Tether (USDT) Dikabarkan Cari Pendanaan $20 Miliar, Valuasi Tembus $500 Miliar!

Updated
September 29, 2025

Jakarta, Pintu News – Raksasa stablecoin Tether Holdings, penerbit dari Tether (USDT), dilaporkan tengah menjajaki putaran pendanaan baru dengan target hingga $20 miliar atau sekitar Rp333 triliun. Jika terealisasi, langkah ini akan menempatkan valuasi Tether di kisaran $500 miliar atau sekitar Rp8.317 triliun, menjadikannya salah satu perusahaan swasta paling bernilai di dunia.

Tether Pertimbangkan Private Placement

Menurut laporan Bloomberg yang mengutip sumber dekat, Tether tengah mempertimbangkan untuk menghimpun dana antara $15 miliar–$20 miliar (Rp249 triliun–Rp333 triliun) melalui skema private placement. Sebagai imbalannya, investor akan memperoleh sekitar 3% saham di perusahaan. Cantor Fitzgerald disebut akan bertindak sebagai penasihat utama dalam proses ini.

Namun, sumber lain mengingatkan bahwa angka final bisa saja lebih rendah karena diskusi masih berada pada tahap awal. Hal ini mencerminkan bahwa meski Tether berada dalam posisi finansial yang sangat kuat, keputusan untuk menghimpun dana tambahan tetap akan bergantung pada dinamika pasar crypto dan minat investor institusional.

Baca juga: 3 Koin Crypto Ini Trending di Indonesia, Kenapa?

Dibandingkan dengan OpenAI dan Perusahaan Global Lain

Valuasi Tether yang mencapai $500 miliar menempatkannya sejajar dengan sejumlah perusahaan swasta global papan atas. Sebagai perbandingan, OpenAI — pengembang ChatGPT — juga sempat dikabarkan mengejar valuasi yang sama menurut laporan The New York Times.

Meski di luar dunia crypto Tether tidak sepopuler OpenAI, perusahaan ini diam-diam berhasil menjadi salah satu entitas paling menguntungkan di dunia. Pada kuartal kedua 2025 saja, Tether mencetak laba bersih sebesar $4,9 miliar atau sekitar Rp81,5 triliun, sehingga total laba tahun berjalan mencapai $5,7 miliar (Rp94,8 triliun). Angka ini menjadikan Tether salah satu perusahaan dengan rasio profit-per-employee tertinggi secara global.

Bantahan CEO Baru Tether USAT

Menariknya, di tengah kabar rencana penggalangan dana ini, pernyataan berbeda justru datang dari CEO baru Tether USAT, Bo Hines. Dalam sebuah konferensi di Seoul, ia menegaskan bahwa perusahaan tidak memiliki rencana untuk mengumpulkan dana tambahan. Pernyataan ini menimbulkan spekulasi bahwa strategi pendanaan Tether mungkin berbeda untuk pasar global dan pasar Amerika Serikat.

Perbedaan ini juga bisa mencerminkan strategi komunikasi perusahaan, mengingat rumor besar mengenai valuasi Tether berpotensi memengaruhi sentimen pasar cryptocurrency secara signifikan. Hingga berita ini diturunkan, Tether belum memberikan komentar resmi terkait laporan Bloomberg tersebut.

Baca juga: Harga 1 Pi Network (PI) di Indonesia Hari Ini (29/9/25)

Circle Ikut Ramaikan Persaingan

Tether bukan satu-satunya pemain besar yang berhasil menarik valuasi mencengangkan. Awal tahun ini, Circle Internet Group, penerbit USD Coin (USDC), resmi go public dan melonjak lebih dari 160% pada hari debutnya. Valuasinya naik dari $18 miliar (Rp299 triliun) menjadi hampir $33 miliar (Rp549 triliun).

Langkah Circle menunjukkan bahwa investor global semakin percaya pada prospek stablecoin dalam ekosistem crypto. Dengan Tether yang kini berpotensi menembus valuasi setengah triliun dolar, persaingan antara penerbit stablecoin utama diperkirakan akan semakin sengit dalam beberapa tahun ke depan.

Kesimpulan

Kabar rencana pendanaan jumbo Tether menegaskan betapa besarnya peran stablecoin dalam lanskap cryptocurrency global. Meski masih dalam tahap awal pembahasan, rumor ini saja sudah cukup untuk menempatkan Tether sejajar dengan perusahaan swasta paling bernilai di dunia. Dengan profitabilitas tinggi, dominasi pasar stablecoin, serta rumor valuasi raksasa, Tether kian memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain kunci dalam revolusi keuangan digital.

Bagi kamu yang memilih USDT sebagai sarana penyimpanan nilai atau alat transaksi, ada peluang menarik untuk memaksimalkan potensi aset tersebut. Sepanjang September 2025, Pintu menghadirkan promo Flexi Earn USDT dengan imbal hasil hingga 10%. Melalui promo ini, kamu bisa mendapatkan keuntungan dari USDT yang kamu simpan, sekaligus tetap memiliki fleksibilitas untuk menarik dana kapan saja.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8