansi menjadi kunci untuk mencegah kerugian miliaran rupiah seperti yang baru saja terjadi

Baca Juga: XRP Terjun Bebas! Apakah Ini Pertanda Badai Besar di Dunia Crypto?

Itu dia informasi terkini seputar kripto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia kripto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading kripto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portofolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana Anda dapat membeli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop Anda!

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• BeInCrypto. Two Crypto Hacks Kickstart June with $15 Million in Losses. Diakses tanggal 3 Juni 2025.
• Featured Image: Generated by Ai