Investor Besar Bergerak! Koin Apa Saja yang Dipilih Whale Crypto Ketika Market Crash?

Jakarta, Pintu News – Pasar crypto mengalami lonjakan aktivitas dari para “whale” (investor besar) setelah pengumuman tarif oleh Donald Trump memicu kejatuhan pasar secara menyeluruh, yang kemudian disusul oleh pemulihan.

Para investor besar ini bergerak cepat, menempatkan taruhan dengan leverage tinggi untuk memanfaatkan volatilitas yang terjadi. Sebagian berhasil meraup keuntungan, sementara yang lain kehilangan jutaan dolar. Banyak whale juga memanfaatkan situasi ini untuk menyesuaikan posisi spot mereka — baik masuk maupun keluar dari pasar di tengah gejolak.

Lonjakan aktivitas ini mencerminkan tingginya selera risiko dan kecepatan reaksi yang menjadi ciri utama pergerakan pasar kripto saat ini.

Perdagangan Whale di Balik Gejolak Pasar Crypto Akibat Tarif Trump

Dilansir dari BeInCrypto, pengumuman tarif 100% dari Donald Trump terhadap China menghapus miliaran dolar dari pasar crypto pada hari Jumat (10/10). Namun, harga mulai pulih pada hari Minggu setelah pernyataan lanjutan dari Presiden AS meredakan ketakutan pasar terkait kebijakan tersebut.

Baca juga: 5 Altcoin yang Jadi Perbincangan Analis Selagi Market Crypto Crash

Di tengah pemulihan ini, perdagangan derivatif melonjak tajam. Beberapa whale (investor besar) segera menyesuaikan posisi mereka untuk memanfaatkan peluang di pasar yang sedang berubah cepat.

Berdasarkan data on-chain dari Lookonchain, seorang penasihat World Liberty Financial menyetor 1 juta USDC ke platform Hyperliquid (HYPE). Trader tersebut kemudian membuka posisi long 20x pada 125,7 Bitcoin, dengan nilai sekitar $14,3 juta.

Setelah harga mulai pulih, trader yang sama kembali membuka posisi — kali ini long 3x pada 850.000 token Aster (ASTER), senilai sekitar $1,25 juta.

Di sisi lain, seorang whale besar Bitcoin menutup 90% posisi short pada BTC dan sepenuhnya keluar dari posisi short Ethereum (ETH), meraup keuntungan sekitar $190–$200 juta hanya dalam satu hari. Tak lama setelah itu, ia kembali membuka posisi short sebesar 1.423 BTC, senilai sekitar $161 juta.

Data dari Hypurrscan menunjukkan bahwa posisi ini saat ini mencatat keuntungan belum terealisasi lebih dari $3 juta. Namun tidak semua trader bernasib baik. Pemilik dompet 0xb9fe mengalami likuidasi total selama penurunan harga, kehilangan sekitar $2 juta.

Hanya beberapa jam kemudian, dompet tersebut kembali dengan menyetor 9,5 juta USDC dan membuka posisi long 25x pada 18.960 ETH dengan nilai sekitar $72,7 juta.

“ETH baru saja naik kembali ke atas $4.000! Taruhan whale 0xb9fe membuahkan hasil — bukan hanya memulihkan kerugian, ia kini untung $3,6 juta!” ungkap Lookonchain.

Pergerakan Besar Whale Lainnya

Seorang analis on-chain juga menyoroti dua trader besar lainnya yang bergerak selama pemulihan pasar.

Alamat 0x728 membuka posisi long pada ETH dan Solana (SOL), dengan keuntungan mengambang sekitar $1,56 juta (belum ditutup saat laporan dibuat). Sebelumnya, dompet ini sempat rugi $4,74 juta akibat posisi long ETH yang gagal.

Sementara itu, trader dengan alamat 0xe9d lebih berhati-hati, menutup posisi long BTC dengan keuntungan sekitar $265.000 dalam semalam.

Di tempat lain, dompet 0x5D2F yang sebelumnya menahan posisi short BTC yang rugi selama hampir lima bulan, akhirnya mendapat angin segar saat pasar jatuh — membalikkan kerugian $27 juta menjadi untung sesaat. Namun, saat harga pulih kembali, posisinya kembali merugi, kini turun sekitar $4,8 juta.

Di luar Bitcoin (BTC) dan Ethereum, dompet yang dikaitkan dengan Christopher Heymann — mitra pendiri 1kx Network — juga kembali masuk ke pasar. Dompet tersebut menyetor $2 juta USDC ke Hyperliquid dan membuka posisi long dengan leverage 10x pada Ethena (ENA). Sebelumnya, dompet yang sama telah menyetor $4,22 juta namun dilikuidasi selama penurunan pasar.

Bagaimana Para Whale Bermain di Saat BTC dan ETH Anjlok

Meskipun perdagangan derivatif menjadi sorotan utama selama kejatuhan pasar, aktivitas di pasar spot juga berlangsung sangat intens. Pada hari Minggu, seorang analis on-chain mengungkapkan bahwa sebuah dompet whale atau institusi, 0x395, mentransfer 15.010 ETH — senilai sekitar $57,31 juta — ke bursa.

Baca juga: Hyperliquid Resmi Aktifkan Pembaruan HIP-3, Kini Semua Orang Bisa Luncurkan DEX!

Jika seluruh dana ini dijual, pemilik dompet diperkirakan akan mengantongi keuntungan sekitar $11,87 juta.

Selain itu, Lookonchain mencatat bahwa selama gejolak pasar, sekelompok peretas dilaporkan melakukan panic selling terhadap 8.638 ETH senilai $32,5 juta pada harga $3.764, dan mengalami kerugian sekitar $5,5 juta.

Setelah pasar pulih, mereka membeli kembali 7.816 ETH — masih senilai sekitar $32,5 juta — namun dengan harga lebih tinggi di $4.159. Ini menjadi contoh mahal dari aksi “jual di harga rendah, beli di harga tinggi.”

Kejatuhan pasar juga membangkitkan kembali aktivitas dari seorang whale Bitcoin lama. Whale ini, dijuluki ‘Bitcoin OG’, menyetor 300 BTC senilai $33,47 juta ke Binance.

Data historis menunjukkan bahwa 13 tahun lalu, dia menarik 749 BTC dari Mt. Gox hanya dengan nilai $8.151. Tahun lalu, ia memindahkan 159 BTC ke dompet baru, namun belum pernah menjual Bitcoin sebelumnya — menjadikan ini penjualan pertamanya sejak awal kepemilikannya.

Sementara sebagian whale memanfaatkan situasi untuk mengambil keuntungan, sebagian lainnya justru membeli di saat harga turun, termasuk pemegang korporasi besar Bitcoin.

Secara keseluruhan, volatilitas yang terjadi selama akhir pekan lalu memperlihatkan perbedaan strategi yang tajam di kalangan pemain besar — sebagian mengunci profit, sementara yang lain bergegas melakukan akumulasi ulang.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• BeInCrypto. Whale Surge Crypto Crash Trump Tariffs. Diakses pada tanggal 14 Oktober 2025