Jakarta, Pintu News – Dalam dunia keuangan yang terus berkembang, dua perusahaan besar dari Jepang dan Amerika Serikat telah mengambil langkah signifikan dalam mengadopsi Bitcoin (BTC) sebagai aset korporat.
Gumi, raksasa game Jepang, baru-baru ini mengumumkan pembelian Bitcoin senilai ¥1 miliar ($6,7 juta), sementara KULR Technology Group dari AS juga meningkatkan kepemilikan Bitcoin mereka dengan tambahan $10 juta.
Gumi, yang dikenal sebagai penerbit game besar di Jepang, telah mengambil langkah berani dengan mengalokasikan ¥1 miliar untuk pembelian Bitcoin.
Baca juga: MicroStrategy Terus Tambah Bitcoin: Borong $742 Juta BTC di Tengah Tantangan Keuangan!
Rencana ini tidak hanya bertujuan untuk diversifikasi keuangan tetapi juga untuk memanfaatkan Bitcoin dalam ekosistem Babylon, di mana mereka akan mendapatkan imbal hasil melalui proses validasi.
Periode akuisisi Bitcoin ini dijadwalkan berlangsung dari Februari hingga Mei 2025, menunjukkan komitmen jangka panjang Gumi terhadap mata uang crypto ini.
Dengan langkah ini, Gumi tidak hanya meningkatkan portofolio keuangannya tetapi juga menjadi pelopor sebagai validator yang terdaftar secara publik. Ini menandai sebuah era baru bagi perusahaan Jepang dalam adopsi teknologi blockchain dan mata uang kripto.

Di sisi lain, laman Crypto Basic mengungkapkan bahwa KULR Technology Group, perusahaan teknologi berbasis di AS, telah menggandakan investasi mereka dalam Bitcoin dengan menambahkan $10 juta ke dalam kas mereka.
Dengan total 610,3 token Bitcoin yang kini mereka miliki, nilai keseluruhan investasi mereka mencapai sekitar $60 juta. KULR telah mengalokasikan hingga 90% dari cadangan kas mereka untuk Bitcoin pada tahun 2024, menunjukkan keyakinan kuat pada nilai jangka panjang Bitcoin.
Laporan terbaru menunjukkan bahwa KULR mencatatkan hasil Bitcoin sebesar 167% sejak awal tahun, sebuah indikator kinerja yang mengesankan yang menegaskan strategi treasury Bitcoin mereka. Ini menunjukkan potensi besar Bitcoin sebagai aset korporat yang dapat memberikan imbal hasil tinggi.
Baca juga: Harga Bitcoin Melemah ke Level Rp1,57 Miliar Hari Ini (12/2/25): Mampukah BTC Mencapai Rp2 Miliar?
Langkah yang diambil oleh Gumi dan KULR Technology menunjukkan tren yang berkembang di antara perusahaan terbuka untuk mengadopsi Bitcoin sebagai bagian dari strategi manajemen keuangan mereka.
Dengan integrasi Bitcoin ke dalam operasi keuangan mereka, kedua perusahaan ini berada di garis depan dalam pemanfaatan teknologi blockchain.
Lebih jauh, keterlibatan Gumi dalam staking Bitcoin di ekosistem Babylon bisa mendorong perusahaan lain untuk menjelajahi peluang serupa yang menghasilkan imbal hasil. Ini menandai langkah maju dalam penerimaan dan pemanfaatan Bitcoin di kalangan korporat global.
Secara keseluruhan, investasi besar-besaran oleh Gumi dan KULR Technology dalam Bitcoin menandai titik balik dalam adopsi mata uang kripto oleh perusahaan besar. Langkah ini tidak hanya meningkatkan nilai finansial mereka tetapi juga menempatkan mereka sebagai pemimpin dalam inovasi keuangan berbasis blockchain.
Dengan terus berkembangnya teknologi ini, kita dapat mengharapkan lebih banyak perusahaan untuk mengikuti jejak mereka.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.