Jakarta, Pintu News – Seiring dengan berkembangnya teknologi kecerdasan buatan (AI), sektor cryptocurrency mulai melihat masuknya token yang berfokus pada AI agent. Beberapa token AI ini menunjukkan potensi luar biasa, dengan peningkatan harga yang signifikan.
Berdasarkan analisis data terbaru dari berbagai sumber, berikut adalah 5 token AI agent yang mencatatkan peningkatan harga tertinggi, yang layak dipertimbangkan oleh investor yang mencari peluang baru dalam ekosistem crypto.

Fetch.ai (FET) adalah salah satu token yang paling banyak diperbincangkan dalam ruang AI. Token ini mengalami peningkatan harga sekitar 45% dalam dua bulan terakhir, berdasarkan data dari CoinMarketCap. Fetch.ai menyediakan platform yang memungkinkan perangkat dan aplikasi untuk beroperasi secara mandiri melalui penggunaan AI, yang meningkatkan efisiensi dan potensi dalam blockchain.
Berdasarkan analisis dari CryptoBriefing, Fetch.ai juga dilihat sebagai token dengan potensi pertumbuhan yang stabil, berkat penerapan AI dalam sektor logistik, energi, dan keuangan. Dengan kapitalisasi pasar yang mencapai lebih dari $800 juta (sekitar Rp13,3 triliun), Fetch.ai telah menarik perhatian banyak investor besar, termasuk perusahaan teknologi dan lembaga keuangan.
Baca Juga: 5 Alasan Risiko Likuidasi Crypto Bisa Pecahkan Rekor di September 2025

SingularityNET (AGIX) telah menyaksikan lonjakan harga sekitar 38% dalam enam minggu terakhir. Token ini bertujuan untuk menghubungkan AI dan blockchain dengan cara yang lebih terdesentralisasi. Melalui platform SingularityNET, pengembang dapat membuat, berbagi, dan menjual layanan AI secara langsung kepada pengguna lain di ekosistem blockchain.
Menurut laporan dari CoinTelegraph, SingularityNET menawarkan kesempatan besar bagi perusahaan-perusahaan yang ingin memanfaatkan AI dengan cara yang lebih terjangkau dan transparan. Peningkatan permintaan terhadap solusi AI yang lebih terjangkau menjadikan AGIX sebagai pilihan yang solid bagi investor crypto yang melihat potensi besar dalam ruang ini.

Ocean Protocol (OCEAN) juga mencatatkan kenaikan harga yang signifikan sebesar 30% dalam bulan terakhir. Ocean Protocol berfokus pada data dan menghubungkan sumber daya data yang tersebar melalui blockchain, yang memungkinkan akses yang lebih mudah untuk pengembangan aplikasi AI. Token ini sangat dibutuhkan dalam dunia AI, di mana data menjadi bahan baku utama untuk pengembangan teknologi.
Menurut data dari Dune Analytics, Ocean Protocol telah menarik sejumlah besar minat dari perusahaan-perusahaan yang bekerja di bidang AI dan data. Dengan kapitalisasi pasar lebih dari $1 miliar (sekitar Rp16,5 triliun), OCEAN berpotensi menjadi pemain utama dalam memfasilitasi kolaborasi data yang aman dan terdesentralisasi.

Numeraire (NMR) adalah token yang digunakan dalam platform Numerai, sebuah hedge fund berbasis blockchain yang menggunakan kecerdasan buatan untuk membuat prediksi pasar. NMR telah menunjukkan kenaikan harga sekitar 27% dalam 30 hari terakhir. Platform ini memungkinkan data scientist untuk berkompetisi dalam prediksi pasar dengan menggunakan model AI mereka, di mana pemenangnya mendapatkan hadiah berupa token NMR.
Menurut laporan dari The Block, platform Numerai telah mengalami peningkatan minat dari komunitas AI karena kemampuan AI untuk memberikan prediksi yang lebih akurat dalam pasar keuangan yang bergejolak. Peningkatan penggunaan AI dalam prediksi keuangan menjadikan NMR sebagai token yang menarik bagi investor yang melihat potensi keuntungan jangka panjang.

DeepBrain Chain (DBC) adalah token yang fokus pada pengembangan infrastruktur AI berbasis blockchain. Token ini mengalami kenaikan harga sekitar 22% dalam dua bulan terakhir, berkat pengembangan solusi AI yang lebih terjangkau untuk perusahaan. DeepBrain Chain memungkinkan pengembang untuk menjalankan aplikasi AI tanpa harus membayar biaya tinggi yang biasanya terkait dengan infrastruktur tradisional.
Berdasarkan data dari CoinGecko, DeepBrain Chain memiliki kapitalisasi pasar sekitar $50 juta (sekitar Rp830 miliar), dan dengan terus berkembangnya permintaan untuk solusi AI yang lebih efisien, DBC berpotensi menjadi salah satu pemain utama dalam ruang ini.
Dengan semakin berkembangnya teknologi kecerdasan buatan, token-token yang berfokus pada AI seperti Fetch.ai (FET), SingularityNET (AGIX), Ocean Protocol (OCEAN), Numeraire (NMR), dan DeepBrain Chain (DBC) menunjukkan potensi peningkatan harga yang signifikan.
Berdasarkan data dan analisis terbaru, kelima token ini layak dipertimbangkan sebagai bagian dari portofolio investasi crypto Anda. Namun, seperti halnya investasi crypto lainnya, selalu pastikan untuk melakukan riset lebih lanjut dan mempertimbangkan risiko yang ada.
Baca Juga: 5 Agenda Kerja Sama Crypto Inggris-AS yang Bisa Percepat Adopsi Stablecoin
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.