Jakarta, Pintu News – Plasma Blockchain (XPL) baru saja meluncurkan mainnetnya dan menarik perhatian pasar dengan kenaikan harga token XPL sebesar 52% dalam satu hari. Integrasi dengan Binance, Aave, dan Chainlink telah memperkuat posisi Plasma di dunia DeFi, khususnya dalam transaksi stablecoin Tether (USDT).
Dengan dukungan dari infrastruktur yang solid, Plasma siap untuk ekspansi lebih lanjut dan mungkin akan segera mengungguli blockchain lain dalam transaksi stablecoin dan aplikasi DeFi.

Grafik di atas menunjukkan pergerakan harga Plasma dalam 24 jam terakhir pada tanggal 26 September 2025. Pada pukul 13:20 WIB, harga Plasma tercatat di level Rp20.679, melonjak 516,55% dibanding hari sebelumnya.
Pergerakan harga dimulai dari sekitar Rp3.354, kemudian mengalami kenaikan tajam hingga menyentuh puncak di kisaran Rp23.866. Setelah mencapai titik tertinggi tersebut, grafik memperlihatkan adanya koreksi, di mana harga sempat menurun, namun tetap bertahan pada level yang jauh lebih tinggi dibandingkan posisi awal.
Plasma tidak hanya meluncurkan mainnet, tetapi juga memperkenalkan token XPL yang terintegrasi dengan lebih dari 100 aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi). Konsensus custom yang disebut PlasmaBFT memungkinkan transaksi cepat dan bahkan transfer USDT tanpa biaya, membedakan Plasma dari pesaingnya.
Dengan $2 miliar dalam stablecoin pada hari pertama, Plasma sekarang berada di sepuluh besar blockchain berdasarkan likuiditas. Token XPL, yang mulai diperdagangkan di platform seperti Uniswap dan PancakeSwap sekitar $1, sempat mencapai $1,54 sebelum turun ke $1,03.
Di bursa lain seperti Binance dan Bitfinex, harga mulai diperdagangkan mendekati $0,70. Saat ini, nilai pasar token adalah sekitar $1,91 miliar dengan nilai penuh $10,3 miliar jika seluruh pasokan diperhitungkan.
Baca juga: Google Diam-diam Gandeng Perusahaan Mining Bitcoin Demi Teknologi AI? Ini Detailnya!
Plasma juga meluncurkan dua produk baru yang menarik: Swarm dan Plasma One. Swarm adalah platform DeFi yang menawarkan saham tokenisasi di bawah regulasi Eropa, memberikan hak legal atas aset nyata kepada pemegangnya.
Sementara itu, Plasma One adalah neobank yang berfokus pada stablecoin, dirancang untuk wilayah seperti Timur Tengah dan menawarkan kartu dolar digital dengan cashback hingga empat persen.
Dukungan kuat datang dari nama-nama besar seperti Paolo Ardoino, CEO Tether, dan Peter Thiel, pendiri PayPal, yang bertindak sebagai penasihat proyek. Dengan inovasi dan dukungan yang solid, Plasma diharapkan menjadi rumah yang sempurna untuk “Uang 2.0”, menurut CEO Paul Faecks.
Dengan peluncuran yang sukses dan serangkaian inovasi yang menjanjikan, Plasma Blockchain tampaknya akan menjadi pemain kunci dalam evolusi pasar stablecoin dan DeFi. Kenaikan harga XPL dan adopsi cepat oleh pasar menunjukkan potensi besar untuk pertumbuhan lebih lanjut. Seiring waktu, Plasma mungkin akan menjadi salah satu nama besar dalam industri blockchain.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.