Jakarta, Pintu News – Alameda Research, yang dikendalikan oleh dompet khusus, baru-baru ini melepaskan saham Solana (SOL) senilai sekitar $35 juta.
Menurut data dari Arkham Intelligence, sebanyak 190.821 token SOL telah dilepaskan dari staking, yang pertama kali dilakukan pada akhir tahun 2020. Nilai token tersebut telah meningkat hampir 100 kali lipat dalam kurun waktu kurang dari lima tahun.
Pertanyaan yang muncul sekarang adalah apakah dana ini akan dikembalikan kepada para kreditor yang terdampak oleh skandal keuangan yang melibatkan FTX dan Alameda Research.
Simak berita lengkapnya berikut ini!
Dompet yang dikontrol oleh Alameda Research telah melakukan unstaking token Solana (SOL) yang signifikan, dengan nilai saat ini mencapai $35 juta. Token-token ini awalnya hanya bernilai $350.000 ketika pertama kali di-stake.
Dilansir dari Crypto Times, kenaikan nilai ini menunjukkan potensi pertumbuhan yang luar biasa dalam pasar kripto, namun juga menimbulkan pertanyaan tentang pengelolaan aset yang tepat. Pelepasan saham ini terjadi hanya satu minggu setelah transaksi besar pada blockchain yang melibatkan dompet dingin yang terkait dengan FTX dan Alameda Research.
Pada tanggal 31 Juli 2025, tercatat bahwa Ethereum (ETH) dan Solana (SOL) senilai $125 juta telah di-stake dari dompet-dompet ini. FTX sendiri menempatkan sekitar $45 juta dalam Solana (SOL), sementara Alameda mengirim sekitar $80 juta Ethereum (ETH) ke layanan staking yang dikenal sebagai Figment.
Baca juga: ALT5 Sigma Tawarkan $1,5 Miliar untuk Proyek WLFI Trump, Gimana Proyeknya?
FTX dan Alameda Research mulai menghadapi masalah hukum pada November 2022 setelah terungkap bahwa aset pelanggan digunakan untuk perdagangan berisiko tanpa izin. Skandal ini berkembang menjadi salah satu yang terbesar dalam sejarah kripto, berujung pada pengajuan kebangkrutan dan persidangan kriminal.
Sam Bankman-Fried, pendiri FTX dan pemilik Alameda, dinyatakan bersalah pada akhir tahun 2023 dan dijatuhi hukuman pada tahun 2024. Sejak itu, manajemen baru FTX telah bekerja di bawah perintah pengadilan untuk mengembalikan dana kepada kreditor.
Hingga saat ini, perusahaan telah berhasil mengembalikan sekitar $6,2 miliar dalam dua pembayaran, dengan pembayaran ketiga yang dijadwalkan pada tanggal 30 September 2025. Jumlah total pengembalian diperkirakan akan mencapai antara $14,7 miliar hingga $16,5 miliar, tergantung pada nilai aset.
Baca juga: Blue Origin Mulai Terima Bitcoin sebagai Pembayaran untuk Perjalanan ke Luar Angkasa
Pelepasan saham Solana (SOL) oleh Alameda Research menimbulkan spekulasi di kalangan investor dan kreditor. Pertanyaan yang muncul adalah apakah dana tersebut akan digunakan untuk pembayaran kreditor atau akan tetap diinvestasikan dalam bentuk lain.
Kritikus berpendapat bahwa dana tersebut seharusnya tidak dikembalikan kepada pelanggan tetapi tetap di-stake untuk mendapatkan hasil yang lebih besar.
Sementara itu, komunitas kripto dan para kreditor terus memantau situasi ini dengan harapan bahwa pengembalian dana dapat membantu memulihkan sebagian dari kerugian yang mereka derita. Keputusan tentang penggunaan dana unstaked ini akan sangat menentukan arah pemulihan bagi banyak pihak yang terdampak.
Pelepasan saham Solana (SOL) oleh Alameda Research menandai babak baru dalam saga panjang FTX dan Alameda. Sementara nilai aset telah meningkat secara signifikan, keputusan tentang bagaimana mengalokasikan dana ini akan penting bagi masa depan kreditor dan stabilitas pasar kripto secara keseluruhan. Pengawasan ketat dan transparansi akan menjadi kunci dalam proses pemulihan ini.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.