Jakarta, Pintu News – Setelah pekan penuh euforia dan kenaikan signifikan, pasar cryptocurrency mengalami kejatuhan. Harga Bitcoin (BTC) turun drastis ke level $95.802 hari ini (10/12/24) setelah sebelumnya mencatat rekor tertinggi $100.000.
Sementara itu, CoinMarketCap mencatat bahwa kapitalisasi pasar crypto global kini mencapai $3,4 triliun, mengalami penurunan 6,64% dari hari sebelumnya.
Lalu, apakah ini akhir dari perjalanan bullish atau sekadar koreksi sementara?
Pasar crypto telah berada dalam tren bullish selama beberapa minggu terakhir, tetapi tekanan mulai terasa. Harga Bitcoin yang sempat mencapai puncak, kini menghadapi tekanan jual besar-besaran. Bahkan, pemerintah Bhutan dilaporkan menjual Bitcoin senilai Rp634 miliar, memicu ketidakstabilan pasar.
Baca juga: Harga Ethereum Merosot 5% Hari Ini (10/12/24): Apa yang Terjadi dengan ETH?
Selain itu, laporan likuidasi dari Coinglass menunjukkan bahwa sebanyak 204.384 trader mengalami likuidasi senilai Rp8,06 triliun. Hal ini semakin menambah volatilitas di pasar. Tidak hanya Bitcoin, Ethereum juga terkena dampaknya.
Lebih lanjut, Justin Sun dilaporkan menjual ETH senilai $119 juta atau Rp1,884 triliun, yang mengakibatkan penurunan harga Ethereum (ETH) sebesar 5% dalam 24 jam terakhir.
Keadaan semakin memburuk dengan berita negatif seperti akun Twitter resmi Cardano Foundation yang diretas. Semua ini menciptakan sentimen pasar yang tidak kondusif, membuat investor semakin waspada.
Meskipun harga Bitcoin dan pasar crypto secara umum sedang turun, sebagian besar analis percaya bahwa ini belum menjadi akhir dari bull run. Banyak yang optimis akan potensi reli baru, terutama saat pasar memasuki tahun 2025.
Namun, ada juga pandangan bahwa situasi ini menandai awal dari musim altcoin, di mana altcoin mulai menunjukkan kekuatan lebih besar.
Dominasi Bitcoin yang menurun dalam beberapa hari terakhir menjadi indikasi bahwa altcoin mulai mendapatkan tempatnya di pasar. Mengutip laman Coingape (10/12/24), Indeks Altcoin Season saat ini berada di angka 73, meskipun telah turun dari 86 pada awal bulan. Hal ini menunjukkan bahwa musim altcoin mungkin berlangsung lebih singkat dari yang diperkirakan.
Baca juga: Keuntungan Bitcoin El Salvador Melonjak hingga Rp5,27 Triliun: Keberhasilan atau Kontroversi?
Faktor eksternal, seperti pertemuan FED dan laporan ekonomi lainnya, juga akan sangat memengaruhi arah pasar dalam beberapa hari mendatang. Sementara itu, banyak investor melihat kondisi ini sebagai peluang untuk membeli crypto dengan harga rendah, dengan harapan pasar akan bangkit kembali.
Kesimpulan
Walaupun pasar cryptocurrency saat ini sedang mengalami penurunan tajam, bukan berarti ini adalah akhir dari bull run. Banyak faktor yang masih mendukung kemungkinan pemulihan dalam waktu dekat.
Bagi investor yang cermat, ini adalah saat yang tepat untuk memanfaatkan momentum dan mempersiapkan diri menghadapi peluang baru.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.