Jakarta, Pintu News – Harga Solana (SOL) berhasil keluar dari tren penurunan selama satu minggu setelah muncul kabar tentang kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Iran.
Seperti kebanyakan aset di pasar crypto, harga Solana sempat menurun akibat meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah.
Namun, sejak awal minggu ini tren tersebut berubah setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengonfirmasi bahwa kedua pihak telah sepakat untuk menghentikan konflik untuk sementara waktu.
Akibatnya, SOL naik ke angka $145, dan sejumlah indikator menunjukkan bahwa nilai altcoin ini berpotensi untuk terus meningkat.
Berikut adalah kemungkinan perkembangan selanjutnya untuk altcoin ini jika perdamaian tetap terjaga dan momentum pasar terus menguat.
Harga Solana mengalami tren penurunan antara tanggal 16 hingga 23 Juni. Selama periode tersebut, harganya turun dari $157,84 ke titik terendah di $128,34. Namun, hingga saat ini, altcoin tersebut telah pulih dan kembali naik ke angka $145.
Baca juga: Senator AS Ajukan RUU COIN Kontroversial untuk Larang Presiden Terlibat di Dunia Crypto!
Seperti terlihat pada grafik, harga SOL mencapai level ini setelah berhasil keluar dari descending channel (saluran penurunan). Pemulihan ini tampaknya sebagian didorong oleh kabar gencatan senjata antara Israel dan Iran, yang membantu meredakan ketegangan pasar secara umum.

Pada hari Senin, 23 Juni, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan melalui akun Truth Social-nya bahwa kedua negara telah sepakat untuk menjaga perdamaian dan saling menghormati, yang kemudian mendorong minat baru terhadap aset berisiko seperti SOL.
Di tengah momen breakout ini, indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) menampilkan sinyal bullish crossover. Dalam hal ini, Exponential Moving Average (EMA) periode 12 (garis biru) telah melintasi EMA periode 26 (garis oranye) dari bawah ke atas.

Hal ini mengindikasikan bahwa para pembeli mulai mengambil alih kendali. Jika tren ini berlanjut, harga Solana berpotensi terus naik, terlebih lagi karena garis hijau dari indikator Supertrend kini berada di bawah harga—sebuah sinyal pendukung untuk kelanjutan tren naik.
Mendukung momentum bullish, analisis on-chain dari Glassnode menunjukkan bahwa Solana sekali lagi berhasil naik di atas realized price-nya — metrik penting yang mencerminkan rata-rata biaya dasar on-chain bagi para pemegang aset.
Pada hari Minggu, 22 Juni, nilai SOL sempat turun ke $131,93, berada sedikit di bawah realized price-nya di angka $132,35. Ini menandakan kembalinya sentimen bearish untuk sementara waktu dan menunjukkan adanya resistensi yang cukup kuat.

Baca juga: 5 Altcoin yang Wajib Dibeli Saat Turun Sebelum Melonjak 2x, Menurut Analis Crypto!
Namun, lonjakan harga berikutnya hingga $145 menggagalkan risiko penurunan tersebut, dan mengisyaratkan bahwa realized price kini justru berperan sebagai level dukungan dalam kenaikan harga Solana.
Seperti pada grafik 4 jam (24/6), grafik harian juga menunjukkan kecenderungan bullish. Dari gambar di bawah ini, harga Solana tampak berada di ambang menembus garis tren atas dari descending channel.
Jika berhasil, altcoin ini kemungkinan akan menembus Exponential Moving Average (EMA) periode 20. Prospek ini semakin diperkuat oleh kenaikan Relative Strength Index (RSI), yang mengindikasikan momentum bullish yang terus menguat.

Apabila SOL berhasil melewati hambatan ini, harga dapat menguji level resistance di $171,76. Jika terjadi breakout yang terkonfirmasi pada level tersebut, Solana berpotensi melanjutkan reli hingga $195,33 — yang berarti kenaikan sekitar 35% dari harga saat ini.
Namun, jika SOL gagal menembus 20 EMA, skenario bullish bisa melemah. Dalam kondisi ini, altcoin tersebut berisiko turun di bawah garis tren bawah dari saluran penurunan, dan berpotensi jatuh menuju $125.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.