90% Aset Crypto Gagal Masuk Daftar Coinbase, Ini Alasannya!

Updated
January 16, 2025

Jakarta, Pintu News – Coinbase baru-baru ini mengungkapkan fakta bahwa hampir 90% aset crypto yang dievaluasi tidak memenuhi standar untuk terdaftar.

Menurut Coingape, hal ini mencerminkan betapa ketatnya proses seleksi yang diterapkan oleh platform ini untuk memastikan hanya proyek dengan fundamental yang kuat, keamanan terjamin, dan likuiditas yang memadai yang dapat diterima.

Simak berita lengkapnya berikut ini!

Proses Seleksi yang Ketat di Coinbase

Dilansir dari Coingape, Coinbase memiliki sistem seleksi yang sangat terstruktur dan melalui beberapa tahap untuk memastikan bahwa hanya aset yang memenuhi persyaratan yang ketat yang dapat terdaftar.

Proses pertama dimulai dengan penilaian dari Digital Asset Support Group (DASG), yang bertugas mengevaluasi setiap aset berdasarkan tiga aspek utama: kepatuhan hukum, standar teknis, dan keamanan.

Proses ini sangat krusial karena hanya aset yang memenuhi standar ini yang dapat lolos ke tahap selanjutnya. Menariknya, sekitar 90% dari aset crypto yang diajukan gagal pada tahap ini, menunjukkan betapa ketatnya evaluasi yang dilakukan.

Baca juga: Bank of Namibia Berikan Lisensi Provisional kepada Dua Bursa Kripto, Gimana Regulasinya?

Setelah melewati tahap pertama, aset yang lolos akan diperiksa lebih lanjut dalam analisis bisnis. Dalam tahap ini, Coinbase akan menilai permintaan pasar, volume perdagangan, dan likuiditas dari aset tersebut

Faktor seperti jumlah pemegang token, kapitalisasi pasar, serta sentimen sosial yang mengelilingi proyek tersebut menjadi indikator penting untuk menentukan apakah aset tersebut memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang.

Pemilihan dan Prioritas Aset di Coinbase

Coinbase juga memiliki strategi untuk memprioritaskan jenis-jenis aset tertentu dalam daftar mereka. Aset yang tergolong token ERC20 (seperti yang ada di Ethereum) atau SPL token (di Solana) biasanya lebih cepat diproses karena kemudahan integrasinya.

Baca juga: Prediksi Para Analis Crypto: “Harga Bitcoin (BTC) Bisa Tembus $145.000 – $1 Juta di 2025”

Sementara itu, untuk native blockchain assets yang memerlukan upaya teknis lebih besar, Coinbase akan lebih selektif dalam memilih berdasarkan kapitalisasi pasar dan volume perdagangan.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8