Jakarta, Pintu News – Harga Dogecoin (DOGE) mengalami pemulihan dengan naik sebesar 5% pada 3 Desember. Setelah sebelumnya turun tajam, DOGE kembali menembus level $0,15, yang bisa menjadi sinyal adanya potensi pembalikan tren ke arah bullish.
Namun, pertanyaannya adalah: apakah ini benar-benar awal dari tren naik, atau hanya pantulan sementara di tengah pemulihan pasar yang lebih luas?
Meme coin ini telah naik lebih dari 10% dalam dua hari terakhir, dengan level support berada di kisaran $0,13 hingga $0,15. Aktivitas pasar menunjukkan peningkatan, dan volume perdagangan juga membaik seiring dengan kembalinya minat beli.
Ketertarikan ini muncul setelah adanya lonjakan besar di sektor crypto secara umum, di mana berbagai koin mengalami pemulihan signifikan dalam 24 jam terakhir.

Pada 4 Desember 2025, harga Dogecoin tercatat mengalami kenaikan 2,16% dalam waktu 24 jam, diperdagangkan pada harga $0.1517 atau setara dengan Rp2.512. Dalam periode 24 jam terakhir, harga DOGE bergerak dalam kisaran Rp2.438 hingga ke $2.541.
Saat penulisan, market cap Dogecoin berada di sekitar Rp387,73 triliun, dengan volume perdagangan di sekitar Rp25,85 triliun dalam waktu 24 jam.
Baca juga: Harga Ethereum Melonjak 6% Hari Ini (4/12/25): ETH Berpotensi Alami Reli Parabolik Seperti Emas!
Dogecoin semakin mendapatkan adopsi luas dengan rencana peluncuran ETF spot di Amerika Serikat. Perusahaan 21Shares telah mengajukan dokumen S-1 yang telah diamendemen untuk kelima kalinya, dan menyebutkan biaya manajemen sebesar 0,50% yang dibayarkan setiap minggu dalam bentuk Dogecoin.
Pengajuan ini masih menunggu persetujuan akhir dalam proses efektivitas Pasal 8(a), yang merupakan langkah terakhir sebelum ETF mulai diperdagangkan. ETF ini akan diperdagangkan di bursa Nasdaq dengan simbol saham TDOG, dan akan mengikuti indeks CF Dogecoin-Dollar US Settlement Price Index.
Menurut analis, grafik harga Dogecoin baru-baru ini membentuk pola teknikal penting yang dikenal sebagai Falling Wedge. Dalam pola ini, dua garis tren saling mendekat: garis atas sebagai resistensi dinamis, dan garis bawah sebagai support dinamis.
Analis memperkirakan bahwa pertemuan garis-garis ini bisa menandakan potensi breakout atau penembusan pola, yang mungkin menunjukkan perubahan arah harga Dogecoin.
Breakout ini kini menjadi fokus utama para trader dan penggemar kripto karena bisa membuka peluang perdagangan baru.
Baca juga: Harga Bitcoin Naik ke $93.000 Hari Ini (4/12): Bisakah BTC Rebound ke $120.000 di Akhir Tahun?
Per tanggal 3 Desember, harga Dogecoin (DOGE) melonjak ke $0,1505, mencatatkan kenaikan sebesar 5%. Indikator RSI (Relative Strength Index) berada di angka 61,49, yang mengindikasikan kondisi pasar yang cenderung bullish.
DOGE saat ini menghadapi level resistensi penting di sekitar $0,16 dan $0,18. Jika mampu menembus kedua level ini, maka jalan menuju $0,20 dalam prediksi jangka panjang Dogecoin bisa terbuka — meskipun di level tersebut kemungkinan akan ada tekanan resistensi yang cukup kuat.

Indikator MACD (Moving Average Convergence Divergence) juga menunjukkan sinyal positif, dengan garis MACD kini berada di atas garis sinyal — pertanda potensi kelanjutan tren naik.
Selain itu, volume perdagangan yang meningkat serta bertambahnya batang hijau pada histogram mendukung potensi kenaikan harga lebih lanjut dalam waktu dekat. Namun sebaliknya, jika harga gagal mempertahankan tren naik, kemungkinan koreksi atau penurunan bisa terjadi menuju zona support di $0,13 hingga $0,15.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.