3 Altcoin yang Jadi Perbincangan Hangat di Awal Desember 2025

Jakarta, Pintu News – Pasar cryptocurrency bergerak mendatar dalam beberapa hari terakhir seiring melemahnya volume perdagangan akibat libur Thanksgiving di Amerika Serikat. Memasuki awal bulan, sejumlah analis memperkirakan adanya potensi rebound pada berbagai aset crypto yang sebelumnya tertekan.

Dalam kondisi pasar yang sensitif ini, tiga aset—Ethereum (ETH), Jito (JTO), dan Pi Network (PI)—menjadi sorotan utama karena masing-masing berada pada fase teknikal dan fundamental yang dapat memicu pergerakan signifikan. Ketiganya berada dalam momen krusial yang berpotensi menciptakan volatilitas tinggi sepanjang minggu ini.

Ethereum (ETH): Menyambut Upgrade Fusaka

Harga Ethereum (ETH) telah bergerak di bawah tekanan selama beberapa bulan terakhir, turun dari level tertinggi tahunannya di $4.954 atau sekitar Rp82.783.000 menjadi Rp50.691.000 saat ini. Penurunan ini terjadi bersamaan dengan lambatnya aktivitas pasar menjelang upgrade jaringan berikutnya.

Namun, minggu ini ETH akan berada di pusat perhatian karena para pengembang siap merilis mainnet Fusaka, salah satu peningkatan terbesar yang menyasar efisiensi jaringan. Upgrade ini dirancang untuk memperkuat skalabilitas, menurunkan biaya rollup, dan meningkatkan kapasitas transaksi.

Beberapa komponen utama dalam Fusaka mencakup PeerDAS, Blob Parameter Only fork, dan penyesuaian gas serta ukuran blok. Kombinasi fitur tersebut diharapkan mampu meningkatkan stabilitas ekosistem Ethereum di tengah tingginya kompetisi antar blockchain.

Dalam sejarahnya, harga ETH kerap menguat setelah peluncuran upgrade besar, seperti yang terjadi pasca aktivasi Pectra. Selain itu, struktur harga ETH saat ini membentuk pola falling wedge, yang dalam analisis teknikal sering dianggap sebagai indikasi pembalikan arah. Jika terjadi rebound, target resistensi terdekat berada di area $3.500 atau sekitar Rp58.432.000.

Baca juga: Mengapa Biometrik Jadi Senjata Baru Keamanan Crypto?

Pi Network (PI): Menunggu Terobosan dari Pola Simetris

Harga Pi Network (PI) bergerak dalam kisaran sempit selama beberapa bulan terakhir, menunjukkan minimnya katalis pasar di tengah pembentukan pola simetris. Dua tren garis yang membentuk pola triangle ini semakin mendekati titik konfluensi, menjadikan minggu ini periode kritis bagi arah pergerakan berikutnya.

Garis tren atas menghubungkan swing high sejak 23 September, sementara garis bawah menghubungkan swing low sejak 21 Oktober. Kontrak harga yang semakin mengerucut dapat menghasilkan lonjakan volatilitas ketika breakout terjadi.

Jika Pi Network mengalami breakout bullish, kemungkinan penguatan dapat mengarah pada area resistensi $0,3500 atau sekitar Rp5.843.000. Sebaliknya, breakdown bearish dapat menyeret harga kembali ke area support $0,200 atau sekitar Rp3.339.000.

Pergerakan ini menjadi penting karena pasar selama ini belum memiliki pandangan yang pasti terkait aset PI yang masih bergantung pada dinamika adopsi dan kejelasan ekosistem terbuka. Dengan menyempitnya range perdagangan, pasar akan menunggu sinyal arah yang lebih jelas dalam beberapa hari ke depan.

Baca juga: Kalau Punya Rp2 Juta, Berapa BTC yang Bisa Dikumpulkan? Ini Perhitungannya

Jito (JTO): Tertekan Jelang Unlock Token Besar

Harga Jito (JTO) mengalami koreksi tajam dalam beberapa bulan terakhir, anjlok dari $2,6 atau Rp43.407 menjadi hanya Rp7.679 hari ini. Pelemahan signifikan ini terjadi selaras dengan turunnya Total Value Locked (TVL) jaringan Jito dari $3,5 miliar atau Rp58,43 triliun menjadi $1,95 miliar atau Rp32,08 triliun.

Secara teknis, TVL Jito turun dari 18,47 juta SOL menjadi hanya 14 juta SOL, menandai melemahnya minat dan aktivitas dalam jaringan staking tersebut. Dampak dari penurunan TVL ini juga tercermin pada pendapatan yang terus merosot sepanjang tahun.

Pendapatan jaringan Jito turun dari $299 juta atau Rp4,99 triliun pada Januari menjadi hanya Rp694.768 atau Rp11,59 miliar pada November. Penurunan ini memperburuk sentimen, terlebih karena minggu ini akan dilakukan unlock sebesar 11,3 juta token bernilai $5,3 juta atau sekitar Rp88,48 miliar. Tekanan jual akibat unlock berpotensi memperdalam koreksi harga jika tidak diimbangi permintaan baru. Karena itu, JTO menjadi salah satu koin yang paling berisiko sepanjang pekan ini.

FAQ

Apa faktor utama yang membuat Ethereum (ETH) menjadi sorotan minggu ini?

ETH menjadi fokus pasar karena peluncuran upgrade Fusaka yang membawa peningkatan skalabilitas dan efisiensi jaringan.

Mengapa Pi Network (PI) berada di area krusial secara teknikal?

PI sedang mendekati titik konfluensi pola triangle, yang biasanya memicu breakout signifikan dalam salah satu arah.

Apa penyebab penurunan besar harga Jito (JTO) dalam beberapa bulan terakhir?

Harga JTO merosot karena turunnya TVL, pendapatan jaringan, dan rencana unlock besar yang meningkatkan risiko tekanan jual.

Kapan unlock Jito dijadwalkan berlangsung?

Unlock Jito sebesar 11,3 juta token akan dilakukan pada hari Sabtu minggu ini.

Apa risiko utama bagi pasar crypto minggu ini?

Risiko terbesar berasal dari volatilitas akibat upgrade jaringan, pola teknikal sempit, dan unlock token besar yang dapat mempengaruhi harga aset tertentu.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

• Bankless Time. Top Cryptocurrencies to Watch: Ethereum, Jito, Pi Network. Diakses tanggal 6 Desember 2025
• Featured Image: Generated by Ai