Jakarta, Pintu News – Harga mata uang kripto Pi Network (PI) di Indonesia pada hari ini, 19 Agustus 2025, berada di kisaran Rp5.869 per koin, mencerminkan ketidakstabilan pasar yang dipengaruhi oleh berbagai spekulasi internal.
Salah satu faktor utama yang mendorong pergerakan harga ini adalah rumor terkait Migrasi 2.0 yang tengah ramai diperbincangkan di komunitas Pi.
Spekulasi bahwa migrasi ini akan membuka akses ke bonus referral dan token hasil KYC yang tertahan membuat banyak investor bersikap waspada. Terlebih lagi, sejumlah sinyal persiapan seperti imbauan aktivasi 2FA oleh tim pengembang memperkuat dugaan bahwa perubahan besar sedang dalam proses.

Harga mata uang kripto Pi (PI) saat ini berada di $0.3614, mengalami penurunan harian sebesar 5.25%. Grafik candlestick 1 hari menunjukkan tekanan jual yang cukup signifikan, ditandai dengan dominasi candle merah sepanjang hari sebelumnya. Penurunan terbesar terjadi pada pertengahan hari, yang memperlihatkan volume jual tinggi dan harga sempat menyentuh area support mendekati $0.355 sebelum kembali sedikit naik.
Meskipun harga turun, volume perdagangan 24 jam meningkat tajam sebesar 121.12%, mencapai $73.34 juta, yang menunjukkan adanya aktivitas pasar yang tinggi, kemungkinan disebabkan oleh aksi spekulatif atau berita eksternal. Market cap saat ini adalah $2.83 miliar, turun sejalan dengan harga PI.
Data tambahan menunjukkan bahwa dari total pasokan 100 miliar PI, hanya sekitar 7.84 miliar PI yang sudah beredar di pasar. Sentimen komunitas masih didominasi oleh pandangan positif, dengan 88% pengguna bersikap bullish, meskipun tren harga saat ini negatif.
Dalam pembaruan komunitas terbaru, seorang analis menyebutkan bahwa harga PI turun ke $0.3592, namun volume perdagangan meningkat drastis sebesar 142%, mengindikasikan minat pasar yang tinggi dan potensi pembentukan level support kuat di kisaran $0.35–$0.38. Ini bisa menjadi titik penting untuk memantau kemungkinan pembalikan arah atau konsolidasi harga dalam waktu dekat.
Baca juga: 3 Airdrop Crypto Layak Dipantau di Pertengahan Agustus 2025
Komunitas cryptocurrency kembali dihebohkan dengan kabar terbaru dari Pi Network (PI), proyek crypto yang dikenal dengan pendekatan mining berbasis ponsel. Isu mengenai Migrasi 2.0 kembali mencuat setelah seorang moderator internal mengisyaratkan akan adanya proses migrasi lanjutan di tahun 2025.
Migrasi ini disebut-sebut akan membuka akses terhadap bonus referral dan saldo token yang telah lolos verifikasi KYC namun belum tersedia di dompet pengguna. Kabar ini langsung memicu antusiasme para pionir Pi, namun juga menimbulkan kekhawatiran terkait dampaknya pada harga pasar.
Baca juga: 5 Kripto RWA yang Mendominasi Pertumbuhan di Tahun 2025
Salah satu influencer komunitas, Woody Lightyear, membagikan pernyataan moderator di platform X (sebelumnya Twitter), yang memicu gelombang spekulasi di kalangan pengguna.
Tak lama setelah itu, Pi Core Team juga mengeluarkan pengumuman penting yang meminta semua pengguna untuk mengaktifkan autentikasi dua faktor (2FA) di dompet mereka.
Meskipun disebut sebagai pembaruan keamanan, waktu pengumuman ini dianggap sangat berdekatan dengan isu migrasi, sehingga memicu dugaan bahwa persiapan sedang berlangsung.
Langkah ini mengindikasikan bahwa proses migrasi mungkin sudah memasuki tahap awal, dengan fokus pada pengamanan aset digital pengguna. Aktivasi 2FA menjadi bagian penting dalam proses verifikasi dan keamanan, terutama saat transaksi dan saldo dalam jumlah besar akan dipindahkan.
Komunitas pun mulai bersiap, sambil menunggu pengumuman resmi dari tim pengembang. Semua tanda-tanda ini mengarah pada peluncuran Migrasi 2.0 dalam waktu dekat.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.