Jakarta, Pintu News – Dalam ekosistem crypto yang kompleks, data fundamental menjadi kunci pengambilan keputusan investasi. Token Terminal hadir sebagai platform analitik yang menyediakan data keuangan dan metrik penting berbagai proyek blockchain, membantu investor dan analis menilai performa cryptocurrency secara lebih transparan dibandingkan sekadar melihat pergerakan harga.
Token Terminal adalah platform analytics data on-chain yang mengumpulkan, mengorganisir, dan menyediakan data finansial serta metrik alternatif dari berbagai blockchain dan aplikasi terdesentralisasi (decentralized applications atau dApps).

Platform ini bertujuan untuk menyediakan standar metrik yang seragam sehingga investor, analis, dan pengembang dapat melakukan evaluasi fundamental terhadap proyek kripto dengan cara yang mirip dengan analisis di pasar tradisional.
Data yang disajikan meliputi metrik seperti pendapatan, biaya, volume aktivitas pengguna, dan indikator kinerja lainnya yang dapat membantu pengambilan keputusan yang lebih terinformasi dalam dunia crypto.
Baca juga: Saham Tertokenisasi Capai $1,2 Miliar, Minat Institusi Terus Meningkat?
Token Terminal memainkan peran penting dalam ekosistem crypto dengan menyediakan berbagai manfaat bagi pengguna yang ingin menilai proyek blockchain secara mendalam.
Pertama, platform ini membantu memetakan performa finansial proyek dengan metrik standar seperti pendapatan, biaya, dan aktivitas pengguna, sehingga memudahkan perbandingan antar proyek.
Kedua, data yang distandarisasi memungkinkan investor dan analis melakukan due diligence layaknya praktik di pasar modal tradisional, termasuk pemantauan metrik seperti price-to-earnings (P/E) atau total nilai dihasilkan suatu protokol.
Ketiga, Token Terminal juga menyajikan metrik alternatif dan visualisasi yang memberi gambaran lebih luas tentang dinamika jaringan, seperti jumlah pengguna aktif atau total nilai terkunci (TVL), yang membantu mengidentifikasi tren jangka panjang.
Keempat, platform ini menyediakan berbagai produk seperti API, laporan dalam spreadsheet (Sheets), dan antarmuka Data Room untuk analisis yang lebih mendalam bagi tim teknis maupun analis.
Baca juga: Likuiditas Global Menguat, Awal 2026 Dinilai Jadi Titik Balik Pasar Crypto!
Untuk mulai menggunakan Token Terminal dalam analisis trading crypto, langkah pertama adalah membuat akun di situs resmi Token Terminal dan masuk ke dashboard utama. Di sana Anda dapat melihat metrik utama seperti pendapatan proyek, biaya jaringan, volume pengguna, dan indikator lainnya yang dirangkum secara terstandarisasi.
Selanjutnya, pilih proyek atau aset yang ingin dianalisis. Token Terminal memungkinkan pengguna mengakses metrik historis serta membandingkan performa proyek satu dengan lainnya, yang sangat berguna untuk menilai potensi investasi atau tren jangka panjang.
Pengguna juga dapat memanfaatkan fungsi filter dan visualisasi untuk melihat tren metrik tertentu seperti pendapatan bulanan atau aktivitas pengguna harian, lalu menggabungkannya dengan data pasar lain seperti harga atau volume perdagangan untuk mendapatkan gambaran komprehensif.
Bagi analis atau developer, Token Terminal menyediakan API dan alat lanjutan untuk mengunduh data atau melakukan integrasi dengan sistem analisis trading lain. Hal ini memungkinkan pembuatan model prediktif atau laporan kinerja untuk strategi investasi atau penelitian yang lebih kompleks.
Token Terminal adalah platform analitik yang menyajikan data keuangan dan metrik fundamental proyek crypto berbasis blockchain.
Token Terminal menyediakan data seperti pendapatan protokol, biaya, aktivitas pengguna, dan metrik on-chain lainnya.
Platform ini cocok untuk investor, trader, analis, dan institusi yang ingin melakukan analisis fundamental crypto.
Token Terminal menyediakan versi gratis dengan fitur terbatas serta versi berbayar untuk akses data lanjutan.
Ya, Token Terminal dapat digunakan sebagai alat pendukung analisis fundamental sebelum mengambil keputusan trading.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.