Jakarta, Pintu News – Sebuah langkah sukses dalam dunia trading saham dimulai dengan persiapan yang matang, bukan sekadar modal. Sebelum melakukan transaksi pertama, sangat penting untuk menetapkan tujuan keuangan, mengevaluasi tingkat toleransi risiko secara jujur, serta memahami dasar-dasar mekanisme pasar.
Setelah semuanya telah direncanakan, saatnya mulai berinvestasi. Artikel ini akan membahas lima cara mudah dalam membeli saham luar negeri di Indonesia.

Untuk memulai perdagangan saham, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuka akun di perusahaan broker atau aplikasi trading. Saat memilih broker atau aplikasi trading saham online, ada dua faktor utama yang perlu diperhatikan:
Baca juga: Harga Saham Nvidia dari Awal, Puncak Tertinggi (ATH), dan Perkembangan dari Tahun ke Tahun
Tidak hanya aplikasi trading khusus saham, kini kamu juga bisa membeli tokenisasi saham US (Amerika Serikat) seperti Tesla (TSLAX), Nvidia (NVDAX), Meta (METAX), dan lain sebagainya di aplikasi crypto seperti Pintu.
Setelah kamu memilih broker yang sesuai, langkah berikutnya adalah mengisi formulir pembukaan akun baru — proses yang umumnya cepat dan hanya memerlukan informasi dasar seperti nomor KTP dan lainnya.
Kita tidak akan membahas secara mendalam berbagai metode dalam meneliti dan memilih saham. Namun, fokus utama pada tahap ini adalah mengidentifikasi saham-saham yang ingin kamu beli. Berikut beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan:

Pendekatan yang bijak untuk pemula adalah memulai dengan paper trading, yaitu menggunakan simulator pasar saham untuk mendapatkan pengalaman awal. Melalui paper trading, kamu bisa berlatih membeli dan menjual saham menggunakan dana simulasi, tanpa risiko kehilangan uang sungguhan.
Sebagai alternatif, jika kamu sudah siap untuk berinvestasi secara nyata, sebaiknya mulai dengan jumlah kecil terlebih dahulu. Membeli hanya satu lembar saham sudah cukup untuk mengenal dinamika kepemilikan saham dan menguji seberapa baik kamu mampu menghadapi fluktuasi pasar tanpa tekanan berlebihan.
Seiring meningkatnya pemahaman dan kepercayaan diri kamu dalam menghadapi pasar, kamu bisa secara bertahap menambah dan mendiversifikasi kepemilikan saham kamu.
Untuk menjadi mahir dalam membeli saham, penting untuk memahami tiga jenis order utama yang digunakan dalam transaksi: market order dan limit order.
Baca juga: 8 Saham Pilihan Investor Pemula untuk Akhir Tahun 2025
Market Order (Order Pasar)
Market order adalah perintah untuk membeli saham segera pada harga pasar saat itu. Jenis order ini menjamin kecepatan transaksi, sehingga cocok bagi investor yang mengutamakan kecepatan daripada akurasi harga. Namun, karena harga pasar bisa berubah cepat, harga eksekusi akhir bisa berbeda dari harga yang diharapkan.
Limit Order (Order Batas)
Limit order memungkinkan kamu menetapkan harga tertentu yang bersedia kamu bayarkan untuk membeli saham. Transaksi hanya akan dilakukan jika harga saham mencapai atau lebih rendah dari harga yang kamu tetapkan. Order ini cocok bagi investor yang mengutamakan kontrol harga dan ingin menghindari membayar lebih dari harga yang telah ditentukan.

Melakukan order saham melalui aplikasi trading melibatkan beberapa langkah penting. Berikut ini adalah proses umumnya:
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.