Emas Tokenisasi Bisa Jadi Raja Stablecoin Berikutnya? Ini Alasannya!

Updated
December 3, 2025

Jakarta, Pintu News – Di tengah ketidakpastian geopolitik dan melonjaknya harga emas, token emas kini semakin mendapatkan momentum. Lembaga besar dan aktor kedaulatan mulai meluncurkan atau memperluas token yang didukung oleh emas.

Perubahan ini menandakan bahwa token emas mungkin akan segera melampaui perannya yang semula hanya niche dan menjadi bentuk uang digital yang stabil dan dapat digunakan secara global.

Lima Tahun Menuju Keamanan

Dalam lima tahun terakhir, emas telah mengukuhkan posisinya sebagai aset safe haven. Dari tahun 2020 hingga 2025, harga emas meningkat lebih dari dua kali lipat, mencerminkan kecenderungan masyarakat mencari keamanan di tengah tantangan pasar global. Kemajuan teknologi blockchain telah mengubah cara emas digunakan, menjadikannya lebih fleksibel dalam bentuk digital.

harga emas 5 tahun
Sumber: BeInCrypto

Kenaikan harga ini tidak hanya menunjukkan ketidakstabilan pasar, tetapi juga meningkatkan kepercayaan terhadap emas sebagai pelindung nilai. Investor kini lebih dari sebelumnya mencari cara untuk mengamankan aset mereka dalam bentuk yang lebih aman dan mudah diakses, yang mana token emas menawarkan solusi tersebut.

Baca juga: Lonjakan Harga Perak Picu Tren Baru di Pasar Crypto, Tokenisasi Logam Mulai Diminati?

Token Emas Institusional Meningkat

MKS PAMP, raksasa logam Swiss, telah meluncurkan kembali DGLD, token yang didukung emas yang ditujukan untuk investor institusional. Token seperti Tether Gold (XAUt) dan Pax Gold (PAXG) juga menunjukkan pertumbuhan dalam ruang kripto. Bahkan, pemain perbankan tradisional seperti HSBC mulai bereksperimen dengan token emas mereka sendiri untuk klien.

Negara seperti Kyrgyzstan telah meluncurkan USDKG, stablecoin pertama yang didukung emas dan dipegang ke dolar AS, yang didukung oleh cadangan emas nasional negara tersebut. Langkah ini menunjukkan adanya tren global menuju adopsi emas digital sebagai bentuk penyimpanan nilai yang stabil.

Baca juga: Yuan Cetak Kinerja Terbaik Sejak 2020, Apa Dampaknya bagi Pasar Crypto?

Regulator Masih Berhati-hati

Meskipun ada momentum yang kuat, token emas masih menghadapi tantangan dalam hal standarisasi industri. Hal ini membuat pengguna kesulitan membandingkan keandalan antar token. Transparansi dan regulasi yang bervariasi di berbagai negara menambah ketidakpastian bagi konsumen dan bisnis.

Namun, dengan adanya aturan yang lebih jelas dan tekanan geopolitik yang meningkat, token emas berpotensi besar untuk menjadi pilar utama dalam uang digital yang stabil dan dapat digunakan secara global. Klarifikasi dari regulator akan sangat membantu dalam meningkatkan kepercayaan dan adopsi luas terhadap token emas.

Emas Digital: Ketika Aset Fisik Bertemu Teknologi Kripto

Seiring berkembangnya teknologi blockchain, kini emas tidak hanya bisa dimiliki dalam bentuk fisik seperti perhiasan atau batangan, tetapi juga dalam bentuk digital melalui aset kripto berbasis emas.

Salah satu yang paling populer adalah Tether Gold (XAUt), stablecoin berbasis ERC-20 yang didukung emas fisik, di mana 1 token mewakili 1 troy ounce emas murni. Emas disimpan di brankas di Swiss dan setiap token terhubung langsung ke emas batangan bersertifikat. Sistemnya menggunakan algoritma otomatis untuk mengelola alokasi emas dan alamat Ethereum secara efisien.

Token XAUt tersedia dan diperdagangkan di berbagai bursa kripto. XAUt juga menjadi alternatif menarik bagi mereka yang ingin lindung nilai terhadap inflasi atau ketidakpastian ekonomi global, sembari tetap berada dalam ekosistem aset digital.

FAQ

Apa itu token emas?

Token emas adalah aset digital yang nilai dan kepemilikannya didukung oleh emas fisik. Token ini memungkinkan pemiliknya untuk bertransaksi dengan nilai yang setara dengan emas secara digital.

Bagaimana perkembangan harga emas dari tahun 2020 hingga 2025?

Dari tahun 2020 hingga 2025, harga emas meningkat lebih dari dua kali lipat, yang mencerminkan peningkatan permintaan terhadap aset safe haven di tengah ketidakstabilan pasar global.

Siapa saja pemain utama dalam pasar token emas?

Pemain utama termasuk MKS PAMP dengan token DGLD, serta Tether Gold (XAUt) dan Pax Gold (PAXG). HSBC dan pemerintah Kyrgyzstan juga telah memasuki pasar dengan token emas mereka sendiri.

Apa tantangan utama yang dihadapi oleh token emas?

Tantangan utama termasuk kurangnya standarisasi industri dan perbedaan regulasi di berbagai negara, yang menimbulkan ketidakpastian bagi pengguna dan bisnis.

Bagaimana regulator dapat mempengaruhi masa depan token emas?

Dengan menetapkan aturan yang lebih jelas dan konsisten, regulator dapat meningkatkan kepercayaan dan memfasilitasi adopsi luas token emas sebagai uang digital yang stabil dan global.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari iniharga coin xrp hari inidogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8