Jakarta, Pintu News – Pasar saham sering kali tidak terduga, dan pergerakan harga yang cepat serta tiba-tiba—dikenal sebagai whipsaw—dapat menyebabkan kerugian besar bagi investor. Fenomena ini terjadi ketika harga saham bergerak ke satu arah dan kemudian dengan cepat berbalik arah.
Pemahaman mendalam tentang whipsaw dan strategi untuk menghadapinya sangat penting bagi para investor untuk mengoptimalkan portofolio mereka di tengah ketidakpastian pasar.
Simak informasi lengkapnya di sini!
Whipsaw adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan situasi di mana harga sekuritas bergerak ke satu arah dan kemudian secara mendadak berbalik ke arah yang berlawanan.
Istilah ini berasal dari gerakan mendorong dan menarik gergaji yang digunakan oleh tukang kayu, yang mirip dengan fluktuasi harga ini. Investor dikatakan mengalami whipsaw ketika harga sekuritas yang baru saja mereka investasikan bergerak secara tak terduga ke arah yang berlawanan.
Dua pola whipsaw yang umum adalah pertama, harga saham yang meningkat tajam kemudian diikuti oleh penurunan drastis. Kedua, harga saham yang turun sebentar lalu tiba-tiba melonjak. Kedua situasi ini dapat menyebabkan kerugian signifikan bagi investor jika tidak dikelola dengan strategi yang tepat.
Baca juga: Bitcoin Bersiap Melonjak ke $130.000, Waktunya Berinvestasi?

Whipsaw sering terjadi di pasar yang volatil, di mana fluktuasi harga saham sulit diprediksi. Pola ini sangat merugikan bagi trader harian atau investor jangka pendek yang sering mengalami perubahan harga yang cepat dan tidak terduga.
Namun, bagi investor dengan pendekatan jangka panjang yang lebih memilih strategi beli dan tahan, volatilitas pasar ini dapat diatasi. Sebagai contoh, seorang investor yang membeli saham dengan harapan harga akan naik, bisa jadi malah mengalami kerugian besar jika saham tersebut tiba-tiba jatuh setelah pembelian.
Situasi ini sering terjadi ketika investor membeli saham pada puncak rally pasar tanpa menyadari adanya laporan kuartalan yang dapat mengubah sentimen pasar secara drastis.
Baca juga: Charles Schwab Bersiap Saingi Coinbase dalam Perdagangan Bitcoin dan Ethereum, Ini Strateginya!
Para analis keuangan berusaha mencari model yang dapat menjelaskan pola-pola di pasar untuk membantu investor memilih kelas aset yang tepat. Menurut penelitian oleh Sonam Srivastava dan Ritabrata Bhattacharyya, investor perlu menyesuaikan gaya trading mereka untuk memanfaatkan berbagai fase di pasar saham.
Mereka juga menyarankan agar investor memilih kelas aset yang berbeda di setiap rezim pasar untuk memastikan profil pengembalian yang stabil dan disesuaikan dengan risiko. Dalam menghadapi volatilitas, disarankan untuk tetap pada strategi jangka panjang yang memanfaatkan kekuatan investor.
Investasi di sektor yang lebih stabil, seperti kesehatan, dan menghindari sektor yang lebih volatil, seperti real estate, dapat membantu dalam mengurangi risiko whipsaw. Meskipun volatilitas pasar jangka pendek diharapkan, portofolio jangka panjang yang berbasis saham masih dianggap sebagai pilihan terbaik.
Menghadapi whipsaw membutuhkan pemahaman yang baik tentang dinamika pasar dan kemampuan untuk menyesuaikan strategi investasi secara cepat. Dengan pendekatan yang tepat, investor dapat mengurangi risiko kerugian dan bahkan memanfaatkan volatilitas pasar untuk keuntungan jangka panjang. Kunci dari kesuksesan di pasar saham adalah fleksibilitas dan ketahanan dalam menghadapi perubahan.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.