Jakarta, Pintu News – Ripple (XRP) kembali jadi sorotan setelah data on-chain terbaru menunjukkan lonjakan transaksi yang mencolok.
Namun, di balik kenaikan jumlah transaksi ini, terdapat ketidakseimbangan dengan volume pembayaran yang justru menurun. Saat artikel ini ditulis (18 Agustus 2025, 12:55 WIB), harga XRP berada di Rp48.580, turun 4,40% dalam 24 jam terakhir, dengan kapitalisasi pasar Rp2.877 triliun. Lalu, apa arti dari pergerakan ini bagi pasar XRP? Berikut ulasannya.

📌 Artinya: Aktivitas meningkat, tetapi aliran modal yang sesungguhnya justru melemah.
Baca Juga: 5 Native Token dengan Performa Terbaik Menurut Data Birdeye
Naiknya jumlah transaksi justru diiringi penurunan ukuran transaksi rata-rata.
📌 Indikasi: pasar sedang digerakkan oleh transaksi ritel atau aktivitas terfragmentasi.

Harga XRP memang masih bertahan di area Rp48 ribuan, tetapi tren on-chain ini memberi sinyal waspada.
📌 Sejarah menunjukkan: penurunan volume pembayaran sering mendahului melemahnya sentimen pasar.
Berdasarkan grafik harga global:
📌 Meskipun tren jangka menengah masih positif, penurunan di bawah Rp48.000 bisa menjadi sinyal koreksi lebih dalam.
Lonjakan transaksi Ripple (XRP) terlihat mengesankan, tetapi penurunan volume pembayaran membuat pasar berada dalam posisi rawan. Dengan harga saat ini di Rp48.580 per XRP, investor perlu waspada terhadap potensi koreksi lebih lanjut. Pergerakan ke depan akan sangat ditentukan oleh apakah aliran modal besar kembali masuk ke jaringan atau tidak.
Baca Juga: 7 Perkembangan Ethereum (ETH) yang Patut Diantisipasi di 2025
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.