Jakarta, Pintu News – Gemini AI adalah platform kecerdasan buatan generasi baru yang dikembangkan untuk membantu berbagai kebutuhan pengguna, mulai dari pencarian informasi, menulis dokumen, hingga menjalankan perintah khusus dengan lebih cepat dan cerdas. Dengan teknologi berbasis machine learning dan natural language processing, Gemini AI mampu memahami permintaan pengguna dalam bentuk bahasa alami, memberikan jawaban, membuat ringkasan, bahkan mengotomatisasi tugas-tugas digital sehari-hari.
Keunggulan utama Gemini AI adalah kemampuannya dalam mengolah data secara real-time dan menyesuaikan output dengan kebutuhan pengguna. Tidak hanya sekadar chatbot, Gemini AI bisa diintegrasikan ke aplikasi lain, seperti Google Workspace (Docs, Sheets), hingga workflow bisnis, dan bahkan digunakan untuk analisis data, termasuk data trading crypto dan cryptocurrency seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), dan aset digital lainnya.
Gemini AI dikembangkan oleh Google, salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia yang sudah lama berinovasi di bidang kecerdasan buatan (AI). Proyek Gemini merupakan bagian dari upaya Google untuk membawa AI ke level yang lebih tinggi setelah sukses dengan produk AI sebelumnya seperti Google Assistant dan Bard AI.
Dengan dukungan infrastruktur Google yang kuat, Gemini AI dibekali kemampuan belajar dan adaptasi lebih cepat dari generasi sebelumnya. Google juga memastikan Gemini AI dapat digunakan secara aman, privasi terjaga, dan mudah diintegrasikan dengan ekosistem layanan Google yang sudah luas.
Baca Juga: Top Movers Crypto 24 Juli 2025: Launch, Goatseu, Movement Anjlok Tajam, 3 Coin Lainnya Melonjak!

Menggunakan Gemini AI sangat mudah, bahkan untuk pemula. Berikut langkah-langkah sederhananya:
Pengguna juga bisa memanfaatkan fitur plugin Gemini AI, yang dapat dihubungkan ke berbagai aplikasi digital agar workflow makin efisien.
Kelebihan:
Kekurangan:
Gemini AI juga mulai banyak digunakan oleh trader saham maupun crypto untuk analisis data pasar, peringatan harga, hingga eksekusi order otomatis. Berikut contoh penggunaannya:
Dengan kurs 1 USD = Rp16.270, keuntungan trading dapat langsung dihitung dalam rupiah, memberikan kemudahan bagi trader di Indonesia untuk melacak hasil investasi mereka.

Gemini AI dan ChatGPT sama-sama merupakan platform AI generatif berbasis bahasa, namun memiliki sejumlah perbedaan utama:
Kesimpulannya, pilihan terbaik tergantung kebutuhan pengguna. Jika Anda aktif di ekosistem Google dan membutuhkan workflow otomatis, Gemini AI bisa jadi solusi utama. Namun, untuk kebutuhan eksperimen AI yang lebih luas, ChatGPT tetap sangat relevan.
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 24 Juli 2025: Ternyata Begini Grafik dan Tren Terbarunya!
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.