Jakarta, Pintu News – Pada era globalisasi saat ini, perdagangan antar negara menjadi semakin vital. Acceptance merupakan salah satu instrumen penting dalam perdagangan internasional yang memungkinkan importir dan eksportir melakukan transaksi dengan lebih aman dan efisien. Artikel ini akan menjelaskan secara mendalam tentang acceptance, bagaimana cara kerjanya, dan memberikan contoh aplikasinya dalam kegiatan perdagangan.
Acceptance adalah kesepakatan kontraktual di mana importir menyetujui untuk membayar jumlah yang telah disepakati atas barang yang diterima pada tanggal yang ditentukan di masa depan. Proses ini umumnya terjadi dalam perdagangan internasional di mana dokumen disajikan untuk mendapatkan persetujuan pembayaran.
Dengan menandatangani dokumen tersebut, pembeli atau importir menyatakan “diterima” atau istilah serupa, yang menunjukkan komitmen untuk membayar. Ketika dokumen telah diterima, importir menjadi pihak yang bertanggung jawab untuk membayar pada tanggal jatuh tempo yang telah ditetapkan. Ini menjamin eksportir bahwa mereka akan menerima pembayaran untuk barang yang telah dikirim. Proses ini tidak hanya memperkuat kepercayaan antar pedagang tetapi juga meminimalisir risiko kerugian finansial.
Baca Juga: 4 Top Kripto untuk Dibeli di Musim Altcoin Q3, Dominasi Bitcoin Menurun!

Dalam perdagangan internasional, acceptance biasanya terlibat dalam koleksi dokumen. Bank eksportir bertugas mengumpulkan dana dari bank importir setelah dokumen yang mencantumkan barang yang dikirim diserahkan kepada pembeli. Importir memiliki opsi untuk menerima atau menolak dokumen tersebut.
Jika dokumen diterima, importir wajib membayar faktur sesuai dengan syarat yang telah disepakati. Dengan dokumen di tangan, importir kemudian dapat mengambil barang tersebut di pelabuhan atau titik masuk. Ini memastikan bahwa barang-barang yang dibeli sesuai dengan yang tertera dalam dokumen. Proses ini tidak hanya memfasilitasi pembayaran tetapi juga pengiriman barang secara efisien dan aman.
Ada dua jenis utama acceptance dalam perdagangan internasional: Documents Against Acceptance (D/A) dan Documents Against Payment (D/P). Dalam D/A, importir diberikan dokumen oleh bank mereka dan harus setuju untuk membayar sesuai dengan syarat yang ditetapkan, biasanya melalui time draft.
Time draft adalah kontrak hukum yang mengikat importir untuk membayar eksportir pada tanggal yang telah ditentukan di masa depan. Sedangkan D/P memerlukan pembayaran di muka oleh importir sebelum dokumen dapat dilepaskan oleh bank. Metode ini juga dikenal sebagai Cash Against Documents atau Sight Draft, karena pembayaran dilakukan saat dokumen dilihat. Kedua metode ini menawarkan tingkat keamanan yang berbeda bagi eksportir dan importir, tergantung pada kesepakatan dan kondisi perdagangan mereka.
Sebagai contoh, misalkan sebuah perusahaan manufaktur tablet dan komputer seperti Apple Inc. membutuhkan komponen elektrik dari pemasok di China. Perusahaan China tersebut meminta time draft yang mengharuskan Apple, sebagai importir, untuk membayar dalam 60 hari setelah penerimaan dokumen.
Barang dikirim ke pelabuhan AS, dan dokumen dikirim dari bank China ke bank importir di AS. Setelah barang tiba di pelabuhan, bank AS menyajikan dokumen kepada Apple. Importir menerima dokumen dan setuju untuk membayar faktur dalam 60 hari untuk biaya barang. Dengan dokumen di tangan, Apple dapat mengambil barang tersebut di pelabuhan dan menggunakannya sesuai kebutuhan.
Acceptance memainkan peran krusial dalam memperlancar transaksi perdagangan internasional. Dengan pemahaman yang baik tentang cara kerja dan jenis-jenis acceptance, perusahaan dapat mengurangi risiko dan meningkatkan efisiensi dalam perdagangan global. Instrumen ini tidak hanya memfasilitasi pembayaran tetapi juga memastikan pengiriman barang yang aman dan tepat waktu.
Baca Juga: 10 Crypto 2025 Potensial untuk Keuntungan Akhir Tahun 2025! Ada Koin Favoritmu?
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.