Jakarta, Pintu News – Peter Brandt, seorang trader legendaris dengan pengalaman lebih dari 50 tahun di pasar keuangan, baru-baru ini mengungkapkan prediksi harga Bitcoin (BTC) yang tidak akan disukai oleh para penggemar kripto.
Melalui analisis grafik mingguannya, Brandt menunjukkan bahwa Bitcoin mungkin akan mengalami penurunan harga yang signifikan. Dua zona harga yang ditargetkannya jauh di bawah harga saat ini, yaitu di sekitar $81.852 dan $59.403.
Dalam grafik yang dibagikan oleh Brandt, terlihat jelas pola kenaikan lima gelombang yang telah pecah. Ini menandakan bahwa tren naik Bitcoin telah kehilangan momentumnya dan siap untuk koreksi.
Brandt tidak menganggap ini sebagai tanda panik, melainkan sebagai bagian dari siklus normal pasar setelah periode kenaikan yang terlalu panjang. Menurutnya, ini adalah waktu yang tepat untuk pasar membersihkan diri dari spekulasi berlebihan.
Baca Juga: 5 Fakta Penting dari Prediksi Terbaru Bitcoin (BTC): Target US$ 125.000?
Brandt juga menyinggung tentang kondisi makroekonomi saat ini yang mirip dengan akhir tahun 2021, namun dengan situasi yang terbalik.
Saat ini, meskipun indeks utama seperti S&P 500 masih menunjukkan kinerja yang baik, banyak aset, termasuk kripto, telah diperdagangkan dengan asumsi bahwa suku bunga akan turun dengan cepat. Hal ini, menurut Brandt, telah menyebabkan harga-harga ini mengabaikan potensi pemotongan suku bunga yang mungkin sudah tercermin dalam harga saat ini.

Jika pertemuan Federal Reserve berikutnya membawa kejutan yang lebih dingin dari yang diharapkan, prediksi harga rendah Brandt bisa jadi hanya merupakan koreksi sederhana atas optimisme berlebih. Ini bukanlah sesuatu yang luar biasa, hanya pasar yang mengeluarkan “udara” ekstra yang tidak perlu. Fenomena serupa telah terlihat pada nama-nama berisiko lainnya, seperti S&P 500 yang sempat turun lebih dari 20% di awal tahun ini tetapi kemudian pulih dengan cepat.
Dengan semua faktor ini, jalur yang lebih mudah bagi Bitcoin mungkin adalah kembali ke level yang sebelumnya tidak diharapkan oleh para penggemar bullish. Namun, ini tidak berarti akhir dari Bitcoin, melainkan hanya fase lain dari volatilitas yang sering terlihat di pasar kripto.
Baca Juga: 10 Cara Belajar Crypto dari Nol: Panduan Dasar Memulai Investasi dengan Aman
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga Bitcoin hari ini, harga Solana hari ini, Pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
A1: Peter Brandt adalah trader dengan pengalaman lebih dari 50 tahun di pasar keuangan, dikenal atas analisis teknikalnya yang tajam.
A2: Peter Brandt menargetkan harga Bitcoin jatuh ke sekitar $81.852 dan lebih dalam lagi ke $59.403.
A3: Brandt melihat pola kenaikan yang telah pecah dan menganggap penurunan sebagai bagian dari siklus normal pasar untuk membersihkan spekulasi berlebih.
A4: Jika Federal Reserve mengambil kebijakan yang lebih ketat dari yang diharapkan, ini bisa mempercepat penurunan harga Bitcoin sebagai koreksi atas optimisme berlebih.
A5: Tidak, penurunan harga yang diprediksi hanya dianggap sebagai fase volatilitas yang normal dalam pasar kripto, bukan akhir dari Bitcoin.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.