Jakarta, Pintu News – Bitcoin (BTC) menunjukkan pergerakan harga yang beragam dalam beberapa sesi terakhir, ditandai oleh fluktuasi tajam dan upaya pemulihan yang masih hati-hati. BTC sempat bangkit setelah mengalami penurunan singkat, namun momentumnya masih rapuh.
Salah satu kekhawatiran utama adalah melemahnya kepercayaan di antara kelompok berpengaruh dalam ekosistem Bitcoin, yang dapat mempersulit upaya untuk mempertahankan pemulihan harga secara lebih luas. Lalu, bagaimana pergerakan harga Bitcoin hari ini?

Pada 22 Desember 2025, harga Bitcoin tercatat berada di level $88,625 atau setara dengan Rp1.490.359.133, mengalami kenaikan 1,25% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, BTC menyentuh level terendahnya di Rp1.468.195.409 dan harga tertingginya di Rp1.495.896.836.
Saat penulisan, kapitalisasi pasar Bitcoin berada di sekitar Rp29.649 triliun, dengan volume perdagangan dalam 24 jam terakhir yang naik 54% menjadi Rp425 triliun.
Baca juga: 3 Altcoin yang Dilirik Whale Crypto untuk Tahun 2026, Apa yang Membuatnya Menarik?
Pemegang jangka panjang Bitcoin (long-term holders) menunjukkan peningkatan aktivitas penjualan dalam beberapa hari terakhir. Data on-chain menunjukkan bahwa perubahan pasokan pemegang jangka panjang selama 30 hari terakhir telah turun ke level terendah dalam 20 bulan.
Tingkat serupa terakhir tercatat pada April 2024, menandakan meningkatnya tekanan distribusi.
Perilaku ini mengindikasikan bahwa pemegang jangka panjang mulai mengurangi eksposur mereka untuk melindungi sisa keuntungan. Ketika laba belum terealisasi menyusut, aksi jual cenderung meningkat guna menghindari potensi kerugian. Langkah ini biasanya membebani proses pemulihan harga, karena pasokan meningkat tanpa diimbangi oleh pertumbuhan permintaan baru.

Indikator makro memberikan konteks tambahan. Metrik long-term holder net unrealized profit or loss (LTH NUPL) turun ke titik terendah bulanan. Penurunan ini menandakan bahwa keuntungan di antara kelompok ini semakin menipis, sehingga meningkatkan kepekaan terhadap potensi penurunan harga lebih lanjut.
Secara historis, turunnya nilai LTH NUPL sering memicu aksi jual defensif. Namun, ketika indikator ini turun lebih dalam, tekanan jual biasanya mulai mereda.
Pada level tersebut, pemegang jangka panjang cenderung menghentikan distribusi, memberi ruang bagi harga Bitcoin untuk menstabilkan diri dan berpotensi pulih jika permintaan meningkat.

Bitcoin sempat diperdagangkan di kisaran $87.900, masih berada di bawah level resistensi $88.210. Aset ini sempat bangkit setelah turun singkat di bawah level dukungan $86.247. Pemulihan ini menunjukkan bahwa pembeli masih aktif di level bawah, meskipun keyakinan pasar masih bersifat hati-hati.
Baca juga: 3 Altcoin yang Berpotensi Mencetak Rekor Baru Sebelum Akhir Tahun 2025, Apa Alasannya?
Kenaikan jangka pendek menuju $90.308 masih memungkinkan. Namun, area resistensi di sekitar level tersebut dapat membatasi potensi kenaikan. Dengan tekanan jual yang masih berlanjut dari pemegang jangka panjang, Bitcoin kemungkinan akan tetap bergerak mendatar di sekitar zona $88.201 sambil pasar menyerap kelebihan pasokan.
Potensi kenaikan dapat meningkat jika pemegang jangka panjang mulai mengubah sikap mereka. Perlambatan aktivitas jual dapat mengurangi tekanan dari sisi penawaran.

Dalam skenario tersebut, Bitcoin berpeluang menembus di atas $90.308 dan menargetkan $92.933. Pergerakan seperti ini akan membatalkan pandangan bearish dan menjadi sinyal kembalinya kepercayaan di antara pelaku pasar utama.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.