Whale Crypto Tumbang: Panik Jual dan Rugi Besar di Gejolak Pasar September!

Updated
September 24, 2025

Jakarta, Pintu News – Gejolak pasar pada bulan September mengguncang bahkan para pemilik crypto terbesar, dengan sejumlah dompet whale terlihat panik menjual token utama mereka.

Aksi para whale tersebut mengakibatkan kerugian jutaan dolar, seiring dengan memburuknya sentimen terhadap Bitcoin, Ethereum, dan altcoin sejak awal pekan.

Whale Ethereum, HYPE, dan PUMP Menyerah

Mengutip laporan BeInCrypto, pasar crypto terguncang pada hari Senin (22/9), dengan nilai likuidasi mendekati $1,7 miliar — angka tertinggi tahun ini menurut Coinglass.

Baca juga: Harga Dogecoin Turun ke $0.23 Hari Ini (24/9/25): Pola Double Top DOGE Picu Kekhawatiran Bearish?

Glassnode mencatat bahwa leverage banyak terhapus, menandakan berkurangnya aktivitas spekulatif. Kondisi ini sering dianggap sebagai “reset sehat” oleh para trader, karena dapat menstabilkan pasar derivatif sekaligus menekan risiko likuidasi paksa.

Namun, data on-chain dari Lookonchain menunjukkan beberapa whale panik dan melepas aset mereka di tengah koreksi brutal tersebut.

Salah satunya, alamat whale 0x3c9E, menjual 1.000 ETH senilai $4,19 juta dalam transaksi yang dinilai salah waktu. Alamat ini dikenal sering melakukan keputusan keliru: membeli ETH di harga tinggi, lalu menjual di saat harga turun.

“Whale ‘buy high, sell low’ 0x3c9E kembali panik menjual 1.000 ETH ($4,19 juta)… Dalam dua bulan terakhir, whale ini selalu membeli ETH di level tinggi lalu melepasnya di harga rendah,” tulis Lookonchain.

Pola yang berulang ini menunjukkan bahwa bahkan whale sekalipun bisa terjebak dalam siklus ketakutan dan timing buruk. Fenomena ini menjadi cerminan volatilitas pasar kripto yang terus membayangi, tidak hanya pada Ethereum, tetapi juga aset lain.

Whale Jual HYPE dengan Rugi

Sebuah alamat whale lain, 0x09D4, melepas 56.569 token Hyperliquid (HYPE) senilai $2,67 juta dengan harga rata-rata $47,23 per token. Transaksi ini mengunci kerugian sekitar $103.000, karena kurang dari sebulan sebelumnya whale tersebut membeli token yang sama seharga $2,77 juta dengan harga $49 per token.

Seiring harga HYPE terus melemah di akhir September, whale tersebut memilih keluar dari posisinya alih-alih menahan di tengah tren penurunan. Aksi ini semakin menambah tekanan bearish pada token HYPE.

Whale PUMP Rugi Lebih dari Setengah Juta Dolar

Kerugian tidak hanya terjadi pada Ethereum (ETH) dan HYPE. Whale BV2gzZ menjual habis 307,27 juta token Pump.fun (PUMP) senilai $1,73 juta dengan harga rata-rata $0,00564 per token.

Baca juga: Harga Ethereum Tertahan di $4.100 Hari Ini (24/9/25): ETH Tengah Hadapi Resistensi Penting

Transaksi tersebut mencatat kerugian sekitar $582.000, karena hanya sembilan hari sebelumnya whale itu membeli token yang sama di harga $0,00753 per token.

Perputaran cepat ini mencerminkan sifat spekulatif dari token berbasis meme seperti PUMP, di mana nasib bisa berubah hanya dalam hitungan hari, dan keputusan masuk yang salah waktu dapat menghapus nilai hingga jutaan dolar.

MrBeast Terjebak di Tengah Kekacauan Pasar, Kepercayaan Investor Terguncang

Tak hanya whale anonim, YouTuber ternama MrBeast juga ikut merasakan dampak kejatuhan pasar. Sosok media sosial ini menarik perhatian setelah mendukung DEX Aster yang terhubung dengan Binance, dengan masuk mendekati puncak harga proyek tersebut.

Namun sejak itu, token Aster anjlok 30%, dan momen masuknya MrBeast justru dianggap sebagai “sinyal puncak” sebelum ASTER terjun bebas.

Kejadian ini menegaskan bahwa keterlibatan selebritas, meskipun mampu meningkatkan visibilitas sebuah proyek, tidak menjamin harga akan bertahan. Terutama dalam kondisi pasar yang sangat fluktuatif, di mana siklus bisa dengan cepat berbalik melawan investor yang terlambat masuk.

Gelombang likuidasi whale juga bertepatan dengan pelemahan pasar September secara umum, ketika Bitcoin (BTC) dan altcoin kesulitan mempertahankan momentum.

Biasanya, para pemegang besar berperan sebagai penstabil saat pasar turun. Namun, gelombang aksi jual panik belakangan ini menunjukkan rasa takut juga merembet hingga ke level tertinggi.

Bagi trader kecil, eksodus whale ini menjadi pengingat bahwa dompet tebal tidak selalu identik dengan “smart money.” Melakukan riset sendiri tetap menjadi kunci utama.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari iniharga coin xrp hari inidogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8