Jakarta, Pintu News – Harga Pi Network (PI) di Indonesia hari ini, 29 September 2025, tercatat berada di kisaran Rp4.490 atau sekitar $0,27. Pergerakan harga ini terjadi di tengah kabar terbaru mengenai kolaborasi Pi Network dengan Sign Protocol serta peluncuran upgrade versi 23 yang menghadirkan inovasi AI-driven KYC dan peningkatan efisiensi node.
Dua perkembangan penting ini semakin memperkuat posisi Pi sebagai salah satu proyek cryptocurrency yang berupaya memperluas ekosistem Web3 dan meningkatkan kepercayaan investor.

Harga Pi Network (PI) dalam grafik harian menunjukkan pola pergerakan yang cukup dinamis. Pada awal sesi, harga sempat mengalami tekanan jual dengan candlestick merah beruntun yang menekan nilai PI hingga mendekati kisaran $0,262. Namun, pasar segera merespons dengan dorongan beli yang kuat, terlihat dari candlestick hijau bervolume besar sekitar pukul 9 malam.
Momentum ini membawa harga naik secara bertahap hingga menyentuh level tertinggi di sekitar $0,272 pada dini hari. Setelah mencapai titik tersebut, terjadi koreksi alami di mana beberapa candlestick merah muncul kembali, sehingga harga terkoreksi turun ke area $0,268 menjelang akhir grafik.
Secara keseluruhan, meskipun mengalami fluktuasi, PI masih mencatatkan kenaikan harian sebesar 1,56%, dengan kapitalisasi pasar naik ke $2,21 miliar dan volume perdagangan 24 jam meningkat 11,24%. Didukung oleh sentimen komunitas yang masih dominan bullish (88%), pergerakan ini mengindikasikan adanya optimisme investor meski tekanan jual tetap perlu diwaspadai.
Baca juga: 4 Altcoin yang Layak Dipantau Sebelum Oktober 2025, Lebih Murah dari Harga Kopi?
Pi Network baru saja menandatangani kemitraan dengan Sign Protocol, sebuah sistem identitas berbasis blockchain yang dirancang untuk mengamankan data pengguna sekaligus membuka peluang aplikasi Web3 baru. Melalui kerja sama ini, PI berupaya memperkuat fondasi ekosistemnya dengan menghadirkan verifikasi yang lebih aman dan transparan.
Yang membuat kolaborasi ini semakin menarik adalah dukungan Sign Protocol dari YZi Labs, entitas yang memiliki keterkaitan dengan Binance. Analis crypto menilai bahwa hubungan tidak langsung dengan Binance ini dapat membuka peluang lebih besar bagi PI untuk segera hadir di bursa global. Jika benar terjadi, hal ini akan menjadi katalis positif yang mampu meningkatkan kepercayaan investor terhadap Pi Network.
Baca juga: 3 Crypto Ini Diproyeksikan Menguat di Akhir 2025, Siap Bullish?
Selain kolaborasi dengan Sign Protocol, Pi Network juga resmi merilis upgrade ke versi 23. Pembaruan ini membawa fitur baru berupa AI-driven KYC yang dapat mempercepat proses verifikasi identitas bagi jutaan pengguna. Dengan teknologi ini, validasi identitas tidak hanya lebih cepat tetapi juga lebih akurat, sehingga mampu menekan potensi kecurangan di ekosistem cryptocurrency.
Tak hanya itu, peningkatan juga dilakukan pada sisi node operations. Proses sinkronisasi jaringan kini lebih efisien, sehingga memudahkan developer maupun pengguna untuk mengakses layanan blockchain Pi Network. Dengan lebih dari 60 juta pengguna aktif, pembaruan ini diyakini akan membantu Pi memperkuat skalabilitasnya di pasar global crypto.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.